Perencanaan Pembangunan Database Integrasi dan Perancangan Antarmuka Pengembangan Sistem Pengujian Sistem Penggunaan dan Perawatan Database

6 Gambar 4 Tahapan Penelitian Dimodifikasi dari Department of Geography University at Buffalo 2004 .

1. Analisis Kebutuhan

Analisis adalah tahapan untuk mengetahui kebutuhan dari sistem. Proses analisis dilakukan untuk merumuskan spesifikasi kebutuhan perangkat lunak, dimulai dari spesifikasi pengguna, kebutuhan antarmuka eksternal dan kebutuhan fungsional sistem.

2. Perancangan Konseptual

Perancangan konseptual meliputi perancangan konseptual database dan desain proses dari sistem. Perancangan database mengidentifikasikan data yang dibutuhkan. Desain proses dibuat berdasarkan kebutuhan fungsional dan kebutuhan data. Aliran informasi dan data yang terjadi diilustrasikan dalam diagram konteks.

3. Survei Ketersediaan dan Pengumpulan

Data Setelah dilakukan identifikasi data, dilakukan survei terhadap ketersediaan data. Tahap survei ketersediaan data meliputi inventarisasi dan dokumentasi data peta, yang dimiliki maupun sumber data lainnya. Tahap ini dilakukan untuk mengevaluasi setiap sumber data yang potensial dalam pengembangan sistem dan dilanjutkan dengan pengumpulan data yang dibutuhkan.

4. Survei Perangkat Keras dan Perangkat

Lunak Sistem Pada tahapan ini dilakukan pengumpulan perangkat keras dan perangkat lunak untuk mengetahui perangkat apa saja yang dibutuhkan untuk pengembangan sistem berdasarkan fungsionalitas sistem tersebut.

5. Pengujian

Kesesuaian Perangkat Keras dan Perangkat Lunak Sistem Pada tahapan ini dilakukan pengujian kesesuaian antara perangkat keras dan perangkat lunak yang didapatkan dari hasil survei sebelumnya. Hal ini bertujuan untuk memperoleh perangkat keras dan perangkat lunak yang sesuai dengan kebutuhan sistem yang akan dikembangkan.

6. Akuisisi

Perangkat Keras dan Perangkat Lunak Tahapan ini dilakukan untuk merancang perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan dalam pengembangan sistem, berdasarkan fungsionalitas sistem. Perangkat keras yang dibutuhkan harus mampu menjalankan perangkat lunak yang dibutuhkan.

7. Perencanaan

dan Perancangan Database Tahapan ini dilakukan dengan melakukan perancangan logik dan fisik database. Perancangan logik merupakan perancangan database dengan membuat diagram keterhubungan antar tabel. Perancangan fisik dilakukan dengan memilih atribut yang akan terdapat dalam masing-masing tabel.

8. Pembangunan Database

Dalam tahapan ini mulai memasukkan tipe data yang telah diperoleh pada tahapan sebelumnya ke dalam database. Tipe data ini berupa tipe data spasial dan data atribut.

9. Integrasi dan Perancangan Antarmuka

Sistem Berbeda dengan aplikasi komputer lainnya, aplikasi SIG bukanlah sistem yang plug and play . Beberapa komponen mungkin dapat berjalan dengan baik bila berjalan 1 Analisis Kebutuhan Sistem

2 Perancangan Konseptual

3 Survei Ketersediaan dan Pengumpulan Data 7 Perencanaan dan Perancangan Database 4 Survei Perangkat Keras dan Perangkat Lunak Sistem 6 Akuisisi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak 8 Pengembangan Database 9 Integrasi dan Perancangan Antarmuka Sistem

10 Pengembangan Sistem

11 Pengujian Sistem

5 Pengujian Kesesuaian Perangkat Kerasdan Perangkat Lunak Sistem 12 Penggunaan dan Perawatan Database Sistem 7 sendiri, tetapi belum tentu dapat berjalan baik bila telah dipadukan. Pada tahapan ini kita melakukan integrasi antara data raster dengan data vektor sehingga dapat digunakan sebagai sebuah sumber data yang valid.

10. Pengembangan Sistem

Perangkat dan teknologi diaplikasikan untuk membangun aplikasi web yang telah dirancang. Pengembangan sistem ini dilakukan dengan konfigurasi layer pada mapfile .

11. Pengujian Sistem

Pengujian terhadap sistem dilakukan dengan menggunakan metode black-box. Pengujian ini dilakukan dengan cara memberikan masukan tertentu untuk memeriksa apakah keluaran yang dihasilkan sesuai dengan harapan.

12. Penggunaan dan Perawatan Database

Perawatan terhadap data secara berkala sangat diperlukan dalam aplikasi SIG. Penyusunan dokumentasi diperlukan sebagai panduan bagi administrator database dan pengembangan sistem aplikasi pada masa yang akan datang. HASIL DAN PEMBAHASAN

1. Analisis Kebutuhan