Teknik Analisis Data Metodologi

pengumpulan data dokumentasi seperti video yang didownload atau diunduh dari internet dan pengumpulan data dari buku-buku bacaan.

8. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian ini menggunakan metode analisis kuantitatif, yaitu analisis yang dilakukan terhadap data yang berwujud angka dengan tujuan menggenelarisir serta menguji teori. Data-data yang diperoleh melalui angket, wawancara dan dokumentasi ini kemudian diproses dengan beberapa tahapan, yaitu: a. Editing, yaitu memeriksa jawaban-jawaban responden untuk diteliti, ditelaah, dan dirumuskan pengelompokannya untuk memperoleh data-data yang sempurna. b. Tabulating yaitu menstabulasikan atau memindahkan jawaban-jawaban responden dalam tabel, kemudian dicari prosentasenya untuk dianalisa. c. Kesimpulan yaitu memberikan kesimpulan dari hasil analisa dan penafsiran data. d. Analisa menggunakan analisis deskriptif kuantitatif yaitu analisa yang dilakukan terhadap data yang terwujud angka dengan cara mengklasifikasikannya, menstabulasikan dan dilakukan dengan mengguakan perhitungan data statistic. Setelah data terkumpul dari hasil pengumpulan data, perlu segera digarap oleh peneliti. Yaitu dengan melakukan uji kesahihan instrument menggunakan rumus Korelasi Product Moment 13 , agar mendapatkan instrument yang bias diandalkan. Dengan rumus sebagai berikut: r Keterangan: r xy : Angka indeks korelasi “r” product moment N : Number of cases ∑ x : Jumlah skor X ∑ y : Jumlah skor Y ∑ xy : Jumlah hasil perkalian antara skor x dan skor y Sedangkan untuk analisa data temuan peneliti menggunakan rumus sebagai berikut: 1. Dalam menganalisis data, peneliti menggnakan skala likert dengan ketentuan sebagaimana berikut: a Untuk pernyataan positif diberikan skor sebagai berikut a. Sangat Setuju SS diberi skor 4 b. Setuju S diberi skor 3 c. Tidak Setuju TS diberi skor 2 d. Sangat Tidak Setuju STS diberi skor 1 13 Masri Singarimbun, Metode Penelitian Survei, Jakarta, PT. Pustaka LP3ES, 1995, Hal 285 b Adapun nilai negatif diberikan skor sebagaimana berikut: a. Sangat Setuju SS diberi skor 1 b. Setuju S diberi skor 2 c. Tidak Setuju TS diberi skor 3 d. Sangat Tidak Setuju STS diberi skor 1 2. Mean adalah nilai tengah atau kecenderungan tengah yang memeberikan gambaran umum dari suatu segi pengamatan, analisis rata-rata digunakan untuk menentukan katagori dari setiap skala. Rumus: Keterangan: N = rata-rata = pengamatan n = jumlah pengamatan 3. Chi-kuadrat Analisis chi-kuadrat digunakan untuk ada atau tidaknya perbedaan sikap atau pengetahuan warga Kedaung tentang tayangan John pantau, Rumus: 14 X 2 = ∑ Keterangan: X 2 = apakah ada perbedaan antara frekuensi observasi dan frekuensi harapan 14 Ibid, Hal.285 = frekuensi observasi = frekuensi harapan

9. Hipotesis