Pengolahan sampel Analisis Data Secara Statistik

ditentukan atas dasar pertimbangan bahwa sampel yang tidak terambil mempunyai karakteristik yang sama dengan sampel yang sedang diteliti Sudjana, 2001.

3.4.2 Pengolahan sampel

Bagian yang digunakan adalah bagian tubuh belut kecuali kepala, tulang, dan ekor. Pengolahan dilakukan dengan cara belut segar dibeli dari pajak Kampung Lalang, bagian kepala, tulang, dan ekor dibuang, dibersihkan dari kotoran yang melekat kemudian dicuci dengan air bersih, lalu belut digiling hingga halus menggunakan blender. Kemudian belut yang telah digiling halus ini dikeringkan pada oven dengan suhu ± 55ºC hingga berat konstan. Hasil pengeringan ini yang dijadikan simplisia kering sebagai sampel untuk analisa penentuan kadar protein. Untuk hasil olahan belut belut rebus, setelah dibersihkan dan dicuci kemudian direbus pada suhu 100ºC selama ± 20 menit berwarna kuning pucat dan wangi, dinginkan, lalu digiling halus menggunakan blender. Untuk proses selanjutnya diberi perlakuan yang sama dengan belut segar. Untuk hasil olahan belut belut goreng, setelah dibersihkan dan dicuci kemudian digoreng dengan penggorengan dengan minyak banyak deep fat frying pada suhu 180ºC selama ± 5 menit berwarna kecoklatan dan wangi, dinginkan, lalu digiling halus menggunakan blender. Untuk proses selanjutnya diberi perlakuan yang sama dengan belut segar.

3.4.3 Analisis Data Secara Statistik

Menurut Gholib dan Rohman 2007, data perhitungan kadar dianalisis secara statistik menggunakan uji t. Rumus yang digunakan adalah: SD = 1 2 − − ∑ n X X Universitas Sumatera utara untuk menentukan data diterima atau ditolak digunakan rumus: t hitung = n SD X X − Data diterima jika t tabel t hitung t tabel pada interval kepercayaan 95 dengan nilai α = 0,025 Keterangan: SD = Standart deviationsimpangan baku X = Kadar dalam satu perlakuan X = Kadar rata-rata dalam satu sampel n = Jumlah Perlakuan untuk mencari kadar sebenarnya dengan α = 0,025, dk = n-1, dapat digunakan rumus: µ = X ± t x SD n Keterangan: µ = Kadar sebenarnya X = Kadar Sampel n = Jumlah Perlakuan t = Harga t tabel sesuai dengan derajat kepercayaan dk = derajat Kebebasan. Universitas Sumatera utara

3.4.4 Penentuan Kadar Air