BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Pustaka
1. Proses belajar mengajar dan hasil belajar
Proses belajar mengajar adalah merupakan suatu kegiatan melaksanakan kurikulum suatu lembaga pendidikan, agar dapat mempengaruhi para siswa
mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan Sudjana dan Rivai 2010. Pembelajaran biologi merupakan pembelajaran yang lebih banyak
membutuhkan pengalaman belajar dibandingkan dengan hanya hafalan. Belajar dan pengalaman merupakan sesuatu yang tidak dapat dipisahkan, bahkan melalui
pengalaman siswa dapat belajar dengan lebih memahami materi. Pengalaman belajar seperti pengalaman langsung dengan menggunakan alat bantu media akan
membantu siswa dalam memahami materi. Rifa’i Anni 2009 menyatakan hasil belajar merupakan perubahan
perilaku yang diperoleh siswa setelah mengalami kegiatan belajar. Perolehan aspek-aspek perubahan perilaku tersebut tergantung pada apa yang dipelajari oleh
siswa. Perubahan perilaku yang harus dicapai oleh siswa setelah melaksanakan kegiatan belajar dirumuskan dalam tujuan siswa.Penilaian hasil belajar merupakan
aspek yang sangat penting karena hal tersebut dapat digunakan sebagai petunjuk sejauh mana siswa menguasai suatu konsep. Hasil belajar dapat diketahui melalui
evaluasi untuk mengukur dan menilai apakah siswa sudah menguasai ilmu yang dipelajari.
Selanjutnya Bloom mengkategorikan hasil belajar dalam tiga ranah Anni 2009, yaitu :
1 Ranah kognitif, berkaitan dengan hasil belajar intelektual yang terdiri dari enam aspek yaitu : pengetahuan dan ingatan, pemahaman, penerapan, analisis,
sintesis, dan penilaian. 2 Ranah afektif, berkenaan dengan sikap, ranah ini merupakan hasil belajar yang
paling sukar diukur. Terdiri dari lima aspek yaitu : penerimaan, penanggapan, penilaian, organisasi, dan pembentukan pola hidup.
7
3 Ranah psikomotorik, berkenaan dengan hasil belajar keterampilan dan kemampuan bertindak dalam penjabarannya ranah ini sangat sukar karena
seringkali tumpang tindih dengan ranah kognitif dan afektif . Ranah ini meliputi enam aspek yaitu : persepsi, kesiapan, gerakan terbimbing, gerakan
terbiasa, gerakan kompleks, penyesuaian, kreativitas. Hasil belajar siswa pada materi sistem ekskresi manusia berupa nilai yang
diperoleh siswa dari hasil evaluasi, sehingga hasil belajar tersebut termasuk dalam kategori ranah kognitif.
2. Strategi Bioedutainment Menggunakan Model Course Review Horay