122
kelas IV SD
Releksi
• Kisah Doa Simon Terkabul menunjukkan bahwa Simon memiliki kebiasan berdoa setiap hari. Tapi pada hari itu ia
lupa dengan kebiasaan doa pagi dan doa sebelum makan. Ia lupa karena ia sangat gembira diajak oleh ibunya pergi
ke mall. Suasana senang, kadang membuat seseorang lupa dengan Tuhan.
• Simon berdoa karena mengalami kesusahan. Pada saat menghadapi masalah, Simon menjadi ingat kepada
Tuhan. Hal itu mengingatkan kita pada Bangsa Israel yang bersungut-sungut dan berkeluh kesah, tetapi Tuhan
mendengarkan keluhan mereka. kel 16:2-4.
• Doa Simon dikabulkan Tuhan, setelah ibunya mengubungi petugas informasi, untuk menyampaikan pesan kepada
Simon melalui pengeras suara. • Sebagai umat beriman, kita sepantasnya memiliki kebiasaan
berdoa secara pribadi setiap hari. Doa pribadi dapat kita lakukan pada pagi hari, menjelang tidur, sebelum dan
sesudah makan, sebelum belajar, atau pada waktu tertentu dan untuk keperluan pribadi lainnya.
Apakah aku memiliki kebiasaan berdoa secara pribadi?
2. Yesus Mengajarkan Cara Berdoa
Bacalah teks Kitab Suci berikut ini
Hal Berdoa
Mat 6 : 1-13 “Ingatlah, jangan kamu melakukan kewajiban agamamu di
hadapan orang supaya dilihat mereka, karena jika demikian, kamu tidak beroleh upah dari Bapamu yang di sorga. Jadi apabila engkau
memberi sedekah, janganlah engkau mencanangkan hal itu, seperti yang dilakukan orang munafik di rumah-rumah ibadat dan di
123
Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
lorong-lorong, supaya mereka dipuji orang. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya mereka sudah mendapat upahnya. Tetapi jika engkau
memberi sedekah, janganlah diketahui tangan kirimu apa yang diperbuat tangan kananmu. Hendaklah sedekahmu itu diberikan
dengan tersembunyi, maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu.”
“Dan apabila kamu berdoa, janganlah berdoa seperti orang
m u n a f i k . M e r e k a s u k a mengucapkan doanya dengan
berdiri dalam rumah-rumah ibadat dan pada tikungan-
tikungan jalan raya, supaya mereka dilihat orang. Aku berkata
kepadamu: Sesungguhnya mereka sudah mendapat upahnya. Tetapi jika engkau berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu
dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi. Maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya
kepadamu. Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka
bahwa karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan. Jadi janganlah kamu seperti mereka, karena Bapamu mengetahui apa
yang kamu perlukan, sebelum kamu minta kepada-Nya. Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-
Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya
dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah
membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat. Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan
kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.Amin.
Jawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini
• Apa yang dikisahkan dalam cerita ini? • Bagaimana seharusnya kita berdoa menurut Yesus?
• Apa doa yang diajarkan oleh Yesus sendiri kepada kita?
Sumber: Dok. Kemdikbud
124
kelas IV SD
Releksi
• Sebaiknya Doa pribadi kita laksanakan dengan tatacara sebagaimana Yesus mengajarkannya. “Dan apabila kamu
berdoa, janganlah berdoa seperti orang munaik. Mereka suka mengucapkan doanya dengan berdiri dalam rumah-
rumah ibadat dan pada tikungan-tikungan jalan raya, supaya mereka dilihat orang. Aku berkata kepadamu:
Sesungguhnya mereka sudah mendapat upahnya. Mat 6:5
• Berdoa adalah ungkapan iman seseorang. Melalui berdoa, kita bercakap-cakap dengan Tuhan. Dalam doa pribadi,
kita menyampaikan perasaan, baik kegembiraan maupun kesedihan, harapan serta kebimbangan kita, tetapi kita juga
mendengarkan apa yang menjadi kehendak Tuhan.
• Doa pribadi dapat kita lakukan setiap hari dan setiap saat di manapun kita berada, di rumah, di sekolah, di dalam
gereja atau di mana pun sejauh memungkinkan. Tetapi akan lebih baik jika kita berdoa di tempat-tempat yang
khusus dengan jadwal yang tetap. Misalnya doa malam, doa pagi, doa sebelum dan sesudah makan, serta doa untuk
keperluan khusus dapat dilaksanakan di dalam ruangan khusus di rumah.
• Di dalam tradisi Gereja kita mengenal berbagai bentuk doa, yaitu doa permohonan, doa pujian, serta doa syukur. Doa-
doa tersebut dapat dilaksanakan secara pribadi maupun bersama.
3. Berdoa secara Pribadi