Wita Yulistia, 2015 PENERAPAN METODE KOOPERATIF TEKNIK STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING SFAE
UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI SISWA Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
1. Pengolahan Data
Setelah data diperoleh peneliti melalui teknik pengumpulan data dan instrumen penelitian, selanjutnya peneliti melakukan pengolahan data. Pengolahan
data pada penelitian ini dibedakan ke dalam dua jenis data yakni pengolahan data kualitatif dan data kuantitatif. Pengolahan data kuantitatif dilakukan untuk
mengukur peningkatan kemampuan berkomunikasi siswa berdasarkan presentase yang didapatkan. Adapun penjelasan peneliti sebagai berikut:
a. Data Kuantitatif
Arifin 2012, hlm. 191 berpendapat bahwa “Data kuantitatif adalah data
yang berhubungan dengan angka-angka atau bilangan, baik yang diperoleh dari hasil pengukuran maupun diperoleh dengan jalan mengubah data kualitatif
menjadi data kuantitatif .” Penilaian atau pengukuran didapatkan melalui
penskoran yang diberikan oleh pada observer, hal tersebut dilakukan untuk mengetahui efektivitas penggunaan teknik SFAE untuk meningkatkan kemampuan
berkomunikasi siswa dalam pembelajaran sejarah.
b. Data Kualitatif
Data kualitatif yang diperoleh peneliti didapatkan melalui berbagai teknik pengumpulan data misalnya wawancara dan studi dokumentasi. Bentuk lain data
kualitatif adalah gambar yang diperoleh melalui pemotretan atau rekaman video saat berlangsungnya penelitian. Adapun teknik pengolahan data kualitatif yang
diterapkan dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis menurut Miles dan Huberman Sugiyono, 2012, hlm. 246 yang terdiri dari tiga komponen yaitu
“reduksi data, penyajian data, dan penarikan serta pengujian kesimpulan.”
1 Tahap Reduksi Data
Komponen pertama adalah reduksi data yaitu menurut Sugiyono, 2012, hlm. 247 “tahap reduksi data mengacu pada proses seleksi, memfokuskan,
menyederhanakan, mengabstraksi, dan menstransformasikan data yang muncul dalam catatan atau transkip.” Data yang didapatkan dari lapangan
cukup banyak sehingga harus dicatat secara teliti dan rinci. 2
Tahap Penyajian Data
Komponen kedua adalah penyajian data, umumnya adalah kumpulan informasi untuk dilakukan penarikan kesimpulan dan tindakan. Dengan
melihat penyajian data mempermudah untuk mengartikan apa yang terjadi dan