6
dan unik. Dari dahulu sampai sekarang budaya Bali masih melekat dan diakui keberadaannya.
Kedua, di satu sisi aturan adat Bali masih dipegang kuat, disisi lain ada sosok tokoh yang mendobrak adat yang dirasa menghambat perkembangan hidup.
Beberapa alasan dan latar belakang inilah yang menyebabkan penulis tertarik untuk mengangkat novel Tiba Tiba Malam karya Putu Wijaya, yang dilihat dari
segi kultur melalui seluk beluk kebudayaan Bali. Novel Tiba Tiba Malam penting untuk diteliti karena 1 secara ilmiah
belum ada yang meneliti novel tersebut karena baru diterbitkan Kompas Gramedia.2 novel tersebut menggambarkan suatu kenyataaan sosial-budaya
masyarakat Bali yang didalamnya terdapat sebuah tradisi yang ”kental” dan sangat kuat sehingga menarik untuk dikaji . Hal ini menarik untuk dikaji karena
referensi budaya Bali jarang ditemukan, maka peneliti tertarik untuk meneliti novel tersebut.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut:
1. Konflik budaya apa saja yang dialami tokoh lelaki dalam novel Tiba-Tiba
Malam karya Putu wijaya ? 2.
Apa pengaruh konflik budaya yang dialami tokoh lelaki dalam novel Tiba Tiba Malam karya Putu Wijaya?
7
1.3 Tujuan Penelitian
Bertitik Tolak dari rumusan masalah tersebut tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Mendeskripsikan konflik budaya yang dialami tokoh lelaki dalam novel
Tiba Tiba Malam karya Putu Wijaya. 2.
Mendeskripsikan pengaruh konflik budaya dialami tokoh lelaki dalam novel Tiba Tiba Malam karya Putu Wijaya.
1.4 Teoretis
Secara teoretis penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologi sastra. Tinjauan Kajian dengan pendekatan sosiologi sastra ini diharapkan dapat
menambah referensi sastra, khususnya hubungan tokoh lelaki dengan masyarakat, penelitian ini memang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan masyarakat, sehingga
pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini berkesinambungan dan diharapkan bagi peneliti lain untuk dapat meneliti dengan menggunakan
pendekatan psikologi sastra. Karena sangat sesuai apabila menggunakan pendekatan tersebut. Penelitian ini memberikan masukan yang bermakna bagi
perkembangan ilmu sastra terutama yang berhubungan dengan adat istiadat.
1.5 Praktis
Penelitian ini diharapkan dapat mengungkap bentuk-bentuk konflik budaya yang terdapat dalam novel Tiba Tiba Malam karya Putu Wijaya. Hal ini
8
tidak terlepas bahwa karya itu sendiri merupakan obyek kultural yang rumit. Bagaimanapun karya sastra bukanlah gejala yang tersendiri, yaitu untuk
mendapatkan gambaran yang jelas tentang peran dan watak-watak kultural lelaki dalam masyarakat. Selain itu semoga pembaca dapat meningkatkan kepekaan
terhadap masalah-masalah budaya dilingkungan masyarakat, serta menambah pengetahuan lebih tentang kehidupan berbudaya di masyarakat.
9
BAB II
LANDASAN TEORETIS
2.1 Sosiologi Sastra