Uji Reliabilitas Uji Validitas

[Type text] melakukan korelasi bivariate antara masing-masing skor indikator dengan total skor konstruk. Berdasarkan hasil pengolahan data maka dapat diketahui hasil uji validitas untuk variabel tingkat pengetahuan yang disajikan pada tabel 4.4 Tabel 4.4 Hasil Uji Validitas Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Akuntansi Item Pertanyaan Nilai Pearson Signifikansi Keputusan C1 0,620 0,00 Valid C2 0,509 0,00 Valid C3 0,471 0,00 Valid C4 0,712 0,00 Valid C5 0,715 0,00 Valid C6 0,587 0,00 Valid C7 0,721 0,00 Valid Pengetahuan 1 Sumber : data primer yang diolah, 2010. Berdasarkan tabel 4.4 di atas, korelasi antara masing-masing indikator terhadap total konstruk menunjukkan hasil yang signifikan. Jadi dapat disimpulkan bahwa masing-masing indikator pertanyaan adalah valid. Berdasarkan hasil pengolahan data maka dapat diketahui hasil uji validitas untuk variabel idealisme yang disajikan pada tabel 4.5. Pada tabel 4.5 terlihat bahwa korelasi antara masing-masing indikator terhadap total konstruk menunjukkan hasil yang signifikan. Jadi dapat disimpulkan bahwa masing-masing indikator pertanyaan untuk variabel idealisme adalah valid. Tabel 4.5 Hasil Uji Validitas Idealisme Item Pertanyaan Nilai Pearson Signifikansi Keputusan D1 0,777 0,00 Valid D2 0,626 0,00 Valid D3 0,899 0,00 Valid D4 0,901 0,00 Valid D5 0,897 0,00 Valid D6 0,924 0,00 Valid D7 0,623 0,00 Valid D8 0,756 0,00 Valid D9 0,574 0,00 Valid D10 0,767 0,00 Valid Idealis 1 Sumber : data primer yang diolah, 2010. Berdasarkan hasil pengolahan data maka dapat diketahui hasil uji validitas untuk variabel relativisme yang disajikan pada tabel 4.6. Tabel 4.6 Hasil Uji Validitas Relativisme Item Pertanyaan Nilai Pearson Signifikansi Keputusan D2 0,448 0,00 Valid D3 0,600 0,00 Valid D4 0,708 0,00 Valid D5 0,679 0,00 Valid D6 0,704 0,00 Valid D7 0,672 0,00 Valid D8 0,488 0,00 Valid D9 0,510 0,00 Valid D10 0,606 0,00 Valid Relativis 1 Sumber : data primer yang diolah, 2010. [Type text] Berdasarkan tabel 4.6, korelasi antara masing-masing indikator terhadap total konstruk menunjukkan hasil yang signifikan. Jadi dapat disimpulkan bahwa masing-masing indikator pertanyaan adalah valid.

4.3.3 Uji Asumsi

Klasik 4.3.3.1 Uji Normalitas Uji normalitas dilakukan dengan uji One-Sampel Kolmogorov-Smirnov Test Uji K-S. Uji normalitas untuk variabel persepsi mahasiswa akuntansi pada atas perilaku tidak etis akuntan dapat dilihat pada tabel 4.7 Tabel 4.7 Hasil Uji Normalitas Persepsi Mahasiswa Akuntansi Terhadap Perilaku Tidak Etis Akuntan Kelompok Mahasiswa S1 Akuntansi One-Sampel Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Predicted Value N 110 Normal Parameters a,b Mean 6.4090909 Std. Deviation .61488344 Most Extreme Differences Absolute .057 Positive .057 Negative -.050 Kolmogorov-Smirnov Z .598 Asymp. Sig. 2-tailed .868 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber : data primer yang diolah, 2010. Pada kelompok mahasiswa S1 akuntansi hasil uji K-S untuk persepsi mahasiswa atas perilaku tidak etis akuntan sebesar 0,598 dan nilai signifikansi 2- tailed sebesar 0,868. Nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 yang berarti data terdistribusi secara normal.

4.3.3.2 Uji Multikolinearitas

Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah di dalam model regresi terdapat korelasi antara variabel independen. Ada tidaknya gejala multikolinearitas pada kelompok mahasiswa akuntansi dapat dilihat pada tabel 4.8. Tabel 4.8 Hasil Uji Multikolinearitas Persepsi Mahasiswa Akuntansi Terhadap Perilaku Tidak Etis Akuntan Kelompok Mahasiswa S1 Akuntansi Model collinearity statistic Tolerance VIF constant PENGTH .791 1.264 IDEALIS .558 1.704 RELATIVIS .648 1.544 GENDER .942 1.062 a. Dependent Variable: PERSEPSI MAHASISWA AKUNTANSI TERHADAP PERILAKU TIDAK ETIS AKUNTAN Sumber : data primer yang diolah, 2010. Hasil Uji Multikolinearitas untuk persepsi mahasiswa akuntansi atas perilaku tidak etis akuntan pada tabel 4.8 menunjukkan bahwa tidak ada variabel independen yang memiliki nilai tolerance kurang dari 0,1 dan nilai VIF lebih dari 10, sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada multikolinearitas antar variabel independen dalam model regresi.