Taufiqurohman, 2014 PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN KIMIABERBASIS PERMAINAN MONOPOLI PADA SUB MATERI
ZAT ADITIF PADA MAKANAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMP KELAS VIII
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Tabel 3.1. Teknik Pengumpulan Data
H. Analisis Data
Analisis data diperoleh melalui lembar observasi dan rekaman video, tes tertulis, angket dan pedoman wawancara.
1. Lembar Observasi dan Rekaman Video
No Pengumpulan
Data Jenis Data
Sumber Data
Keterangan
1. Lembar
Observasi dan Rekaman
Video Keterlaksanaan
pembelajaran Siswa
Dilakukan selama pembelajaran
2. Tes Tertulis
Nilai yang menunjukkan hasil belajar siswa
Siswa Dilakukan sebelum dan
setelah pembelajaran
3. Angket
Tanggapanrespon siswa terhadap pembelajaran
dengan menggunakan media pembelajaran
berbasis permainan monopoli pada sub materi
zat adititif pada makanan Siswa
Dilakukan setelah pembelajaran
4. Wawancara
Tanggapanrespon siswa terhadap penggunaan
media pembelajaran berbasis permainan
monopoli pada sub materi zat adititif pada makanan
Siswa Dilakukan setelah
pembelajaran
Taufiqurohman, 2014 PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN KIMIABERBASIS PERMAINAN MONOPOLI PADA SUB MATERI
ZAT ADITIF PADA MAKANAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMP KELAS VIII
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Data hasil observasi pembelajaran berupa keterlaksanaan siswa dalam mengikuti tahapan-tahapan pembelajaran menggunakan media pembelajaran
berbasis permainan monopoli dan aktifitas yang terjadi selama pembelajaran. Instrumen yang digunakan berupa lembar observasi dan rekaman video. Dari
deskripsi data hasil observasi yang diperoleh dari lembar observasi dan video rekaman, keterlaksanaan tiap tahapan pembelajaran dinyatakan dalam bentuk
persentase jumlah kelompok siswa yang melaksanakan. Persentase keterlaksanaan pembelajaran diperoleh menggunakan persamaan berikut:
Keterlaksanaan =
Jumlah kelompok siswa ya ng melakukan tahapan pembelajaran Jumlah seluruh kelompok siswa yang mengikuti pembelajaran
x 100
Adapun acuan kriteria keterlaksanaan dari setiap tahapan pembelajaran dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 3.2 Interpretasi Keterlaksanaan Pembelajaran
Kategori Keterlaksanaan Pembelajaran
Kriteria
0,0-24,9 Sangat Kurang
25,0-37,5 Kurang
37,6-62,5 Sedang
62,6-87,5 Baik
87,6-100,0 Baik Sekali
Panggabean, 1996
2. Tes Tertulis
Data hasil belajar siswa diperoleh dari tes tertulis soal esay Untuk mengetahui peningkatannya dianalisis data hasil pretes dan posttest nya.
Pengolahan data hasil pretest dan posttest untuk soal berbentuk tertulis berbentuk esay diolah sebagai berikut:
Taufiqurohman, 2014 PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN KIMIABERBASIS PERMAINAN MONOPOLI PADA SUB MATERI
ZAT ADITIF PADA MAKANAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMP KELAS VIII
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
a. Menghitung skor mentah dari setiap jawaban pretest dan posttest untuk soal
berbentuk esay. Penskoran tes diambil berdasarkan jawaban yang benar. Jawaban yang benar diberi nilai sesuai dengan jenis pertanyaan yang
diberikan pada soal tersebut skala skor1-8 dan jawaban yang salah diberi nilai nol.
b. Mengubah nilai pretest dan posttest ke dalam bentuk persentase dengan
cara:
c. Menghitung rata-rata nilai siswa secara keseluruhan.
d. Menentukan peningkatan hasil belajar siswa dengan cara menghitung
pencapaian gain ternormalisasi g untuk penguasaan semua konsep pada materi zat aditif pada makanan dengan menggunakan rumus:
Hake,1998
Kriteria pengklasifikasian nilai N-gain g dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 3.3. Kriteria Rerata Gain Ternormalisasi g
Batasan Kategori
g ≥ 0,7
Tinggi 0,3 ≤ g 0,7
Sedang g 0,3
Rendah Hake, 1998
Nilai siswa
=
� � � ℎ
� � � �
x 100
g =
� − � � 100
− � �
Nilai rata-rata =
�� �� � � ��
� � ℎ � ��
Taufiqurohman, 2014 PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN KIMIABERBASIS PERMAINAN MONOPOLI PADA SUB MATERI
ZAT ADITIF PADA MAKANAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMP KELAS VIII
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
3. Angket