Nurul mutahari, 2015 PROGRAM INTERVENSI DINI PADA KELUARGA YANG MEMILIKI ANAK AUTISME DENGAN
HAMBATAN KOMUNIKASI VERBAL Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Creswell 2013, hlm. 4 mengemukakan
bahwa “Penelitian kualitatif merupakan metode-metode untuk mengeksplorasi
dan memahami makna yangoleh sejumlah individu atau sekelompok orangdianggap berasal dari masalah sosial atau kemanusiaan. Proses
penelitian kualitatif ini melibatkan upaya-upaya penting, seperti mengajukan pertanyaan-pertanyaan.
”Salah satu tujuan dari penelitian kualitatif yaitu menggambarkan dan memahami fenomena sosial yang terjadi.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Data yang diperoleh dari penelitian berupa kata-kata yang menggambarkan
kondisi sesuai dengan pertanyaan penelitian. Data tersebut disajikan dalam bentuk deskripsi sehingga diperoleh gambaran yang utuh apa adanya tentang
hasil penelitian sesuai dengan pertanyaan penelitian. Metode deskriptif bertujuan untuk mengungkap data-data faktual dilapangan tentang kondisi
objektif anak autisme dengan hambatan komunikasi verbal dan kondisi objektif keluarga yang memiliki anak autisme dengan hambatan komunikasi
verbal. Data hasil analisis deskriptif yang diperoleh tersebut menjadi landasan dalam merancang program intervensi dini dengan pendekatan yang berpusat
pada keluarga.
A. Subjek dan Lokasi Penelitian
1. Subjek Penelitian
Subjek dari penelitan ini adalah keluarga yang memiliki anak autisme dengan hambatan komunikasi verbal. Subjek penelitian tersebut menjadi
informan dalam pengumpulan data penelitian. Subjek penelitian ditentukan melalui prosedur purposif. Bungin 2007, hlm. 107 menyatakan prosedur
purposif yaitu “menentukan kelompok peserta yang menjadi informan
penelitian sesuai dengan kriteria terpilih yang relevan dengan masalah penelitian tertentu.
” Kriteria subjek penelitian yang dilaksanakan adalah
Nurul mutahari, 2015 PROGRAM INTERVENSI DINI PADA KELUARGA YANG MEMILIKI ANAK AUTISME DENGAN
HAMBATAN KOMUNIKASI VERBAL Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
keluarga yang memiliki anak autisme dengan hambatan komunikasiverbal. Subjek penelitian tersebut menjadi subjek yang dipilih pada tahap I hingga
tahap III pelaksanaan penelitian. Kriteria penentuan satu keluarga sebagai subjek penelitian tersebut karena kondisi anak autisme yang sangat
spesifik. Sugiarmin 2013 hal. 169 menerangkan bahwa “autisme
sesungguhnyaadalah sekumpulan gejala klinis yang dilatarbelakngi oleh berbagai faktor yang sangat bervariasi, berkaitan satu sama lain dan unik
karena tidak sama untuk masing-masing kasus .”
2. LokasiPenelitian
Lokasi penelitan yang dipilih dalam mengkaji permasalahan tentang program intervensi dini pada keluarga yang memiliki anak autisme dengan
hambatan komunikasi verbaladalah kota Makassar. Berdasarkan hasil penelitian terkait tentang masih kurangnya keterlibatan orang tua dalam
pemberian layanan bagi anak berkebutuhan khusus pada lokasi yang sama menjadi alasan peneliti memilih lokasi tersebut. Berdasarkan penelitian
tersebut ditemukan bahwa rendahnya pemahaman orang tua tentang anak berkebutuhan khusus sehingga tidak mengetahui bagaimana cara
membantu anak.Dari penelitian terkait untuk membantu orang tua melalui program intervensi diharapkan agar keterlibatan orang tua dalam
pemberian layanan dan pendampingan bagi anak berkebutuhan khusus dapat meningkat.
B. Prosedur Penelitian