37
BAB IV GAMBARAN UMUM
A. Peran Media Sosial Dalam Bisnis
Online
Media sosial telah membawa banyak perubahan kepada komunitas bisnis di Indonesia. Sesuai dengan namanya, media sosial merupakan perantara sesama
manusia dalam bersosialisasi dalam dunia internet. Banyak pengguna internet yang mudah dipengaruhi oleh iklan ataupun penjualan
online
melalui media sosial. Para konsumen tersebut menyukai atau mengikuti
brand
yang memberikan promo melalui media sosial. Para calon konsumen yang kebanyakan
juga menjadi pengguna media sosial banyak yang mulai tertarik akan suatu
brand
setelah melihat iklan
brand
tersebut di media sosial. Sekarang ini para pengguna
smartphone
juga dapat mengakses media sosial melalui ponselnya dalam setiap waktu tanpa batas.
Sejumlah penjual
online
mengakui keberadaan media sosial dapat meningkatkan jumlah penjualan dari bisnis yang sedang dikelola, di halaman-
halaman media sosial akan banyak ditemui berbagai macam penawaran dan iklan yang dimunculkan oleh para penjual. Media sosial memainkan peran yang
signifikan dalam proses pemasaran sebuah usaha dan berdampak pada meningkatnya jumlah penjualan, naiknya jumlah omzet, dan bertambahnya
keuntungan.
Saat ini, banyak media sosial yang dipergunakan oleh perusahaan untuk membangun citranya dan meningkatkan dari segi
marketing
perusahaan. Hal ini juga mendorong informasi kepada masyarakat untuk lebih mengenal perusahaan.
Selain memberikan banyak sekali peluang dan keuntungan, media sosial sebagi upaya untuk memasarkan produk barang dan jasa dengan model bisnis
online
memiliki beberapa resiko yang akan dihadapi oleh pemilik bisnis
online
. Semakin luas peluangnya, makin ramai pesaingnya, bila pelaku bisnis kurang
inovatif pada produk-produknya, maka akan tertinggal atau bahkan produknya sama sekali tidak akan dilihat oleh calon pembeli. Menerima keluhan dari
konsumen, menjadi hal yang perlu diperhatikan. Ciri dan karakteristik barang, kelebihan-kelebihannya, ukuran
size
, dan warna yang tersedia juga harus dicantumkan, agar konsumen benar-benar mengetahui barang yang akan
dibelinya. Oleh karena itu, membangun kepercayaan melalui pengenalan produk secara terperinci sangatlah penting. Penjual
online
tidak hanya mencantumkan karakteristik barang, namun juga saran pemakaian, atau bahkan efek samping
kalau ada. Selain itu, penjual mencantumkan
contact person
atau
hotline service
, agar konsumen lebih yakin dan dapat berkomunikasi langsung untuk
mendapatkan info dan negosiasi lebih lengkap. Bisnis secara
online
, memang lebih mudah dan murah dibanding dengan membuka toko konvensional pada umumnya, ditinjau dari segi modal bisnis ini
dapat menghemat sebagian dana sewa lahan atau sewa toko, namun resiko yang ada juga lebih berat, kerusakan sistem komputer karena virus, pencurian kode
password
, tentu akan menimbulkan kerugian yang jauh lebih besar. Berkembangnya teknologi dalam mengakses pembayaran juga sangat membantu,
namun dalam bisnis
online
ini juga beresiko ditipu atau bahkan tidak dibayar. Berbisnis secara
online
juga dapat berdampak negatif maupun positif. Dipandang dari segi positif penjual
online
dapat lebih mudah mengenalkan apapun terhadap konsumen, tanpa harus memasarkan dengan cara tatap muka. Sedangkan dari
sudut pandang lain penjualan
online
juga sering tidak dipercayai karena banyaknya kasus dalam penjualan
online
. Maka dari itu, penjual
online
harus bisa membangun
brand
yang dapat dipercayai oleh banyak orang. Banyak orang yang menggunakan media sosial tidak hanya untuk menemukan orang-orang
yang sudah lama tidak ditemuinya, tetapi untuk berbisnis jual-beli dengan menggunakan media sosial yang terus berkembang hingga saat ini.
B. Manfaat Media Sosial Untuk Bisnis