Aspek Wilayah Analisis Aspek Strategis

9

1.4.4. Aspek Wilayah

Kabupaten Bantul merupakan salah satu dari lima Kabupaten yang ada di Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan luas wilayah seluruhnya mencapai 506,85 km 2 dan merupakan 15,91 dari seluruh luas wilayah Propinsi DIY.Kabupaten Bantul terletak di bagian Selatan Wilayah Propinsi DIY, yaitu antara 07 o ’ ” – 08 o ’ ” LS dan o ’ ” – 110 o ’ ” BT. Sebelah Utara berbatasan dengan kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman, sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Gunung Kidul, sebelah Selatan dibatasi oleh Samudera Indonesia dan sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Kulon Progo. Kontur geografis meliputi dataran rendah pada bagian tengah, perbukitan pada bagian timur dan barat, dengan bentang alam relatif membujur dari utara ke selatan. Tata guna lahan yaitu Pekarangan 36,16, Sawah 33,19, Tegalan 14,90 dan Hutan 3,35. Secara administratif Kabupaten Bantul terdiri atas 17 kecamatan, yang terdiri dari 75 desa dan 933 dusun. Kecamatan yang paling jauh adalah Kecamatan Dlingo dengan jarak sekitar 30 Km dari Ibukota Kabupaten, wilayahnya merupakan perbukitan yang berbatasan dengan Kabupaten Gunungkidul. Kondisi wilayah sebagian besar adalah dataran yang cukup menguntungkan bagi masyarakat karena mudah dalam menjangkau dan mendapatkan pelayanan kesehatan dasar, dengan jarak terjauh dari kelurahan dalam satu Kecamatan ke Puskesmas hanya ± 3 Km. Tabel 1.4. Jarak Puskesmas Hubungannya dengan Situasi Geografis Kabupaten Bantul Tahun 2015 NO KECAMATAN LUAS WIL. JUMLAH DESA KEL DUKUH PUSKESMAS Rata-rata WaktuTem puh dari Kab. ke Puskesmas 1 Srandakan 18,32 2 43 Srandakan 20 menit 2 Sanden 23,16 4 62 Sanden 20 menit 3 Kretek 26,77 5 52 Kretek 20 menit 4 Pundong 23,68 3 49 Pundong 20 menit 5 Bambanglipuro 22,70 3 45 Bambanglipuro 20 menit 6 Pandak 24,30 4 49 Pandak I, II 15- 20 10 NO KECAMATAN LUAS WIL. JUMLAH DESA KEL DUKUH PUSKESMAS Rata-rata WaktuTem puh dari Kab. ke Puskesmas menit 7 Bantul 21,95 5 55 Bantul I, II 10 menit 8 Jetis 24,47 4 50 Jetis I, II 10-15 menit 9 Imogiri 54,49 8 64 Imogiri I, II 30-45 menit 10 Dlingo 55,87 6 72 Dlingo I, II 45 - 60 menit 11 Pleret 22,97 5 58 Pleret 30 menit 12 Piyungan 32,54 3 57 Piyungan 50 menit 13 Banguntapan 28,48 8 47 Banguntapan I, II dan III 50 menit 14 Sewon 27,16 4 60 Sewon I, II 25 menit 15 Kasihan 32,25 4 63 Kasihan I, II 25 menit 16 Pajangan 32,25 3 53 Pajangan 20 menit 17 Sedayu 34,36 4 54 Sedayu I, II 40 - 50 menit Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, 2015 1.4.5. Aspek Permasalahan Kesehatan Prioritas masalah kesehatan di Kabupaten Bantul tahun 2015 berdasarkan permasalahan yang ada sebagai berikut: 1. Peningkatan kesehatan ibu dan anak 2. Penanggulangan penyakit menular 3. Penyehatan lingkungan dan perilaku hidup bersih dan sehat 4. Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan serta perluasan cakupan jaminan kesehatan menyeluruh 5. Peningkatan upaya kesehatan promotif dan preventif paradigma sehat. 11

1.5. Sistematika Laporan