Lucky Akhmad Fauzie, 2014 Pengaruh Citra Sari Ater Hotel And Resort Terhadap Keputusan Berkunjung Sebagai Wisata
Pemandian Air Panas Di Ciater Kabupaten Subang Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
atau memecahkan masalah secara sistematis, faktual akurat mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat populasi atau daerah tertentu. Metode ini merupakan metode
analisis data dengan cara mendeskripsikan hasil data dari penelitian yang dapat berupa tabel, diagram, grafik dan semua data yang berupa angka-angka dari hasil
penelitian. Berdasarkan jenis penelitiannya, yakni deskriptif kuantitatif. Menurut
Sugiyono 2013, hlm. 8 menyatakan bahwa Metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme,
digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatifstatistik,
dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Menurut Utami dan Mahadewi 2012, hlm. 140 mengemukakan bahwa
dalam metode penelitian kuantitatif ada beberapa proses yang harus dilakukan yaitu:
1. Proses analisis data kuantitatif dimulai dengan menelaah seluruh data yang
tersedia dari berbagai sumber wawancara, pengamatan, dokumen resmi, gambar, foto, dan sebagainya, mereduksi data dengan cara membuat abstraksi
rangkuman inti, menyusun dalam satuan-satuan, dikategorisasi, koding, mengadakan pemeriksaan keabsahan data dan menafsirkan data menjadi suatu
teori substansi dengan menggunakan beberapa metode tertentu. 2.
Proses analisis data kuantitatif secara garis besar dapat dibagi kedalam beberapa tahap, yaitu editing, coding, frekuensi, tabulasi dan analisis data.
C. Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga didapatkan informasi tentang
hal tersebut kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono 2013, hlm. 38. Berdasarkan pernyataan tersebut, pada penelitian ini terdapat dua variabel,
diantaranya adalah sebagai berikut:
Lucky Akhmad Fauzie, 2014 Pengaruh Citra Sari Ater Hotel And Resort Terhadap Keputusan Berkunjung Sebagai Wisata
Pemandian Air Panas Di Ciater Kabupaten Subang Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
1. Variabel Bebas Independent Variable
Variabel bebas merupakan variabel yang nilainya tidak berubah karena variabel lain. Variabel ini merupakan variabel yang secara bebas akan
mempengaruhi variabel lain. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah citra.
2. Variabel Terikat Dependent Variable
Variabel terikat merupakan variabel yang nilainya dipengaruhi oleh variabel lain. Variabel terikat akan dipengaruhi oleh variabel lainnya yang
secara bebas akan merubah nilai variabel terikat tersebut. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikatnya adalah keputusan berkunjung.
Sebelum melakukan penelitian, variabel-variabel penelitian akan diturunkan menjadi sebuah indikator berdasarkan teori yang berkaitan. Teori ini
diambil berdasarkan variabel masing-masing yang akan diteliti. Pengoperasian variabel yang menjadi obyek ini menggunakan skala ordinal. Dan ditunjukan
dengan nomor urut sebelum akhirnya dijadikan pernyataan dalam kuesioner. Operasional variabel merupakan pengoperasian variabel-variabel penelitian ini
dapat dilihat dan dijelaskan pada tabel berikut ini.
Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel
Variabel Sub Variabel
Indikator Skala
No Item
Variabel X Citra
Hamel dan Prahalad, 2008, hlm. 484 menyatakan
bahwa ada empat elemen yang dapat digunakan
untuk mengukur citra, yaitu Recogniton, Reputation,
Affinity dan Brand Loyalty
Recognition Tahap
Pengenalan Tingkat pengetahuan
terhadap Sari Ater
Hotel and
Resort sebagai
wisata pemandian air panas
Ordinal 1
Tingkat kesan
terhadap nama Sari Ater Hotel and Resort
Ordinal 2
Lucky Akhmad Fauzie, 2014 Pengaruh Citra Sari Ater Hotel And Resort Terhadap Keputusan Berkunjung Sebagai Wisata
Pemandian Air Panas Di Ciater Kabupaten Subang Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Tingkat keunggulan
Sari Ater Hotel and Resort
dibanding wisata pemandian air
panas yang lain Ordinal
3
Reputation Reputasi
Tingkat daya tarik
wisata pemandian air panas Sari Ater Hotel
and Resort Ordinal
4
Tingkat keanekaragaman
atraksi pemandian air panas yang berada di
Sari Ater Hotel and Resort
Ordinal 5
Tingkat kualitas
pemandian air panas yang ada di Sari Ater
Hotel and Resort Ordinal
6
Affinity Tahap
Hubungan Timbal Balik
Tingkat kualitas
pelayanan karyawan
yang diberikan di Sari Ater Hotel and Resort
Ordinal 7
Tingkat informasi
yang diberikan oleh Sari Ater Hotel and
Resort Ordinal
8
Lucky Akhmad Fauzie, 2014 Pengaruh Citra Sari Ater Hotel And Resort Terhadap Keputusan Berkunjung Sebagai Wisata
Pemandian Air Panas Di Ciater Kabupaten Subang Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Tingkat promosi yang diberikan Sari Ater
Hotel and Resort Ordinal
9
Brand Loyalty
Tahap Kesetiaan Merek
Motivasi berkunjung kembali ke Sari Ater
Hotel and Resort Ordinal
10
Tingkat kepuasan
berkunjung ke Sari Ater Hotel and Resort
Ordinal 11
Merekomendasikan Sari Ater Hotel and
Resort kepada orang lain
Ordinal 12
Variabel Y Keputusan Berkunjung
Kotler dan Keller 2012, hlm. 166 menyatakan
bahwa dalam melakukan suatu keputusan
berkunjung terdapat enam indikator sebelum melaku
kan suatu keputusan, yaitu pilihan produk atau jasa,
pilihan merek, pilihan penyalur, pemilihan
waktu berkunjung, jumlah pembelian dan metode
pembayaran.
Pilihan produk atau jasa
Kualitas produk dan pelayanan
yang diberikan
Ordinal 13
Manfaat yang
didapatkan setelah
mengunjungi Sari
Ater Hotel and Resort Ordinal
14
Pemilihan Sari Ater Hotel
and Resort
sebagai tujuan
berwisata Ordinal
15
Sari Ater Hotel and Resort
memiliki keunikan tersendiri
Ordinal 16
Pilihan Merek Brand
Nama Sari Ater Hotel and
Resort menimbukan
Ordinal 17
Lucky Akhmad Fauzie, 2014 Pengaruh Citra Sari Ater Hotel And Resort Terhadap Keputusan Berkunjung Sebagai Wisata
Pemandian Air Panas Di Ciater Kabupaten Subang Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
ketertarikan untuk
dikunjungi Kepopuleran
yang dimiliki
Sari Ater
Hotel and Resort Ordinal
18 Kesesuaian harga tiket
dengan produk yang diberikan
Ordinal 19
Pilihan penyalur
Keinginan untuk
berkunjung langsung tanpa
agen atau
perantara Ordinal
20
Pemilihan waktu
berkunjung Keinginan
untuk berkunjung saat libur
akhir pekan
weekend Ordinal
21
Jumlah pembelian
Keinginan untuk
merekomendasikan Sari Ater Hotel and
Resort Ordinal
22
Metode Pembayaran
Kemudahan pembayaran
tiket secara tunai
Ordinal 23
Diolah Peneliti, 2014
D. Populasi dan Sampel