10 Tabel 2.1 Ambang Batas Racun Yang Ditoleransi Asupan Aman Logam Berat
Logam Berat
Batas Beracun Asupan yang Disarankan Asupan Aman
Arsen 3 mghari selama 2-3 minggu
15 - 25 μghari dewasa
Kadmium 200 μgkg berat basah
15 -50 μghari dewasa, 2 -25 μghari anak
Timbal = 500
μgL Darah 20 - 280
μghari dewasa, 10 - 275 μghari anak Seng
150 μghari
15 μghari
2.2 Adsorpsi
Adsorpsi penyerapan merupakan suatu proses pemisahan dimana komponen dari suatu fase fluida berpindah ke permukaan zat padat yang menyerap adsorben.
Biasanya partikel-partikel kecil zat penyerap dilepaskan pada adsorpsi kimia yang merupakan ikatan kuat antara penyerap dan zat yang diserap sehingga tidak mungkin
terjadi proses yang bolak-balik. Interaksi yang terjadi akan menyebabkan sifat- sifat logam mengalami modifikasi atau perubahan. Menurut kekuatan interaksinya, ada 2 tipe
adsorpsi yaitu adsorpsi fisik phisisorpsi dan adsorpsi kimia khemisorpsi. Dalam adsorpsi fisik kekuatan ikatan antara molekul yang diadsorpsi dan permukaan sangat
lemah, atau tipe Van der Waals. Energi yang berasosiasi dengan ikatan tersebut relatif lemah. Sebaliknya dalam adsorpsi kimia ikatan sangat berperan dan merupakan resultan
dari suatu transfer atau suatu penempatan elektron dalam reaksi antara adsorbat dan adsorben . Kekuatan ikatan dalam khemisorpsi menjadi lebih penting dibandingkan pada
phisisorpsi. Keadaan molekul dari adsorbat akan berbeda dari keadaan awalnya. Atom permukaan mempunyai suatu karakter elektronik tidak jenuh dengan kehadiran beberapa
kekosongan valensi bebas. Pembentukan lapisan sempurna dari molekul yang diadsorpsi secara kimia memungkinkan menjenuhkan secara sempurna pada daerah
kekosongan. Adsorpsi antara gas oksigen dan permukaan logam merupakan contoh dari
peristiwa khemisorpsi, pada contoh ini ikatan yang terbentuk adalah ikatan kovalen. Adsorpsi dapat disosiatif ataupun molekuler, adsorpsi dikatakan asosiatif bila molekul
Universitas Sumatera Utara
11 yang diadsopsi terurai menjadi molekul lain yang lebih kecil. Sebaliknya dikatakan
adsorpsi molekuler bila molekul yang diadsorpsi tidak mengalami disosiasi [17]. Adsorpsi merupakan metode yang paling umum dipakai karena memiliki konsep yang
lebih sederhana dan juga ekonomis. Proses adsorpsi yang paling berperan adalah adsorben [18].
2.3 Faktor-faktor yang mempengaruhi Adsorpsi