9
3.4 Pelaksanaan Penelitian 3.4.1 Aklimasi mencit
Aklimasi mencit selama seminggu. Selama aklimasi dan perlakuan mencit diberi pakan dan minum secara ad libitum dan dipuasakan sehari sebelum mendapat perlakuan.
3.4.2 Pembuatan infus
Batang amargo yang tlah dikupas kulitnya dan diserut dikeringinkan di udara terbuka. Bahan setelah kering dijadikan serbuk dengan alaat grainer sampai halus dan
diayak dengan ukuran penyaringan 360 mesh sehingga diperoleh serbuk yang homogen. Pembuatan infus dimulai dengan penimbaangan serbuk sesuai dengan dosis yang
digunakan untuk hewan uji. Selanjutnya masing-masing serbuk tersebut dimasukkan ke dalam tabung erlenmeyer dan diberi aquades 100 mL, kemudian dipanaskan selama 15
menit terhitung sejak mencapai 90 C serta sekali-kali diaduk. Larutan yang masih panas
disaring dengan kertas saring dan ditambahkan aquades secukupnya sehingga diperolh volume 100 mL.
3.4.3 Pembuatan sediaan mikroanatomi testis
Sehari setelah perlakuan berakhir, berat badan hewan ditimbang dan mencit dikorbankan dengan cara dislokasi leher dan selanjutnya dibedah kemudian testis diambil
untuk dibuat sediaan mikroanatomi testis dengan metode parafin dan pewarnaan Hematoxylin-Eosin.
Prosedur pembuatan sediaan mikroanatomi testis mengikuti cara Suntoro 1983 dengan tahapan sebagai berikut: testis difiksasi dalam larutan formalin 10 7 ± hari
kemudian dilanjutkan fiksasi dalam larutan bouin ± 3 jam. Organ testis dicuci dengan alkohol 70 tiga kali, kemudian diteruskan dihidrasi menggunakan alkohol konsentrasi
bertingkat dimulai dari alkohol 70 4x30 menit, 80 2x30 menit, 90 2x30 menit, 95 1x300 menit, absolut 1x30 menit. Untuk menjernihkan, organ direndam dalam
toluol selama semalam. Infiltrasi parafin ke dalam jaringan dilakukan dengan cara merendam organ dalam campuran toluol dan parafin 30 menit, kemudian dilanjutkan
dengan parafin murni I, II, dan III masing-masing 30 menit, selanjutnya penanaman organ dalam parafin padat. Blok parafin yang berisi organ testis diiris setebal 6 µm
menggunakan mikrotom, sehingga deretan irisan membentuk pita. Dari irisan-irisan tersebut dipilih yang bagus kemudian ditempel pada gelas benda yang telah diolesi mayer
albumin. Dibiarkan 24 jam agar penempelan cukup kuat. Selanjutnya sediaan dicelupkan ke dalam xylol 10 menit, alkohol 95, 90, 80, 70, 60, 50, 40, 30,
aquades masing-masing 3 celupan, Hematoxylin 1 7-15 menit, air mengalir 10
10
menit, aquades, alkohol 30, 40, 50, 60, 70 masing-masing 3 celupan, Eosin- Y 1 2-3 menit, alkohol 70, 80, 95 masing-masing 3 celupan, xylol 10
menit. Sediaan yang telah dipulas kemudian ditutup dengan canada balsam. Untuk mengukur diameter tubulus seminierus testis mencit, maka pengamatan dilakukan dengan
memilih 10 tubulus seminiferus yang terpotong bundar secara random. Pengamatan dilakukan di bawah mikroskop dengan perbesaran 100x.
3.5 Analisis Data