berhak untuk mendapatkan pembelaan. Setiap warga negara tidak bisa langsung dinyatakan bersalah sebelum melalui proses hukum
di pengadilan.
b. Hak Sama Dalam Pemerintahan
Setiap warga negara tanpa terkecuali mempunyai hak yang sama dalam pemerintahan. Artinya, setiap warga negara dapat
menduduki jabatan-jabatan apa saja dalam pemerintahan, apabila ia memenuhi syarat. Kewajiban warga negara termuat dalam Pasal 27
ayat 1 yaitu wajib menjunjung hukum dan pemerintahan. Hal ini berarti setiap warga negara Republik Indonesia mempunyai
kewajiban menjunjung tinggi hukum dengan tidak melakukan perbuatan yang melanggar hukum. Selain itu kewajiban warga
negara yaitu menghormati pemerintahan yang sah dengan cara tidak melakukan perbuatan yang bertentangan dengan kebijakan
pemerintah, tidak melakukan pemberontakan.
Pasal 28 Undang-Undang Dasar 1945 “kemerdekaan berserikat dan
berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan dan sebagainya ditetapkan dengan Undang
–Undang, ”pasal ini menjamin kehidupan demokrasi sehingga setiap warga negara
bebas untuk membentuk organisasi dan mengemukakan pendapat, baik dengan lisan maupun tulisan
”. Kebebasan mengemukakan pendapat dimuka umum dijamin dengan Undang-Undang, yaitu
Undang-Undang No. 9 Tahun 1998 tentang tata cara mengemukakan pendapat dimuka umum.
Warga negara pun memiliki hak atas partisipasi politik yang sama.
Suatu sistem demokrasi menghargai setiap orang sebagai makhluk moral dan rasional yang memiliki kebebasan dan tanggung jawab
atas dirinya sendiri.
Suatu sistem demokrasi pada prinsipnya menolak setiap campur tangan tangan dari luar atas jalan hidup seseorang, dan pada
saatnya yang sama menuntut bahwa hak individu untuk menentukan diri sendiri secara politis harus mendapat proritas
dibandingkan dengan hak politik yang lainya. Hak yang sama atas partsisipasi politk sebagai sebuah prinsip terutama dimaksudkan
untuk memberikan peluang agar semua warga secara aktif ikut serta dalam proses pengambilan keputusan politik. Perlunya
konstitusi yang adil memperlihatkan bahwa prinsip partisipasi politik yang demokrasi dibangun dan dijalankan secara
konstitusional. Sistem demokrasi yang seperti ini ditandai oleh dua pokok : Pertama, demokrasi konstitusional ditadai oleh suatu badan
perwakilan yang dipilih melalui suatu pemilihan yang fair dan bertanggung jawab kepada pemilihnya.
Kedua sistem demokrasi juga ditandai dengan oleh perlindungan konstitusional yang kuat atas kebebasan-kebebasan tertentu seperti
kebebasan berpikir, berbicara, kebebasan berkumpul, serta