terpisah dan antagonis dari masyarakat, di dalam negara komunis fungsi birokrasi itu dilakukan oleh semua anggota masyarakat.
G. Metodologi Penelitian 1. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan untuk menjawab penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif. Dalam buku Metodologi Penelitian karya Narbuko
dan Ahmadi menjelaskan bahwa penelitian deskriptif sebagai penelitian yang berusaha menuturkan pemecahan masalah yang ada sekarang berdasarkan data-
data, menyajikan data, menganalisis dan menginterpretasi dan juga bersifat komperatif dan korelatif
12
2. Lokasi Penelitian
.
Pelaksanaan penelitian ini diadakan di desa Sirisirisi, Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan.
3. Jenis Penelitian
Penelitian ini bersifat kualitatif dengan metode deskriptif. Dengan metode kualitatif, penelitian sama-sama mempersoalkan reliabilitas, validitas, pengukuran
dan alat ukur juga berbeda
13
12
Cholid Narbuko dan Abu Achmadi. 1997. Metodologi Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara.hal.44.
. Metode kualitatif juga akan memberikan rincian tentang suatu fenomena yang sulit diungkap oleh penelitian kuantitatif. Penelitian
kualitatif dalam mendiskripsikan relasi kekuasaan antara Kepala Desa dengan Camat.
13
Burhan Bungin. 2001. Metodologi Penelitian Sosial. Surabaya : Airlangga University Press. Hal 71
Dalam hal ini, peneliti menggunakan metode pengumpulan data, yaitu observasi dan wawancara
14
4. Teknik Pengumpulan Data
. Oleh karena penelitian ini menggunakan metode kualitatif maka peneliti membutuhkan informan kunci key informan. Key
informan yang dipilih yaitu Kepala desa Sirisirisi, Sekretaris desa, mantan Kepala desa, Camat serta seksi pemberdayaan masyarakat dan desa dengan daftar
pertanyaan yang telah disusun sebelumnya. Peneliti akan melaksanakan wawancara secara langsung dan bertemu dengan informan yang dianggap dapat
memberikan informasi mengenai judul penelitian. Pihak-pihak yang diwawancarai dilibatkan dalam penggalian data sebagai informan dengan tujuan agar
memperoleh informasi yang tersaring tingkat akurasinya sehingga keseimbangan informasi dapat diperoleh.
Dalam penelitian ini, pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data primer dan data sekunder.
a. Data primer adalah data yang diambil dari sumber data primer atau
sumber pertama di lapangan
15
14
H. M. Burhan Bungin. 2008. Penelitian Kualitatif : Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, Dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta : Kencana Prenada Media Group. Hal 78
. Dilaksankan dengan metode wawancara mendalam in-depth interview adalah sama seperti
metode wawancara lainnya, hanya peran pewawancara, tujuan wawancara, peran informan, dan cara melakukan wawancara yang
berbeda dengan wawancara pada umumnya.
15
Burhan Bungin. 2001. “Metodologi Penelitian Sosial : Format-format Kuantitatif dan Kualitatif”, Surabaya : Airlangga University Press. Hal. 128
b. Data sekunder adalah data yang diperoleh dari sumber kedua atau
sumber sekunder
16
5. Teknik Analisis Data