Lucky Akhmad Fauzie, 2014 Pengaruh Citra Sari Ater Hotel And Resort Terhadap Keputusan Berkunjung Sebagai Wisata
Pemandian Air Panas Di Ciater Kabupaten Subang Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Sektor pariwisata di beberapa negara dijadikan sektor andalan sebagai penghasil devisa terkuat diantara sektor lainnya, hal ini akhirnya terbukti bisa
menghasilkan keuntungan secara ekonomi bagi negara-negara tersebut. Mereka menyadari bahwa mereka memiliki potensi Sumber Daya yang mumpuni dan bisa
dimanfaatkan kemudian dioptimalkan sebagai daya tarik wisata. Hal yang sama belakangan ini juga sedang intensif dilkakukan di Indonesia. Selain potensi
Sumber Daya Manusia SDM, potensi Sumber Daya Alam SDA Indonesia memang benar sangat besar adanya, oleh karena itu saat ini banyak pelaku industri
pariwisata berlomba-lomba memanfaatkan potensi yang besar tersebut. Sehingga kini dapat dikatakan bahwa sektor pariwisata menjadi salah satu sektor
penyumbang devisa negara Indonesia yang cukup besar karena perkembangannya yang cukup pesat.
Perkembangan yang cukup pesat ini ditandai dengan meningkatnya tingkat kunjungan wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia. Hal ini
diungkapkan oleh Mari Elka Pangestu, selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam seminar yang diadakan di Balairung Gedung Sapta Pesona bahwa
pada semester pertama tahun 2012 terdapat 3.876.310 kunjungan wisatawan kemudian meningkat menjadi 4.154.478 kunjungan pada semester pertama tahun
2014. Dengan kata lain kunjungan wisatawan ke Indonesia mengalami kenaikan sebesar 13,5 di tahun 2013 dibandingkan pada tahun 2012 di periode yang
sama. Belakangan ini, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif fokus
mengembangkan tujuh wisata minat khusus dan 16 destinasi wisata di Indonesia. Tujuh wisata minat khusus tersebut, yaitu wisata kuliner dan belanja, rekreasi
Lucky Akhmad Fauzie, 2014 Pengaruh Citra Sari Ater Hotel And Resort Terhadap Keputusan Berkunjung Sebagai Wisata
Pemandian Air Panas Di Ciater Kabupaten Subang Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
olahraga, sejarah dan budaya, wisata alam dan ekowisata, spa dan kebugaran, MICE, dan kapal pesiar. Provinsi Jawa Barat memiliki cukup banyak destinasi
wisata yang mencakup hampir keseluruhan dari 7 jenis wisata minat khusus dan memiliki keunggulannya masing-masing sehingga mampu untuk menarik banyak
wisatawan untuk datang berkunjung ke Jawa Barat baik wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara seperti yang terlihat pada data kunjungan
wisatawan ke Jawa Barat ke obyek wisata dan akomodasi pada tahun 2012.
Tabel 1.1 Data Kunjungan Wisman dan Wisnus ke Obyek Wisata dan Akomodasi di
Provinsi Jawa Barat pada Tahun 2012
Data per 30 Januari 2013 sesuai dengan bahan “LPKJ Gubernur Jawa Barat 2013” dan Jawa Barat dalam Angka 2013BPS Jawa Barat
No KabupatenKota
Jumlah Wisatawan di Akomodasi
Jumlah Jumlah Wisatawan ke
Obyek Wisata Jumlah
1 2
3 4
5 6
7 8
1 Kabupaten Bogor
47.719 1.290.897
1.338.616 30.669
3.275.938 2.598.782
2 Kabupaten Sukabumi
49.138 443.795
492.933 46.975
2.551.807 3.306.607
3 Kabupaten Cianjur
5.476 164.275
169.751 8.447
932.271 940.718
4 Kabupaten Bandung
224 36.057
36.281 62.101
5.583.468 5.645.569
5 Kabupaten Garut
8.564 392.449
401.013 4.745
1.676.988 1.681.733
6 Kabupaten Tasikmalaya
5 19.298
19.303 2.715
326.038 328.753
7 Kabupaten Ciamis
134.327 254.323
388.650 10.074
1.408.858 1.418.932
8 Kabupaten Kuningan
88 170.981
171.069 49
600.703 600.752
9 Kabupaten Cirebon
175 87.762
87.937 590.714
590.714 10
Kabupaten Majalengka -
73.773 73.773
350.366 350.366
11 Kabupaten Sumedang
2.001 48.834
50.835 9.858
512.722 522.580
12 Kabupaten Indramayu
251 41.457
41.708 498.362
498.362 13
Kabupaten Subang 9.695
269.143 278.938
170.274 3.227.988
3.398.262 14
Kabupaten Purwakarta 18.655
91.138 109.793
299 210.054
210.353 15
Kabupaten Karawang 17.016
126.226 143.242
176.750 176.750
16 Kabupaten Bekasi
63.246 186.990
250.236 49.740
49.740
Lucky Akhmad Fauzie, 2014 Pengaruh Citra Sari Ater Hotel And Resort Terhadap Keputusan Berkunjung Sebagai Wisata
Pemandian Air Panas Di Ciater Kabupaten Subang Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
17 Kabupaten Bandung Barat
16.350 187.531
203.881 10.268
1.278.179 1.288.447
18 Kota Bogor
108.515 2.428.331
2.536.846 58.491
996.880 1.055.371
19 Kota Sukabumi
584 123.616
124.200 156
10.543 10.699
20 Kota Bandung
158.848 3.354.857
3.513.705 30.178
1.431.290 1.461.468
21 Kota Cirebon
19.357 203.105
222.462 1.261
253.484 254.745
22 Kota Bekasi
6.515 65.808
72.323 23
Kota Depok -
6.275 6.275
7.812 1.864.273
1.872.085 24
Kota Cimahi -
2.400 2.400
25 Kota Tasikmalaya
54 10.862
10.916 25
267.004 267.029
26 Kota Banjar
27 41.106
41.133 11
150.595 150.606
Jumlah 666.830
10.121.289 10.788.119
454.408 28.225.015
28.679.423
Sumber: Disbudpar Kab.Kota Provinsi Jawa Barat Keterangan: Data tahun 2011
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa wisatawan yang datang ke obyek wisata di Jawa Barat mencapai 28.679.423 wisatawan, jauh lebih banyak daripada
wisatawan yang datang ke destinasi akomodasi. Hal ini membuktikan bahwa Jawa Barat memiliki banyak tempat yang mempunyai daya tarik wisata. Salah satunya
adalah Kabupaten Subang. Kabupaten Subang memiliki tempat-tempat wisata yang menarik terutama
destinasi wisata alamnya. Salah satu tujuan wisata favorit para wisatawan di Kabupaten Subang adalah daerah Ciater. Sebuah daerah yang berbatasan langsung
dengan Kabupaten Bandung Barat ini setiap akhir pekan atau bahkan setiap hari libur selalu dipadati oleh wisatawan yang datang dari dalam daerah dan luar
daerah Subang. Hal ini wajar terjadi karena Ciater memiliki daya tarik yang cukup unik yaitu karena daerah Ciater ini memiliki banyak mata air panas alami
yang bersumber dari kawah Gunung Tangkuban Parahu yang terletak tidak jauh dari Ciater. Sehingga di Ciater banyak pula pengusaha yang memanfaatkan daya
tarik ini sebagai peluang bisnis dengan membuat pemandian air panas. Berikut ini adalah beberapa destinasi wisata di Ciater yang menjadikan
mata air panas sebagai atraksi wisata utamanya.
Lucky Akhmad Fauzie, 2014 Pengaruh Citra Sari Ater Hotel And Resort Terhadap Keputusan Berkunjung Sebagai Wisata
Pemandian Air Panas Di Ciater Kabupaten Subang Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Tabel 1.2 Destinasi Wisata Pemandian Air Panas Alami di Ciater
No Nama Objek Wisata
Lokasi
1 Sari Ater Hotel and Resort
Ciater 2
Villa Sari Alam Hotspring Resort Ciater
3 Tea Garden Resort
Ciater 4
Bumi Sangkuriang Villa Ciater
5 Gracia Resort
Ciater Sumber : Fero Artha Rizal, 2012
Sari Ater Hotel and Resort adalah salah satu obyek wisata favorit yang berdiri diatas lahan sekitar 30 Ha yang cukup terkenal di daerah Ciater. Perlu
diketahui bahwa Sari Ater Hotel and Resort telah lama berdiri sejak tahun 1974 sehingga sudah sangat dikenal di khalayak ramai dan memiliki cukup banyak
konsumen yang loyal. Resort ini memiliki kelebihan memiliki pemandian air
panas alami yang terbuka bagi umum. Akan tetapi, Sari Ater Hotel and Resort ini tidak hanya memiliki pemandian air panas alami yang dilengkapi dengan kolam
dan kamar rendam berdesain unik saja, akan tetapi memiliki fasilitas rekreasi lain seperti perahu dayung, lahan perkemahan, kolam pancing, piknik area, kerajinan
keramik. Memiliki fasilitas resort seperti penginapan dengan berbagai tipe kamar dan bungalow. Memiliki fasilitas olahraga dan adventure seperti tenis lapangan,
basket, voli, wahana anak-anak, teawalk, paintball, gokart offroad. Juga memiliki fasilitas restoran dan bar serta fasilitas conference dan banquet.
Tidak hanya dikunjungi oleh wisatawan domestik atau wisatawan nusantara, Sari Ater Hotel and Resort pun kerap kali dikunjungi oleh wisatawan
mancanegara atau wisatawan asing yang kebanyakan datang bersama grup tur. Oleh karena kepopuleran Sari Ater Hotel and Resort yang sudah berkembang di
tengah masyarakat, maka para wisatawan asing ini pun seringkali memutuskan untuk menambahkan Sari Ater Hotel and Resort kedalam daftar destinasi
kunjungannya dan kemudian berkunjung secara rombongan meskipun mereka sedang berwisata di daerah lain, Kota Bandung misalnya. Wisatawan asing ini pun
Lucky Akhmad Fauzie, 2014 Pengaruh Citra Sari Ater Hotel And Resort Terhadap Keputusan Berkunjung Sebagai Wisata
Pemandian Air Panas Di Ciater Kabupaten Subang Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
tidak hanya berkunjung bersama keluarganya, akan tetapi dalam rombongan tersebut mereka bersama dengan rekan kerja, rekan klub hobi, bahkan yang tidak
saling mengenal sekalipun. Berikut adalah data kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara dari
tahun 2011 sampai dengan tahun 2013.
Tabel 1.3 Data Kunjungan Wisatawan ke Sari Ater Hotel and Resort Tahun 2011-2013
No Bulan
Tahun 2011
2012 2013
Domestik Asing Domestik Asing Domestik Asing
1 Januari
246.974 782
224.611 751
162.109 617
2 Februari
90.735 1.100
82.760 1.129 77.195
716 3
Maret 150.437
2.125 133.806
2.309 108.760 827
4 April
131.450 431
127.605 739
99.109 747
5 Mei
250.712 923
237.483 1.150 210.361
584 6
Juni 270.977
1.354 268.010
1.182 256.134 2.316
7 Juli
201.883 604
154.640 683
62.240 758
8 Agustus
312.340 272
292.303 242
336.814 2.056
9 September
153.836 987
139.777 1.098 120.411
1.398 10 Oktober
119.497 1.112
116.846 1.097 110.608
1.579 11 November
123.419 1.743
121.251 1.909 118.575
2.375 12 Desember
218.242 1.956
213.610 2.068 230.916
2.848
TOTAL 2.283.891
2.127.059 1.910.053
Sumber: Sari Ater Hotel and Resort – Subang 2011-2013
Berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa terjadi penurunan kunjungan wisatawan domestik dari tahun 2011 hingga tahun 2013. Hal ini
Lucky Akhmad Fauzie, 2014 Pengaruh Citra Sari Ater Hotel And Resort Terhadap Keputusan Berkunjung Sebagai Wisata
Pemandian Air Panas Di Ciater Kabupaten Subang Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
terlihat pada tahun 2011 jumlah total kunjungan wisatawan adalah 2.283.891 kemudian pada tahun 2012 jumlah total kunjungan adalah 2.127.059 dan terjadi
penurunan jumlah kunjungan wisatawan pada tahun 2013 menjadi 1.910.053. Berdasarkan hal itu perlu adanya tindak lanjut sebagai upaya untuk mengatasi
penurunan jumlah kunjungan wisatawan tersebut. Sari Ater Hotel and Resort sudah berdiri sejak lama maka tak heran
apabila banyak wisatawan yang sudah mengenali tempat wisata ini. Lama berdirinya tempat wisata ini tentunya berpengaruh terhadap citra atau pandangan
wisatawan yang berbeda-beda baik itu bagus atau buruk berkaitan dengan merek suatu produk atau perusahaan. Hal ini tentunya akan memberikan pengaruh
terhadap tingkat keputusan berkunjung. Apabila wisatawan miliki citra yang baik maka akan semakin meningkatkan jumlah kunjungan, begitupun sebaliknya
apabila wisatawan memiliki citra yang buruk maka itupun akan menurunkan jumlah kunjungan. Maka dari itu, pentingnya citra dan merek untuk sebuah
produk wisata patut dijaga serta diupayakan semaksimal mungkin agar produk wisata tersebut memiliki cita dan merek yang baik. Berdasarkan latar belakang
tersebut maka peneliti tertarik untuk mengkaji lebih dalam untuk melakukan penelitian dengan judul
“Pengaruh Citra Sari Ater Hotel and Resort terhadap Keputusan Berkunjung sebagai Wisata Pemandian Air Panas di Ciater
Kabupaten Subang”.
B. Rumusan Masalah