6
Tian Styani Kartika Sari,2013 Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Yang Divariasikan Dengan Lembar Kerja
Siswa Word Square Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Teknologi Informasi Dan Komunikasi
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
E. MANFAAT PENELITIAN
1. Bagi siswa
a. Siswa mendapatkan kemudahan dalam memahami materi.
b. Siswa mendapatkan motivasi belajar.
c. Kemampuan siswa meningkat dalam bekerja sama dan
berkomunikasi
2. Bagi guru
a. Guru menjadi kreatif dalam memilih model pembelajaran yang
akan digunakan, sehingga tercipta proses pembelajaran yang efektif.
b. Guru mendapatkan pengalaman langsung dalam pelaksanaan
pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang divariasikan dengan lembar kerja siswa Word Square.
c. Guru dapat menciptakan suasana kelas yang menyenangkan bagi
siswa.
3. Bagi peneliti
Peneliti mendapatkan pengalaman langsung dengan melaksanan pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe
Jigsaw yang divariasikan dengan lembar kerja siswa Word Square dan hasil dari penelitian ini dapat menjadi rujukan bagi peneliti lain yang
ingin mengembangkan penelitian selanjutnya.
F. HIPOTESIS PENELITIAN
Dalam Sudjana 1992:219, Hipotesis adalah asumsi atau dugaan mengenai suatu hal yang dibuat untuk menjelaskan hal itu yang
sering dituntut untuk melakukan pengecekannya. Riena Samputri, 2013: http:
ryunana.blogspot.com201304hipotesis.html [02
September 2013]. Hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
H = Tidak terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang
menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang divariasikan dengan lembar kerja siswa Word Square.
7
Tian Styani Kartika Sari,2013 Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Yang Divariasikan Dengan Lembar Kerja
Siswa Word Square Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Teknologi Informasi Dan Komunikasi
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
H
1
= Terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang
divariasikan dengan lembar kerja siswa Word Square.
G. DEFINISI OPERASIONAL
1. Model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw adalah salah satu tipe
pembelajaraan kooperatif yang mendorong siswa aktif dan saling membantu dalam menguasai materi pelajaran untuk mencapai prestasi
yang maksimal. Isjoni, 2010:54
2. Lembar kerja siswa Word Square adalah berupa media atau alat bantu
pembelajaran dengan bentuk kotak-kotak dan terdapat huruf yang harus satukan sehingga membentuk sebuah kata.
3. Hasil Belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa
setelah ia menerima pengalaman belajarnya Sudjana, 2009: 22. H.
SISTEMATIKA PENULISAN
Untuk menghasilkan penulisan yang baik dan terarah maka penulisan skripsi ini dibagi dalam beberapa bab yang membahas hal-hal
sebagai berikut: BAB I Pendahuluan
Berisi latar belakang penelitian, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, hipotesis, definisi
operasional dan sistematika penulisan. BAB II Kajian Pustaka
Menguraikan dasar-dasar teori dan data-data pendukung yang digunakan dalam penelitian, yaitu tentang belajar dan pembelajaran,
Model pembelajaran kooperatif, Model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw, Media Pembelajaran, Multimedia Pembelajaran, Teknologi
Informasi dan Komunikasi, Lembar Kerja Siswa Word Square, Hasil Belajar, Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Untuk
8
Tian Styani Kartika Sari,2013 Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Yang Divariasikan Dengan Lembar Kerja
Siswa Word Square Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Teknologi Informasi Dan Komunikasi
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pelajaran Teknologi Informasi Dan Komunikasi.
BAB III Metodologi Penelitian Berisi tentang metode pengembangan media pembelajaran, metode
penelitian, desain penelitian, prosedur penelitian, variabel penelitian, populasi dan sampel, teknik pengumpulan data, teknik pengolahan data,
dan teknik analisis data hasil penelitian. BAB IV Hasil Penelitian Dan Pembahasan
Membahas hasil penelitian dari data yang telah didapatkan dan diolah menggunakan metodologi yang telah dibahas pada bab sebelumnya.
BAB V Kesimpulan Dan Rekomendasi Berisi kesimpulan dan rekomendasi peneliti tentang hasil akhir
penelitian yang dilaksanakan.
34
Tian Styani Kartika Sari,2013 Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Yang Divariasikan Dengan Lembar Kerja
Siswa Word Square Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Teknologi Informasi Dan Komunikasi
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
A. METODE PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN
1. Tahap Analisis
Tahap analisis dilakukan untuk menentukan tujuan dari pengembangan media pembelajaran dan memilih materi belajar yang akan diuraikan
dalam media pembelajaran yang disesuaikan dengan standar kompetensi,
kompetensi dasar
dan indikator.
Tujuan dari
pengembangan media ini adalah sebagai alat bantu bagi guru untuk menyampaikan materi dan mengadakan evaluasi untuk mengetahui
sejauh mana siswa memahami materi yang diberikan.
2. Tahap Desain
Tahapan ini dilakukan untuk menentukan alur dari media pembelajaran yang digunakan dengan membuat sebuah flowchart dan story board.
Tahapan ini berfungsi agar media pembelajaran yang dibuat tidak melenceng dari apa yang telah ditentukan.
3. Tahap Pengembangan
Tahapan ini adalah tahap dimana media pembelajaran dibuat. Media pembelajaran pada penelitian ini terbagi menjadi dua, yaitu media
pembelajaran untuk memberikan menyampaikan materi kepada siswa yang dibuat menggunakan Macromedia Flash. Selanjutnya media
lembar kerja siswa word square yang dibuat dengan menggunakan media cetak sebagai media evaluasi siswa setelah pembelajaran
berlangsung.
4. Tahap Penilaian
Pada tahapan ini dilakukan penilaian terhadap media pembelajaran. Penilaian dilakukan untuk mengetahui kelayakan media pembelajaran
sebelum digunakan sebagai alat bantu pada saat proses pembelajaran.