Tahap-tahap Pemberdayaan Masyarakat PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

arah yang lebih baik atau melakukan perubahan kepada masyarakat agar keluar dari kehidupan yang membelenggunya seperti kemiskinan dan keterbelakangan.

2. Tahap-tahap Pemberdayaan Masyarakat

Upaya untuk memberdayakan masyarakat terdiri dari tiga tahapan yaitu: a. Menciptakan suasana atau iklim yang memungkinkan potensi masyarakat itu berkembang. Titik tolaknya adalah pengenalan bahwa setiap manusia dan masyarakat memiliki potensi daya yang dapat dikembangkan. b. Memperkuat potensi atau daya yang dimiliki masyarakat. Dalam rangka ini diperlukan langkah-langkah lebih positif dan nyata, serta pembukaan akses kepada berbagai peluang yang akan membuat masyarakat semakin berdaya dalam memanfaatkan peluang. c. Memberdayakan juga mengandung arti menanggulangi. 23 Ada tiga tahapan dalam pemberdayaan yaitu : a. Pemberdayaan pada mitra ruhaniyyah, degradasi moral atas pergeserannilai masyarakat Islam saat ini sangat mengguncang masyarakat Islam. Kepribadian kaum muslimin terutama generasi muda begitu gampang terbawa arus kebudayaan negatif barat, hal ini juga diperparah dengan gagalnya pendidikan agama. Untuk keluar dari 23 Ibid , h. 164 masalah ini masyarakat Islam harus berjuang keras mendisain kurikulum yang benar-benar berorientasi pada pemberdayaan total ruhaniyah Islamiyah yang tidak bertentangan dengan perjuangan kebenaran ilmiyah dan kemodernan. b. Pemberdayaan Intelektual, umat Islam yang berada di Indonesia bahkan dimana pun sudah terlalu jauh tertinggal dalam kemajuan dan penguasaan teknologi. Untuk itu diperlukan berbagai upaya pemberdayaan intelektual sebagai sebuah perjuangan besar. c. Pemberdayaan ekonomi, masalah kemiskinan menjadi demikian identik dengan masyarakat Islam. Dan pemecahannya merupakan tanggung jawab masyarakat Islam itu sendiri. Situasi ekonomi masyarakat Islam Indonesia bukan untuk diratapi melainkan untuk dicari jalan keluarnya. Untuk keluar dari himpitan ekonomi ini diperlukan perjuangan yang besar dan gigih dari setiap komponen umat, bahwa seorang manusia harus mampu menguasai life skill atau keahlian hidup. 24

3. Proses Pemberdayaan Masyarakat