b
5
= koefisien regresi untuk X5=1.21.10
-8
Ini menunjukkan besarnya pengaruh variabel arus kas dari aktivitas pendanaan terhadap harga saham, artinya setiap adanya perubahan arus kas
dari aktivitas pendanaan akan menyebabkan perubahan terhadap harga saham. Apabila variabel arus kas dari aktivitas pendanaan bertambah 1
rupiah, maka harga saham akan meningkat sebesar 1.21.10
-8
rupiah dengan asumsi variabel bebas lainnya adalah konstan atau sama dengan 0.
4.6. . Uji Hipotesis
4.6.1. Uji F
Untuk mengetahui adanya pengaruh antara variabel bebas dengan variabel terikat digunakan uji F. Adapun langkah – langkah pengujiannya
adalah sebagai berikut: Tabel 4.19.Analisis varian Anova
ANOVAb
Model Sum of Squares
df Mean Square
F Sig.
Regression 879420543.679
4 219855135.920
.217 .927a Residual
35540890412.721 35
1015454011.792 1
Total 36420310956.400
39 a Predictors: Constant, X5, X2, X1, X4
b Dependent Variable: Y
Sumber : Lampiran 10
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Berdasarkan tabel 4.19 diatas diperoleh nilai F
hitung
yang sebesar 0,217 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,927 0,05 maka H
diterima dan H
1
ditolak, yang artinya model regresi linier berganda yang digunakan tidak cocok atau tidak sesuai untuk mengetahui pengaruh total aliran kas X
2
, arus kas dari aktivitas investasi X
4
, arus kas dari aktivitas pendanaan X
5
terhadap harga saham. Tabel 4.20. : Koefisien Korelasi R dan Koefisien Determinasi R
2
Model Summary
b
.155
a
.024 -.087
31866.189 2.031
Model 1
R R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
Durbin- Watson
Predictors: Constant, X5, X2, X1, X4 a.
Dependent Variable: Y b.
Sumber : Lampiran 10 Besaranya R
2
koefisien determinasi = 0,024 nilai ini menunjukkan kemampuan variabel terikat dalam mempengaruhi variabel bebas adalah
sebesar 0,024 artinya bahwa harga saham Y mampu dijelaskan oleh variasi variabel laba akuntansi, total aliran kas, arus kas dari aktivitas
investasi, arus kas dari aktivitas pendanaan hingga sebesar 2,4 sedangkan sisanya sebesar 97,6 dijelaskan oleh variabel lain.
4.6.2. Uji t
Selanjutnya untuk mengetahui adanya pengaruh secara parsial antara variabel laba akuntansi X1, total aliran kas X2 , arus kas dari aktivitas
investasi X4 , arus kas dari aktivitas pendanaan X5. Terhadap harga
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
saham Y digunakan uji t Tabel 4.21. Hasil Analisa regresi
Unstandardized Coefficients Standardized
Coefficients Correlation
Model B Std.
Error Beta
t sig Partial
1 Constant 12042.836
5810.312 2.073
.046 X1 -7,882784-008
.000 -.207
-.574 .569
‐.097 X2 2,203570-008
.000 .086
.197 .845
.033 X4 2,067274-008
.000 .074
.165 .870
.028 X5 1,211874-008
.000 .043
.110 .913
.019
a. Dependent Variable: Y
Sumber: Lampiran 10 a.Dengan probabilitas sebesar 0,569 0,05 sehingga secara parsial laba
akuntansi X
1
tidak berpengaruh secara signifikan sehingga hipotesis yang diajukan tidak terbukti kebenarannya.
b.Dengan probabilitas sebesar 0,845 0,05 sehingga secara parsial total aliran kas X
2
tidak berpengaruh secara signifikan sehingga hipotesis yang diajukan tidak terbukti kebenarannya.
c.Dengan probabilitas sebesar 0,870 0,05 sehingga secara parsial aliran kas dari aktivitas investasi X
4
tidak berpengaruh secara signifikan sehingga hipotesis yang diajukan tidak terbukti kebenarannya.
d.Dengan probabilitas sebesar 0,913 0,05 sehingga secara parsial aktivitas dari aktivitas pendanaan X
5
tidak berpengaruh secara signifikan sehingga hipotesis yang diajukan tidak terbukti kebenarannya.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
4.7. Pembahasan