141 JURNAL TEKNIK FTUP, VOLUME 29 NOMOR 3 OKTOBER 2016 141 JURNAL TEKNIK FTUP, VOLUME 29 NOMOR 3 OKTOBER 2016
141 JURNAL TEKNIK FTUP, VOLUME 29 NOMOR 3 OKTOBER 2016 141 JURNAL TEKNIK FTUP, VOLUME 29 NOMOR 3 OKTOBER 2016
pemakainya untuk menentukan pilihan-pilihan atau tahap-tahap proses pengolahan datanya. Hasil analisis di program Minitab dapat ditampilkan dalam
kepada
Gambar 1. Studi Kepustakaan histogram, plot, dan angka dengan hanya memberikan satu atau dua perintah, bahkan
Pengendalian kualitas statistik merupakan dapat digabungkan dengan program pengolah data lain seperti Microsoft Office (Nur, 2009).
aplikasi teknik statistika yang diperlukan untuk menjamin dan meningkatkan kualitas produk.
Selain itu, beberapa teori yang digunakan dalam pengolahan dan analisis data yaitu uji
Pengendalian proses statistik merupakan teknik penyelesaian masalah yang digunakan
kenormalan data, uji kestabilan proses sebagai pemonitor, pengendali, penganalisis,
-R, rasio dan indeks pengelola,
dengan peta kontrol
kemampuan proses (Cp dan Cpk), fishbone menggunakan
dan memperbaiki
proses
diagram, Cause Failure Mode Effect (CFME), Pengendalian
metode-metode
statistik.
dan Failure Mode Effect Analysis (FMEA). digunakan untuk pengukuran dan analisis
Peta kontrol kegunaannya adalah untuk variasi
memantau perubahan suatu sebaran atau pengendalian
distribusi suatu variabel asal dalam hal menganalisis
lokasinya (pemusatannya) dan mengetahui penyimpangan
dan
meminimalkan
proses masih berada dalam batas-batas mengkuantifikasi kemampuan proses, serta
dan
kesalahan,
pengendalian atau tidak. Sedangkan peta memuat hubungan antar konsep dan teknik
kontrol R memiliki kegunaan untu memantau yang ada untuk memperbaiki proses (Irwan,
hal penyebarannya. dkk, 2015).
perubahan
dalam
Adapun karakteristik dari peta kontrol -R Secara umum six sigma memiliki dua
adalah sebagai berikut:
pengertian, yakni six sigma sebagai filosofi
.............. (1) bagi perbaikan berkelanjutan dengan terus
mereduksi produk cacat dan six sigma
........... (2) sebagai alat teknis dalam mengukur jumlah
.......................... (3) cacat per satu juta produk yang dihasilkan.
............................. (4) Six sigma ditunjang oleh beberapa alat seperti
Statistical Quality Control (SQC), Design of
............. (5) Experiment (DOE), Total Quality Management
............. (6) (TQM), serta beberapa metode non kualitas
terkait seperti metode-metode
produksi,
penerimaan material, perancangan material Adapaun nilai d 2 , A 2 ,d 3 ,D 3 , dan D 4 dapat dengan
dilihat pada Tabel Faktor. Sedangkan rasio (MRP), Project Management, dan sebagainya
Material Requirement
Planning
dan indeks kemampuan proses dapat dihitung (Tannady, 2015).
dengan menggunakan rumus: Menurut Sudjana dalam Irwan dkk, 2015,
...................................................(7) statistika merupakan ilmu yang berkenaan
dengan data tersebut,
dan
mencari
keterangan yang berarti dari data yang .(8) berupa
sehingga dapat ditarik suatu kesimpulan atau Menutut Tannady (2015), Cause and keputusan tertentu. Istilah statistik juga
Effect Diagram adalah sebuah gambaran digunakan untuk menunjukkan ukuran-ukuran
grafis yang menampilkan data mengenai yang langsung diperoleh dari data sampel
dari kegagalan atau untuk menaksir parameter populasi. Sebagai
faktor
penyebab
ketidaksesuaian, hingga menganalisa ke sub contoh, rata-rata dan variansi yang diperoleh
paling dalam dari faktor penyebab timbulnya dari perhitungan terhadap data sampel
masalah.
disebut statistik, sedangkan rata-rata dan Selanjutnya untuk melakukan berbagai variansi populasi disebut parameter.
upaya agar dapat mengeliminasi berbagai Minitab adalah paket program komputer
penyebab cacat produk atau kegagalan khusus untuk analisis statistika yang bersifat
proses dapat digunakan Failure Mode Effect
JURNAL TEKNIK FTUP, VOLUME 29 NOMOR 3 OKTOBER 2016
Analysis (FMEA). FMEA berbentuk tabel dan
PENGUMPULAN DATA
berfungsi untuk mengidentifikasi dampak dari kegagalan
Berikut ini adalah peta proses operasi analisa
proses/desain,
memberikan
(OPC) dari proses pemurnian kondensat di penanggulangan
PT. Arun NGL. Dalam OPC tersebut dapat parameter
dengan
menggunakan
diketahui bahwa bahan bakunya adalah feed mengidentifikasi modus kegagalan potensial,
nilai resiko prioritas
(RPN),
kondensat yang berasal dari ladang gas milik serta meminimumkan peluang kegagalan di
PT. Arun atau yang biasa disebut dengan A kemudian hari. Untuk menghitung RPN yang
Point. Selanjutnya diproses seperti yang akan digunakan sebagai parameter pada
terdapat pada gambar. Baris atas dari setiap tabel FMEA, maka RPN harus diisi dengan
operasi merupakan kegiatan operasinya, nilai perkalian antara severity (S), occurrence
sedangkan baris bawahnya adalah lokasi (O), dan detection (D) yang diberikan oleh
yang menjadi tempat berlangsungnya proses responden yang kompeten dibidangnya.
operasi tersebut.
Feed kondensat dari A Point