Ranah Psikomotorik Pengertian Hasil Belajar

pelajaran itu. Jadi motivasi akan senantiasa menentukan intensitas usaha belajar bagi siswa. Bukti bahwa seseorang telah belajar adalah adanya perubahan tingkah laku pada orang tersebut dari tidak mengerti menjadi mengerti dan dari tidak tahu tahu. Hasil dari proses pembelajaran tersebut disebut hasil belajar. Hasil belajar seorang siswa ditunjukkan oleh nilai rapor yang dapat diketahui pada setiap akhir semester. Hasil belajar pada seorang siswa tidak hanya dipengaruhi dari segi kepintaran tetapi dari ketiadaan motivasi terhadap siswa tersebut. Motivasi juga dapat dikatakan sebagai serangkaian usaha untuk menyediakan kondisi-kondisi tertentu, sehingga mau dan ingin melakukan sesuatu dan bila tidak suka, maka akan berusaha untuk meniadakan atau mengelakkan perasaan tidak suka itu, jadi motivasi itu dapat dirangsang oleh faktor dari luar, tetapi motivasi itu adalah tumbuh didalam diri seseorang. Sardiman, 2010. Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Slameto, 2010. III. METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian

1. Pengertian Penelitian Tindakan Kelas PTK

Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Wiraatmaja 2008:12 menjelaskan bahwa penelitian tindakan kelas adalah sebuah bentuk inkuiri reflektif yang dilakukan secara kemitraan mengenai situasi sosial tertentu untuk meningkatkan rasionalitas dan keadilan dari: a kegiatan praktek sosial pendidikan mereka; b pemahaman mereka mengenai kegiatan-kegiatan praktek pendidikan; c situasi yang memeungkinkan terlaksananya kegiatan praktek ini. Secara ringkas menurut Wiraatmaja 2008:13, penelitian tindakan kelas adalah bagaimana sekelompok guru dapat mengorganisasikan kegiatan praktek pembelajaran mereka, dan belajar dari mereka sendiri, dapat mencobakan suatu gagasan perbaikan dalam praktek pembelajaran mereka, dan melihat pengaruh nyata dari upaya itu.Penelitian tindakan sebagai upaya refleksi dari para praktisi untuk meningkatkan kerjanya berada tradisi penelitian kualitatif Wiraatmaja, 2008:10. Karakteristik penelitian kualitatif: a. Berlangsung dalam latar alamiah, tempat kejadian dan perilaku manusia berlangsung. b. Teori atau hipotesis tidak secara apriori diharuskan c. Peneliti adalah instrumen utama penelitian dalam pengumpulan data d. Data yang dihasilkan bersifat deskriptif, dalam kata-kata e. Fokus diarahkan kepada persepsi dan pengalaman partisipan f. Proses sama pentingnya dengan produk, perhatian peneliti diarahkan kepada pemahaman bagaimana berlangsungnya kejadian. g. Perhatian kepada partikular, bukan membuat generalisasi h. Memunculkan desain, peneliti mencoba merekonstruksikan penafsiran dan pemahaman dengan sumber data manusia i. Data tidak dikuntifikasi karena apresiasi terhadap nuansa dari majemuknya keadaan j. Objektivitas dan kebenaran dijunjung tinggi.

2. Tahap Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas

Tahap pelaksanaan PTK tim pelatih proyek PGSM, 1999:26: a. Pengembangan fokus masalah penelitian b. Perencanaan tindakan perbaikan c. Pelaksanaan tindakan perbaikan, obserfasi dan interpretasi d. Analisas dan refleksi e. Perencanaan tindak lanjut

Dokumen yang terkait

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII B SMPN 1 BATU MATERI GERAK PADA TUMBUHAN

0 16 1

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VIII DI SMP NEGERI 2 SEKAMPUNG

0 7 17

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING TERHADAP PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN KELAS VII SMP TAMAN SISWA GEDONG TATAAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 8 55

PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEAMS-GAMES-TOURNAMENT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DI SDN 2 SUNGAILANGKA KECAMATAN GEDONGTATAAN KABUPATEN PESAWARAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 6 80

PENGGUNAAN METODE SIMULASI UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKn DI KELAS VIII SMP PGRI 4 SEKAMPUNG LAMPUNG TIMUR TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 6 63

PENGGUNAAN METODE SIMULASI UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKn DI KELAS VIII SMP PGRI 4 SEKAMPUNG LAMPUNG TIMUR TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 8 57

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PADA SISWA KELAS VIII DI SMP TAMAN SISWA GEDONGTATAAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 8 51

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 TEMPURAN LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 6 146

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP PATRIA GADING REJO KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2014/2015

1 10 73

PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII.B SMP PGRI PEKANBARU

0 1 7