Cara Penghitungan Pajak Penghasilan Pasal 25

2.5. Keputusan Dirjen Pajak Nomor: KEP-537PJ.2000 tanggal 29-12-2000 Tentang Penghitungan Besarnya Angsuran Pajak Dalam Tahun Pajak Berjalan Dalam Hal-Hal Tertentu.

F. Cara Penghitungan Pajak Penghasilan Pasal 25

Besarnya angsuran pajak dalam tahun berjalan yang harus dibayar sendiri oleh wajib pajak untuk setiap bulan adalah sebesar pajak penghasilan yang terutang menurut SPT PPh tahun pajak yang lalu dikurangi dengan pajak penghasilan yang dipotog dan dipungut yang tidak bersifat final serta pajakpenghasilan yang dibayar atau terutang di luar negeri yang boleh dikreditkan sebagaimana dimaksud dalam pasal 21, pasal 22, pasal 23, dan pasal 24 dibagi 12 atau banyaknya bulan dalam tahun pajak, Mardiasmo, 2008 : 235 . Adapun Formula atau Rumus penghitungan PPh pasal 25, yaitu : Contoh kasus sederhana: Berdasarkan SPT Tahunan PPh Tahun 2011 PT. Angin Ribut atas PPh terutang adalah Rp. 75.000.000,-. Pajak yang telah dipotong atau dipungut oleh pihak ketiga, dan PPh yang terutang atau dibayar di luar negeri dalam tahun 2010 adalah sebagai berikut : • Pemungutan PPh Pasal 22 oleh pihak lain sebesar Rp. 13.000.000,- PPh Pasal 25 =PPh terutang menurut SPT tahun lalu - PPh Pasal 21,22,23,24 tahun lalu 12 Universitas Sumatera Utara • Pemotongan PPh Pasal 23 oleh penyelenggara kegiatan sebesar Rp. 3.000.000,- • Pembayaran pajak di luar negeri yang dapat dikreditkan PPh Pasal 24 sebesar Rp. 11.000.000,- Berdasarkan data yang ada di atas, maka besarnya angsuran PPh Pasal 25 untuk tahun 2011 adalah : PPh terutang berdasarkan SPT PPh tahun 2011 PT. Angin Ribut Rp. 75.000.000, Kredit Pajak : PPh Pasal 22 Rp. 13.000.000,- PPh Pasal 23 Rp. 3.000.000,- PPh Pasal 24 Total Kredit Pajak Rp. 11.000.000,- + Dasar Penghitungan angsuran Rp. 48.000.000,- Rp. 27.000.000,- - Besarnya angsuran pajak yang harus dibayar sendiri oleh Wajib Pajak setiap bulan PPh Pasal 25 dalam tahun 2011 adalah sebesar: Rp. 48.000.000,- : 12 bulan = Rp.4.000.000,- Universitas Sumatera Utara

BAB IV ANALISIS DAN EVALUASI

A. Prosedur Permohonan Pengurangan Angsuran PPh Pasal 25

Angsuran Pajak Penghasilan Pasal 25 dapat dikurangi dan mengalami perubahan yang diatur dalam Pasal 25 UU Nomor 7 tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan seagaimana telah diubah terakhir dengan UU Nomor 36 tahun 2008, Universitas Sumatera Utara