Jawablah soal-soal berikut ini dengan tepat
9 Materiality cukup berarti
Tuntutan prinsip-prinsip akuntansi bisa diabaikan jika laporan keuangan dianggap penting bagi pemakai laporan keuangan tersebut.
5.
Etika
profesi akuntan: a
Tanggung jawab profesi, bahwa akuntan di dalam melaksanakan tanggungjawabnya sebagai profesional harus senantiasa menggunakan
pertimbangan moral dan profesional dalam semua kegiatan yang dilakukannya.
b Kepentingan publik, akuntan sebagai anggota IAI berkewajiban untuk
senantiasa bertindak dalam kerangka pelayanan kepada publik. c
Integritas, akuntan sebagai seorang profesional dalam memelihara dan meningkatkan kepercayaan publik, harus memenuhi tanggung jawab
profesionalnya tersebut dengan menjaga integritasnya. d
Objektifitas, dalam pemenuhan kewajiban profesionalnya setiap akuntan sebagai anggota IAI harus menjaga objektifitasnya dan bebas dari
benturan kepentingan. e
Kompetensi dan kehati-hatian profesional, akuntan dituntut harus melaksanakan jasa profesionalnya dengan penuh kehati-hatian.
KODE SOAL B
1. Akuntansi sebagai sistem informasi adalah informasi ekonomi dari transaksi
organisasi atau perusahaan yang diolah melalui proses identifikasi, pengukuran, dan pelaporan untuk menghasilkan keluaran yang berupa
informasi atau laporan keuangan. Laporan keuangan itulah yang akan menjadi penunjang pengambilan keputusan dan menjadi sumber informasi bagi pihak
manajemen, investor, dan pihak lain yang terlibat. 2.
Abad XV adanya perkembangan dan perluasan perdagangan yang dilakukan pedagang Venesia. Tahun 1494, Luca Pacioli seorang ahli matematika pada
buku Summa de Aritmatica, Geomatrica, Propotioni et Proportionalita bab Tractatus de Computis et Scriptoris yang memperkenalkan sistem pembukuan
berpasangan. Abad ke 18-19 terjadi Revolusi Industri yang memunculkan para pemegang saham baru yang membutuhkan informasi manajemen perusahaan.
Profesor Robert Stelling membagi perkembangan akuntansi menjadi 3 tahap yaitu tahap pertama pada perusahaan yang masih kecil, tahap kedua pencatatan
mulai diserahkan ke orang lain, dan tahap ketiga adanya pemisahan fungsi yang tegas antara pemilik dan perusahaan.