Menghitung Peramalan Dengan Metode Linier

Gambar 4.2 Input Data Awal pada Microsoft Office Excel 2007

4.5.1 Menghitung Peramalan Dengan Metode Linier

1. Menentukan nama variabel untuk perhitungan a. Pada cel D3 ketikkan X2 b. Pada cel E3 ketikkan XY c. Pada cel F3 ketikkan Y’ d. Pada cel G3 ketikkan Y-Y’ e. Pada cel H3 ketikkan Y-Y’2 2. Mencari nilai koefisen a dan b a. Masukkan nilai n banyak data pada cel B2, untuk n = 10 b. Untuk mencari nilai pada kolom X2 digunakan rumus: untuk cel D4: =B42, untuk cel D5: =B52, begitu pula seterusnya sampai dengan cel D13: = B82. c. Untuk mencari nilai pada kolom XY digunakan rumus: Universitas Sumatera Utara untuk cel E4: =B4C4, untuk tahun cel E5: =B5C5, begitu pula seterusnya dengan cel E13: =B8C8. d. Menhitung jumlah total, untuk total X: =SUMB4:B10, untuk total Y: =SUMC4:C10 begitu pula untuk cel berikutnya. e. Menentukan harga koefisien b pada cel B13 digunakan rumus: =B2E11- B16C11B2D11-B112 f. Menentukan harga koefisien a pada cel B14 digunakan rumus: =C11- B13B11B2 3. Mengitung kesalahan peramalan a. Untuk mempermudah langkah selanjutnya, harga koefisien a dan b di copykan pada cel B16 dan D16. b. Setelah didapat harga koefisien a dan b, selanjutnya dapat di cari nilai taksiran untuk Y’ dengan rumus: untuk cel F4: =B16+D16B4, untuk cel F5: =B16+D16B5, begitu pula seterusnya sampai dengan cel F13: =B16+D16B8 c. Nilai untuk Y-Y di tentukan dengan rumus: untuk cel G4: =C4-F4, untuk cel G5: =C5-F5, begitu pula seterusnya sampai dengan cel G8: =C8-F8 d. Nilai untuk Y-Y2 di tentukan dengan rumus: untuk cel H4: =G42, untuk cel H5: =G52, begitu pula seterusnya sampai dengan cel H8: =G82 e. Menentukan nilai SEE dan MSE Dengan rumus: SEE pada cel H13 digunakan rumus: =H11B2-20,5 MSE pada cel H14 digunakan rumus: =H11B2 4. Mengitung peramalan periode berikutnya: Universitas Sumatera Utara a. Menentukan periode untuk X=6 pada cel B19 dengan rumus: =B2+1 untuk X=7 pada cel B20 dengan rumus: =B2+2 untuk X=8 pada cel B21 dengan rumus: =B2+3 b. Menentukan besar peramalan untuk X=6pada cel C19 digunakan rumus: = B16+D16B19, untuk X=12 pada cel C20 digunakan rumus: = B16+D16B20, untuk X=13 pada cel C21 digunakan rumus: = B16+D16B21. Berikut ini adalah tampilan untuk hasil pehitungan jumlah barang yang dibongkar. Gambar 4.3 Hasil Perhitungan Microsoft Office Excel 2007 Untuk Metode Linier Untuk menghitung variabel lainnya jumlah barang yang dimuat hanya cukup dengan memasukkan data pada kolom Y, dan memasukkan nilai n pada cel B2, maka dengan sendirinya akan diperoleh nilai koefisien a, b, SEE, MSE, dan peramalan untuk tiga periode berikutnya. Universitas Sumatera Utara

4.5.2 Menghitung Peramalan Dengan Metode Eksponensial