84 determinasi r
2 x1y
sebesar 0,090 yang berarti bahwa terdapat pengaruh positif Penjualan Perorangan terhadap terhadap Keputusan menjadi
Nasabah asuransi Syariah PT Prudential Life Assurance Cabang Yogyakarta sebesar 9 dan sisanya dipengaruhi oleh faktor yang lain. Uji
t yang dilakukan menunjukkan bahwa t
hitung
2,935 lebih besar dari t
tabel
pada taraf signifikasni 5 sebesar 1,662 sehingga pengaruh Penjualan Perorangan terhadap Keputusan menjadi Nasabah asuransi Syariah PT
Prudential Life Assurance Cabang Yogyakarta adalah signifikan. Kesimpulan dari analisis ini adalah terdapat pengaruh positif dan
signifikan Penjualan Perorangan terhadap terhadap Keputusan menjadi Nasabah asuransi Syariah PT Prudential Life Assurance Cabang
Yogyakarta.
4. Pengaruh Pengetahuan Nasabah, Motivasi Nasabah, dan Penjualan
Perorangan Terhadap Keputusan Menjadi Nasabah pada PT Prudential Life Assurance Cabang Yogyakarta
Hasil analisis dengan bantuan program komputer yaitu software Statistic Programme for Social Scient SPSS 16.0 for windows
menunjukkan koefisien korelasi R
y1,2,3y
0.314 dan koefisien determinasi R
2 y1,2,3y
sebesar 0,098 berarti bahwa terdapat pengaruh positif Pengetahuan Nasabah, Motivasi Nasabah dan Penjualana Perorangan
terhadap Keputusan menjadi Nasabah Asuransi Syariah PT Prudential Life Assurance Cabang Yogyakarta sebesar 9,8 dan sisanya dipengaruhi oleh
faktor lain yang tidak diteliti. Uji F yang dilakukan menunjukkan bahwa F
hitung
3,09 lebih besar dari F
tabel
pada taraf signifikansi 5 sebesar 2,71
85 sehingga pengaruh Pengetahuan Nasabah, Motivasi Nasabah dan
Penjualana Perorangan secara bersama-sama terhadap Keputusan menjadi Nasabah Asuransi Syariah PT Prudential Life Assurance Cabang
Yogyakarta adalah signifikan. Kesimpulan penelian ini adalah terdapat pengaruh positif dan signifikan Pengetahuan Nasabah, Motivasi Nasabah
dan Penjualana Perorangan secara bersama-sama terhadap Keputusan menjadi Nasabah Asuransi Syariah PT Prudential Life Assurance Cabang
Yogyakarta. E.
Keterbatasan Penelitian Penelitian ini telah diusahakan dan dilakukan sesuai prosedur
ilmiah, akan tetapi masih memiliki berbagai keterbatasan antara lain : 1.
Variabel bebas secara bersama-sama telah memberikan pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat dalam penelitian ini, namun pengaruh
yang diberikan hanya sebesar 9,8 yang artinya masih ada 90,2 dari faktor lain yang mempengaruhi Keputusan menjadi Nasabah dan tidak
diteliti dalam penelitian ini. Hal tersebut menunjukkan bahwa tiga variabel bebas yang diteliti belum dapat menjelaskan secara menyeluruh mengenai
faktor-faktor yang mempengaruhi Keputusan menjadi Nasabah. 2.
Penggunaan kuesioner sebagai teknik pengumpulan data walaupun dianggap responden dapat memberikan jawaban yang sesuai dengan
kondisi yang sesungguhnya, namun pada kenyataannya hal tersebut sulit untuk dikontrol.
86 3.
Pengaruh tersebut dimungkinkan karena lemahnya teori yang digunakan serta pengambilan sampel yang kurang sesuai.