Reduksi data data reduction. Penyajian data data display

Dengan Keterangan: : nilai hitung; ̅̅̅ : rata-rata gain score ternormalisasi kelas eksperimen ̅̅̅ : rata-rata gain score ternormalisasi kelas kontrol : simpangan baku gabungan : simpangan baku kelas eksperimen : simpangan baku kelas kontrol : jumlah seluruh siswa kelas eksperimen : jumlah seluruh siswa kelas kontrol 4. Kriteria pengujian Tolak jika dan pada hal lainnya terima dengan derajat kebebasan untuk table distribusi t ialah dan peluang . Sudjana, 2005: 243.

4.7.2 Analisis Data Kualitatif

Menurut Miles dan Huberman 1992:16 analisis data pada penelitian kualitatif dilakukan dengan tahap-tahap sebagai berikut.

4.7.2.1 Reduksi data data reduction.

Reduksi data didefinisikan sebagai proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan dan transformasi data yang muncul dari catatan-catatn tertulis di lapangan. Reduksi data juga berperan sebagai upaya agar tidak terjadi penumpukan data atau informasi yang diperoleh karena data yang sudah direduksi datanya lebih tajam tentang hasil pengamatan dan mempermudah peneliti untuk mencari kembali data yang diperoleh bila diperlukan. Tahap-tahap reduksi data dalam penelitian ini adalah a. Mengelompokkan siswa-siswa berdasarkan tipe gaya belajarnya b. Mengoreksi hasil pekerjaan siswa c. Hasil pekerjaan dari subjek penelitian dengan nilai tertinggi dan memenuhi tipe gaya belajar merupakan data mentah kemudian ditransformasikan pada catatan sebagai bahan untuk wawancara. d. Hasil wawancara disederhanakan menjadi susunan bahasa yang baik dan rapi, kemudian ditransformasikan ke dalam catatan. Kegiatan ini dilakukan dengan mengolah hasil wawancara menjadi data yang siap untuk digunakan.

4.7.2.2 Penyajian data data display

Penyajian data dilakukan dengan memunculkan dan menunjukkan kumpulan data atau informasi yang sudah terkategori yang memungkinkan suatu penarikan kesimpulan atau tindakan. Pada tahap ini hal-hal yang dilakukan meliputi: 1 Menyajikan penggolongan siswa berdasarkan gaya belajarnya 2 Menyajikan hasil pekerjaan siswa yang dijadikan bahan untuk wawancara. 3 Menyajikan hasil wawancara yang telah direkam pada tape recorder. 4 Menyajikan hasil analisis yang berupa kemampuan setiap subjek penelitian data ini merupakan data temuan yang mewakili jenis gaya belajarnya. 4.7.2.3 Verifikasi Penarikan Kesimpulan Verifikasi atau penarikan kesimpulan pada penelitian ini dilakukan dengan cara membandingkan hasil pekerjaan siswa dan hasil wawancara. Dari kegiatan ini dapat diambil kesimpulan mengenai kemampuan penalaran matematis siswa untuk tiap tipe gaya belajar. Kesimpulan akhir mungkin tidak muncul hingga pengumpulan data berakhir. Penarikan kesimpulan berkaitan dengan besarnya kumpulan catatan lapangan, pengkodean, penyimpanan dan kecakapan peneliti. Apabila ada data baru akan mengubah kesimpulan sementara hingga segera melakukan perbaikan data yang diperoleh. Hal ini terus dilakukan sampai seluruh data dikumpulkan.

4.8 Keabsahan Data

Peneliti menggunakan teknik pemeriksaan keabsahan data untuk mendapatkan keabsahan data dengan menggunakan teknik sebagai berikut.

4.8.1 Derajat Kepercayaan Credibility

Derajat kepercayaan atau kredibilitas mengacu pada pertanyaan apakah data yang diperoleh sesuai dengan apa yang ada dalam kenyataan di lapangan atau tidak. Pada penelitian ini untuk memenuhi kredibilitas data dilakukan dengan mewawancarai subjek secara teliti dan mengadakan perulangan pertanyaan pada waktu berbeda apabila informasi yang diperoleh masih kurang jelas atau berbeda dengan data yang telah diperoleh. Peneliti juga mengadakan teknik triangulasi untuk menvalidasi data. Triangulasi dalam penelitian ini adalah membandingkan data hasil pekerjaan siswa dengan data hasil wawancara dan membandingkan serta memeriksa data wawancara dari subjek yang berbeda dalam satu tipe gaya belajar yang sama.

4.8.2 Kriteria Keteralihan

Keteralihan adalah upaya membangun generalisasi seperti yang dilakukan dalam penelitian kuantitatif. Keteralihan dilakukan dengan mencari dan mengumpulkan kejadian empiris tentang kesamaan konteks serta menguraikannya secara rinci. Hal tersebut digunakan agar diperoleh laporan hasil fokus penelitian dilakukan seteliti dan secermat mungkin. Pada penelitian ini yang dilakukan adalah menguraikan secara rinci deskripsi kemampuan penalaran matematis pada masing-masing gaya belajar siswa.

4.8.3 Kriteria Kebergantungan Dependability

Pemeriksaan kebergantungan dependability merupakan substitusi istilah reliabilitas atau keajegan hasil pengukuran dalam penelitian kuatitatif. Pada penelitian ini agar memenuhi kriteria kebergantungan, maka peneliti berusaha memeriksa kembali proses penelitian secara keseluruhan