37
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Profil Homeschooling Destiny Institute
Homeschooling Destiny
Institute merupakan
lembaga  pendidikan yang  menerapkan  metode  belajar rumah  yang  berbasis  pendidikan Kristen  dengan  tujuan
selain  memberikan  edukasi yang  bertaraf  internasional, juga  membentuk  karakter  siswanya.
Homeschooling Destiny Institute  bernaung  di  bawah  Yayasan Rumah
Bapa kurang  lebih  7 tahun.  Yayasan  ini  bergerak di bidang  pendidikan dengan  konsep  karakter  kristen.
Memperhatikan  pola  pendidikan  di  sekolah  formal,  di mana tugas di sekolah formal juga dirasa menjadi beban
bagi  anak,  sehingga  tidak  mengembangkan  minat  dan bakat
anak. Maka
dari itulah,
homeschooling memberikan  sistem  pembelajaran  di mana  orang  tua
mampu menemukan bakat anak-anaknya sejak dini dan mengarahkannya  agar  berkembang  maksimal,  sehingga
anak mengembangkan  keterampilan yang  merupakan bakat atau minatnya hingga sukses di masa depan.
Penggagas  yayasan  ini  adalah Dr. Inawati  Budiono S.Pd.,  MA.  Berdasarkan  Surat  Keputusan  Kepala  Badan
Penelitiaan  dan  Pengembangan Kementerian  Pendidikan dan
Kebudayaan RI
No. 3574G4KL2009,
38
homeschooling Destiny Insitute mendapat ijin operasional dengan  nomor  SK  ijin  operasional  421.90165101  dan
dengan NSPN P9934611. Homeschooling Destiny Institute berlokasi  di  Jalan  Aliwijayan  No  3-4,  Dukuh  Pengilon,
Kelurahan  Mangunsari,  Kecamatan  Sidomukti  Kota Salatiga. Saat ini jumlah siswa di homeschooling Destiny
Institute  sebanyak 94 siswa,  yang  terbagi  pada  jenjang SD,  SMP,  dan  SMA. Homeschooling Destiny  Institute
merupakan  metode  belajar  rumah  dengan  menekankan pada  pendidikan  Kristen  sehingga  ada  keseimbangan
antara  perkembangan  intelektual  dengan  moral  anak. Tingkat  pendidikan  yang  ada  di homeschooling Destiny
Institute meliputi tingkat SD SMP
SMA.
4.1.2 Perencanaan Program
Pendidikan Homeschooling Destiny Institute
a. Tujuan Perencanaan
Program Pendidikan
Homeschooling Destiny Institute
Aspek-aspek dalam
perencanaan pendidikan
homeschooling Destiny  Institute  meliputi  visi,  misi,
tujuan  dan  rencana  kerja sekolah.  Visi  dan  misi  yang dibuat  di homeschooling Institute  dapat  memberikan
motivasi  dan  inspirasi  bagi  peserta  didik,  serta  telah menjadi  dasar  program  dan  memberikan  arahan  pada
kualitas layanan. Adapun visi dari homeschooling Destiny Instiute  adalah Menjadi  salah  satu  institute  pendidikan
anak yang unggul dan menyediakan program pendidikan
39
yang  menciptakan  siswa  yang  cerdas  dan  berkarakter sesuai dengan karakter kristiani .
Sedangkan misi
dari homeschooling
Destiny Instiute yakni:
1 Biblical Based Program Infused with Godly Character 2 Individualized Approach
3 Self-Instructional, Mastery-Based Curriculum 4 Parental Involvement
5 Training and Convention 6 Student  Opportunities  for  Character  Development  and
Ministry Perencanaan program pendidikan di homeschooling
Destiny Institute dirancang berdasarkan kebutuhan yang berhubungan  dengan  pendidikan  di  mana  kebutuhan
tersebut tidak terwujud pada sekolah formal. Dr. Inawati Budiono  S.Pd.,  MA.
selaku  kepala  sekolah dalam
wawancara  menjelaskan bahwa  program  pendidikan  di homeschooling Destiny Intitute dibuat setiap tahun yakni
sebelum  tahun  ajaran  baru  di  mulai.  Berikut  kutipan hasil wawancara dengan kepala sekolah:
Program Pendidikan
di homeschooling
Destiny Institute dibuat  tiap  tahun,  dan  dirancang melalui  rapat  sebelum  kegiatan  belajar  mengajar
pada  tahun  ajaran  baru  dimulai  supaya  proses pembelajaran  tidak  terganggu.  Program  pendidikan
yang  dirancang  berupa  program  belajar  mengajar selama  1  tahun,  pembagian  tugas  tutor  dalam
mengajar,  pembagian  sistem  mengajar  bagi  siswa yang menginginkan sistem belajar distance learning,
pembahasan  kegiatan  non  akademik  beserta jadwalnya, serta pembuatan kalender akademik .
40
Rumusan  tujuan  dari homeschooling
Destiny Institute
memiliki paparan
yang jelas
dan memungkinkan  untuk  dicapai dalam  kurun  waktu yang
ditentukan.  Hal  ini  sekaligus  menunjukkan  kualitas homeschooling
Destiny  Institute  serta  membuktikan bahwa homeschooling Destiny  Institute  layak  untuk
dipertimbangkan. Adapun
tujuan pendidikan
dari homeschooling Destiny Institute adalah untuk membakali
anak  dengan  ketrampilan  menuju life-skill,  sesuai
dengan kemampuan mereka masing-masing karena pada dasarnya  setiap  anak  memiliki  keterampilan  yang
berbeda-beda.  Oleh  karena  itu  dengan  memperhatikan karakteristik setiap anak, maka minat dan keterampilan
anak dapat
di kembangkan
sesuai dengan
karakteristiknya.  Hal  ini  tentu  tidak  ditekankan  pada sekolah  formal,  di  mana  setiap  aspek  dalam  proses
belajar sudah diatur dan diberikan merata kepada anak. Hal  ini  berdasarkan  hasil  wawancara  dengan  Kepala
homeschooling Destiny
Intitute ketika
ditanyakan mengenai  tujuan  dari homescooling destiny  intitute,
berikut kutipan hasil wawancaranya:
Homescooling Destiny Intitute memiliki tujuan untuk  mengembangkan  keterampilan  siswa  dan
membekali  siswa  dengan  kemampuan life-skill di mana  hal  tersebut  tidak  diberikan  di  sekolah-
sekolah  formal.  Berbeda  dengan  sekolah  formal  di mana  setiap siswa  mendapat  perlakuan yang  sama
tanpa memperhatikan bakat dan minatnya masing- masing,  di  sini  kami  memberikan  pengajaran
41 dengan
memperhatikan bakat
dan minatnya
sehingga keterampilan siswa dapat berkembang .
Selain  hasil  dari  wawancara,  dari  hasil  observasi menunjukkan
bahwa tujuan
dari pendidikan
di Homeschooling Destiny Institute juga mendidik anak agar
memiliki  sifat  kreatif,  mandiri  dan  inovatif  sehingga dapat  menunjang  kemampuan
life-skill dan  dapat
diaplikasikan  dalam  kehidupan  sehari-hari.  Selain  hal tersebut, homeschooling Destiny  juga  menekankan  akan
pendidikan  berbasis  agama,  sehingga  perkembangan intelektual  anak dapat  diimbangi  dengan  perkembangan
moralnya  dengan  tujuan  menciptakan  individu  yang bermartabat  dan  dapat  mengaplikasikan  ilmunya  demi
kemajuan bangsa. Selanjutnya  untuk  rencana  kegiatan  sekolah
seperti  kegiatan  pembelajaran  dan  kegiatan  non akademik  yang  terlaksana  di homeschooling dijabarkan
dari hasil wawancara dengan Dr. Inawati Budiono, S.Pd., M.A. sebagai berikut:
Rencana  kerja  sekolah  disusun  bersama dengan  melibatkan  tutor  sehingga  memudahkan
para tutor untuk melaksanakan rencana kerja yang dibuat.  Rencana  kerja  sekolah  pada homeschooling
Destiny  dibuat  dalam  bentuk  kalender  pendidikan, yang  berisi  jam  efektif  belajar,  libur  semester,
kegiatan-kegiatan  sekolah  seperti  ektrakurikuler, ujian, penerimaan raport. Kalender pendidikan dan
kurikulum serta informasi mengenai homeschooling Destiny  Institute dapat  dilihat  dan  diakses  dengan
mudah  pada web  homeschooling Destiny  Institute, hal  ini  bertujuan  untuk  memudahkan  orang  tua
dalam memantau kegiatan anak di sekolah .
42
Setiap  program  belajar  yang  disusun  dirancang dan  dibuat  dengan  melibatkan  orang  tua,  dengan
demikian dapat memberikan program belajar yang sesuai dengan  kemampuan  yang  dimiliki  oleh  siswa.  Adapun
pelaksanaan  program  belajar  di homeschooling Destiny Institute diimplementasikan  dengan sistem  komunitas
yakni  anak  belajar  berkelompok  sesuai  dengan  level mereka  masing-masing  dengan  bimbingan  tutor  di
sekolah  dengan  jadwal  belajar  yang  sudah  di  atur,  serta sistem disctance  learning di  mana  anak  dapat  belajar  di
rumah dengan orang tua. Hal tersebut berdasarkan hasil wawancara  dengan  Dr.  Inawati  Budiono,  S.Pd.,  MA.
sebagaimana  dikutip  dari  hasil  wawancara  ketika ditanyakan
mengenai sistem
pendidikan di
homeschooling. Berikut kutipan dari hasil wawancara:
Untuk  sistem  pendidikan,  destiny  Intitute menerapkan
sistem komunitas
dan distance
learning.  Sstem  komunitas  ini  mengkondisikan siswa  untuk  belajar  diruang  kelas,  di  sini  kami
membagi mengelompokan  siswa  berdasarkan  usia yakni  untuk siswa  usia  6
8  tahun  masuk  dalam kelas Joyful, 9
11 tahun masuk kelas Faithful, 12 14  tahun  masuk  dalam  kelas Love,  dan  15
17 tahun  masuk  dalam  kelas Patience.  Sedangkan
sistem  distance  learning  yakni  anak  belajar  di rumah  dengan  orang  tua  sebagai  tutornya  apabila
orang  tua  menghendaki dan  kemampuan  dari
anak .
Hasil  dari  observasi  menunjukkan  bahwa  proses pembelajaran  di homeschooling Destiny  Institute  lebih
fleksibel  di  banding  sekolah  negeri  atau  swasta  yang mengatur  proses  pembelajaran  secara  ketat.
Melalui
43
wawancara dengan  kepala  sekolah  Dr.  Inawati  Budiono S.Pd., MA.  juga ketahui bahwa program pendidikan yang
diterapkan dalam pembelajaran di homeschooling Destiny Institute  berorientasi  pada  kurikulum.  Kurikulum  pada
homeschooling Destiny  Institute  tetap  mengacu  pada peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun
2006  tentang  Standar  Kompetensi  Lulusan.  Kurikulum yang  digunakan  adalah Accelerated  Christian  Education
A.C.E  yakni  pendidikaan  berdasar  pada  pendidikan Kristen  dan  berbasis  internasional  sehingga  lulusanya
dapat  melanjutkan  pendidikan  ke  luar  negeri. Berikut kutipan  hasil  wawancara dengan  Dr.  Inawati  Budiono
S.Pd.,  MA  selaku  kepala  sekolah  ketika  ditanyakan mengenai  kurikulum  yang  digunakan  di homeschooling
Destiny Institute:
Kurikulum  yang  digunakan  adalah  A.C.E. Pendidikan  dengan  kurikulum  A.C.E.  merupakan
pendidikan  yang  berbasis  Alkitab  yakni  pendidikan di bangun di atas prinsip-prinsip dasar dari Firman
Allah. Pendidikan dengan A.C.E mengajarkan siswa untuk  melihat  kehidupan  dari  sudut  pandang
Allah. Untuk  lebih  lengkapnya  tentang  A.C.E  bisa dilihat di website Destiny Intitute .
Melalui  studi  dokumentasi  dari  website  Destiny Institute http:destinyinstitute.sch.id diketahui bahwa
pendidikkan  dengan  dasar  A.C.E pada homeschooling Destiny Institute mengarahkan siswa untuk bertanggung
jawab atas pembelajaran mereka sendiri, sehingga siswa dilatih  untuk  mandiri.  Meskipun  demikian  peran  orang
tua juga ikut dillibatkan dalam program pendidikan yang
44
ada  di homeschooling gunanya  adalah  untuk  mengawasi perkembangan  anaknya. Adapun  pelajaran  utama  yang
diajarkan  pada  siswa  di homeschooling Destiny  Institute adalah mata pelajaran matematika, bahasa Inggris, ilmu
pengetahuan,  pendidikan  sosial  dan  agama.  Berikut kutipan  mengenai  kurikulum  A.C.E  yang  diambil  dari
website homeschooling
Destiny Intitute
http:destinyinstitute.sch.id.
The  A.C.E.  program  is  different.  For  over  40 years,  it  has  been  the  trendsetter  in  Biblical
educational  reform.  Its  philosophy  is  built  on  basic principles of the Word of God. Students are taught to
see  life  from  God s point  of  view,  to  take
responsibility  for  their  own  learning,  and  to  walk  in Godly  wisdom  and  character.  Accelerated  Christian
Education
®
is not
just a
publisher but
a comprehensive Bible-based program that serves both
the campus-based school and the homeschool.
Seperti yang
dijabarkan sebelumnya
bahwa lulusan  dari  Destiny  Instute  juga  dapat  melanjutkan
program  pendidikan  di  luar  negeri,  hal  tersebut diperkuat  dengan  adanya  penerapan  dari  kurikulum
A.C.E,  hal  ini  diperjelas  dalam  website homeschooling Destiny Institute sebagai berikut:
Academic  Achievement  is  one  of  the  greatest strengths
of Accelerated
Christian Education.
Graduated  from  the  A.C.E  program  are  attending more  than  1,050  colleges  and  universities  globally
with outstanding performance.
Berikut dijabarkan  peta  konsep  dari  kurikulum homeschooling destiny intitute:
45
Gambar 2. Peta Konsep Kurikulum A.C.E
46
b. Sasaran Tercapainya