Metode Analisis Data METODOLOGI PENELITIAN

60

H. Metode Analisis Data

Menurut Suharsimi Arikunto 2006: 53 menyatakan bahwa mengolah data dan menganalisis data adalah mengubah data mentah menjadi data yang bermakna yang mengarah pada kesimpulan dimana analisis data merupakan kelajutan dari pengolahan data. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan satu macam teknik, yaitu analisis deskriptif kuantitatif dengan persentase. Stastik deskriptif adalah stastik yang berfungsi mendeskripsikan atau memberikan gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data sampel atau populasi sebagaimana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku umum Sugiyono, 2006: 21. Data dalam penelitian ini adalah data kuantitatif dan teknik teknik analisis yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis kuantitatif deskriptif. Hasil data yang telah diperoleh kemudian dilakukan analisis dengan teknik prosentase. Statistik deskriptif merupakan cara untuk mendeskripsikan data dalam penelitian ini, yaitu dengan mengukur mean, standar deviasi, nilai minimal dan nilai maksimal. Mean dapat diperoleh berdasarkan rumus: Mean ideal = minimal ideal + maksimal ideal2 Standar deviasi dapat diperoleh berdasarkan rumus: Standar deviasi ideal = maksimal ideal – minimal ideal6 Kemudian setelah didapatkan nilai minimal, nilai maksimal, mean dan standar deviasinya, maka selanjutnya adalah menghitung 61 pengkategorisasian atau penggolongan dengan menggunakan rumus standar kriteria objek Saifuddin Azwar, 2010: 108, sebagai berikut: Tabel 3. Standar Kriteria Objek Sangat Baik : Mean + 1,5 StandarDeviasi ≤ X ≤ maksimal Baik : Mean ≤ X Mean + 1,5 StandarDeviasi Cukup Baik : Mean – 1,5 StandarDeviasi ≤ X Mean Kurang Baik : Minimal ≤ X Mean – 1,5 StandarDeviasi Selain melakukan pengkategorisasian, peneliti melakukan analisis berdasarkan masing-masing aspek resiliensi. Adapun rumus yang digunakan untuk menghitung persentase responden yang termasuk dalam kategori tertentu yang ditentukan dari kelas interval data penelitian disetiap aspek, sebagai berikut: Keterangan : p = persentase f = frekuensi yang sedang dicari n = jumlah total frekuensi p = � � 62

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Lokasi dan Subyek Penelitian

Pada bab ini akan dibahas mengenai hasil penelitian secara keseluruhan. Pembahasan dimulai dengan memberikan gambaran tentang lokasi, subyek penelitian, analisis data utama berupa hasil analisa dan interpretasi, analisis tiap aspek resiliensi serta pembahasan.

1. Gambaran Lokasi

Penelitian ini dilaksanakan di Panti Sosial Tresna Werdha PSTW Yogyakarta. PSTW Yogyakarta adalah Panti Sosial yang mempunyai tugas memberikan bimbingan dan pelayanan bagi usia lanjut terlantar agar dapat hidup secara baik dan terawat dalam kehidupan masyarakat baik yang berada di dalam panti maupun yang berada di luar panti. Pada saat ini PSTW Yogyakarta mempunyai 2 dua unit PSTW yaitu PSTW Yogyakarta Unit Abiyoso di Pakembinangun, Pakem, Kab. Sleman dan PSTW Yogyakarta Unit Budi Luhur Kasongan, Bangunjiwo, Kasihan Bantul. Penelitian ini dilaksanakan di salah satu PSTW Yogyakarta, yaitu PSTW Yogyakarta Unit Abiyoso.

2. Gambaran Subyek

Jumlah populasi penelitian ini adalah 126 orang klien PSTW Abiyoso, dengan jumlah klien laki-laki 39 orang dan klien perempuan 87 orang, dengan usia termuda 60 tahun hingga usia tertua 96 tahun. Subyek

Dokumen yang terkait

PENGARUH MEMBACA AL-QURAN DENGAN METODE TAHSIN TERHADAP DEPRESI PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA ABIYOSO PAKEM YOGYAKARTA

0 2 87

PENDAHULUAN DESAIN PANTI SOSIAL TRESNA WREDHA ABIYOSO SLEMAN, YOGYAKARTA.

0 4 11

TINJAUAN UMUM DESAIN PANTI SOSIAL TRESNA WREDHA ABIYOSO SLEMAN, YOGYAKARTA.

3 23 36

PELAKSANAAN PROGRAM PENINGKATAN KESEJAHTERAAN SOSIAL LANJUT USIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA ABIYOSO.

8 37 194

HUBUNGAN INTERAKSI SOSIAL DENGAN TINGKAT DEPRESI PADA LANJUT USIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA UNIT BUDI LUHUR YOGYAKARTA

0 0 21

PENGARUH RELAKSASI PROGRESIF TERHADAP KEJADIAN INSOMNIA PADA LANJUT USIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA ABIYOSO PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - PENGARUH RELAKSASI PROGRESIF TERHADAP KEJADIAN INSOMNIA PADA LANJUT USIA DI PANTI SOSIAL

0 0 11

PENGARUH TERAPI MUSIK TERHADAP INSOMNIA PADA USIA LANJUT DI PANTI SOSIAL TERSNA WERDHA ”ABIYOSO” PAKEMBINANGUN, PAKEM, SLEMAN, YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - PENGARUH TERAPI MUSIK TERHADAP INSOMNIA PADA USIA LANJUT DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA “ABIYOSO” P

0 1 14

HUBUNGAN ANTARA SLEEP HYGIENE DENGAN KUALITAS TIDUR PADA LANJUT USIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA YOGYAKARTA UNIT ABIYOSO PAKEMBINANGUN PAKEM SLEMAN NASKAH PUBLIKASI - Hubungan antara Sleep Hygiene dengan Kualitas Tidur pada Lanjut Usia di Panti Sosial T

0 0 12

HUBUNGAN LONELINESS LEVEL DENGAN KUALITAS TIDUR LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA UNIT ABIYOSO PAKEM SLEMAN YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Loneliness Level Dengan Kualitas Tidur Lansia Di Panti Sosial Tresna Werdha Unit Abiyoso Pakem Sleman Yog

0 0 12

HUBUNGAN KADAR ASAM URAT DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA UNIT ABIYOSO PAKEM SLEMAN NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Kadar Asam Urat dengan Kejadian Hipertensi pada Lansia Di Panti Sosial Tresna Werdha Unit Abiyoso Pakem Sle

0 0 14