Aspek Pemahaman Siswa kognitif Aspek Unjuk Kerja Psikomontor Aspek Pengamatan Siswa afektif

4.2.3 PEMBAHASAN

4.2.3.1 Aspek Pemahaman Siswa kognitif

Berdasarkan Tabel diatas dapat diketahui bahwa secara klasikal terjadi peningkatan pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran Lompat jauh siswa selama pembelajaran yang dilaksanakan dalam dua siklus. Pada siklus I persentasi pemahaman siswa mencapai 92,00 yang dinyatakan dengan kriteria baik. Pada siklus II persentase siswa mencapai 96,00 yang dinyatakan dengan criteria baik. Dengan demikian maka selama siklus I sampai dengan siklus II terjadi peningkatan yang dinyatakan dengan criteria baik. Sehingga secara aspek pemahaman siswa dalam pembelajaran lompat jauh melalui pendekatan permainan bola katak dinyatakan tuntas.

4.2.3.2 Aspek Unjuk Kerja Psikomontor

Berdasarkan data pada table di atas dapat di ketahui bahwa secara umum terjadi peningkatan keterampilan unjuk kerja psikomontor siswa selama proes pembelajaran yang dilaksanakan dalam dua siklus. Pada siklus I, persentase keterampilan psikomontor siswa mencapai 72.00 kategori baik. Pada siklus II persentase keterampilan psikomontor siswa mencapai 80,00 pada kategori baik. Dengan demikian selama siklus I sampai dengan siklus II terjadi peningkatan, yang berarti keterampilan psikomontor selama siklus I dan II meningkat. Sehingga secara aspek unjuk kerja psikomontor siswa dalam pembelajaran lompat jauh melalui pendekatan permainan lompat kataksecara klasikal dinyatakan tuntas.

4.2.3.3 Aspek Pengamatan Siswa afektif

Pengamatan sikap siswa afektif mencakup menghargai teman dalam permainan, bertanggung jawab, mau menerima saran dari teman, tidak mencederai teman dalam permainan, menerima keputusan wasit, berseragam, memiliki motifasi dalam bermain, kehadiran siswa, kerjasama, dan mentaati peraturan. Pada siklus I persentase siswa kategori baik adalah 76,00. Pada siklus II persentase siswa criteria baik ada 92,00 dinyatakan baik. Dengan demikian maka selama siklus I sampai dengan siklus II terjadi peningkatan yang dinyatakan dengan criteria baik. Sehingga secara klasikal aspek pengamatan siswa afektif dalam pembelajaran lompat jauh melalui pendekatan permainan bola katak dinyatakan tuntas.

4.2.3.4 Aspek Tanggapan Siswa