Dasar Penelitian TINJAUAN PUSTAKA

kembang anak dengan dokter spesialis anak, ahli gizi serta laboraturium atau pemeriksaan penunjang diagnostik. Rumah Sakit Provinsi sebagai tempat rujukan skunder diharapkan memiliki klinik tumbuh kembang anak yang didukung oleh tim dokter spesialis anak, kesehatan jiwa, kesehatan mata, THT, rehabilitasi medik, ahli terapi fisioterapi, terapis bicara, dan sebagainya ahli gizi dan psikolog Depkes, 2012, hlm.83.

C. Dasar Penelitian

Penelitian ini dilakukan berdasarkan penelitian dilakukan oleh dewi maritalia 2009 tentang analisis pelaksanaan program Simulasi, deteksi dan intervensi dini tumbuh kembang SDIDTK balita dan anak prasekolah di puskesmas kota semarang tahun 2009.Adapun perbedaan penelitian perbedaan penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan dewi adalah penelitian ini bertujuan mengidentifikasi status pertumbuhandan perkembangan, masalah mental emosional, dan gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktif pada anak prasekolah berdasarkan pelaksanaan SDIDTK di TK Wilayah Kerja Puskesmas Rantang. Sedangkan penelitian lain bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan program SDIDTK balita dan anak pra sekolah di Puskesmas Kota Semarang. Penelitian ini adalah bersifat deskriptif dengan pendekatan cross sectional.. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh anak prasekolah umur 5-6 tahunyang ada diwilayah Kerja Puskesmas Rantang sebanyak 65 orang menggunakan teknik total sampling . adapun variabel yang diteliti adalah pertubuhan anak prasekolah yang meliputi berat badan, Tinggi badan, dan lingkar kepala. Aspek perkembangan dinilai mengguanakan KPSP berdasaran umur, Aspek Masalah mental emosional menggunakan Kuesionee masalah mental emosional KMME, Aspek gangguan pemusatan dan perhatian menggunakan formulir GPPH. Universitas Sumatera Utara Penelitian yang sama dilakukan oleh Patemah, dkk 2013 Faktor Determinan Pelaksanaan Stimulasi Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang SDIDTK oleh Kader di Wilayah Puskesmas di Kota Malang. adapun perbedaan penelitian terdapat pada Tujuan penelitian, tempat penelitian, jumlah populasi dan sampel, teknik pengambilan sampel, cara pengumpulan data, variabel penelitian, dan desain penelitian. Variabel bebas dalam penelitian Patemah adalah karakteristik kader umur, pendidikan, pekerjaan, lama menjadi kader, pengetahuan, sikap, fasilitas dan sarana prasarana, dukungan masyarakat,dukungan bidan,dan pelatihan. Variabel terikat adalah pelaksanaan SDIDTK sedangkan variabel dalam penelitian ini deteksi dini tumbuh kembang anak prasekolah yang merupakan salah satu kegiatan dari pelaksanaan SDIDTK dan variabel bebasnya adalah Deteksi dini penyimpangan pertumbuhan, deteksi dini penyimpangan perkembangan, deteksi dini masalah mental emosional, deteksi gangguan pemusatan perhatian. Universitas Sumatera Utara 41

BAB III KERANGKA KONSEP KONSEPTUAL

A. Kerangka Konsep

Kerangka konseptual adalah abstraksi dari suatu realita agar terlihat keterkaitan antar variabel, baik variabel yang diteliti maupun variabel yang tidak diteliti Nursalam, 2003. Kerangka konsep dalam penelitian ini menjelaskan variabel-variabel yang akan diamati atau diukur melalui penelitian yang akan dilakukan. Variabel independen dalam penelitian ini adalah salah satu kegiatan pelaksanaan stimulasi, deteksi dan intervensi dini tumbuh kembang anak prasekolah yaitu deteksi dini pertumbuhan dan perkembangan, sedangkan variabel dependen pada penelitian ini adalah Jenis deteksi dini tumbuh kembang anak prasekolah. Dimana peneliti akan mengidentifikasi status pertumbuhan dan perkembangan pada anak prasekolah dengan melakukan kegiatan deteksi dini pertumbuhan dan perkembangan anak prasekolah. Skema 3.1 Kerangka Konsep Keterangan : : Diteliti : Tidak diteliti Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi Dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang SDIDTK Anak Prasekolah 2. Stimulasi Tumbuh Kembang Anak Prasekolah 3. Intervensi Dan Rujukan Dini Tumbuh Kembang Anak Prasekolah 1. Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak Prasekolah 1. Deteksi dini penyimpangan pertumbuhan. 2. Deteksi dini penyimpangan perkembangan. 3. Deteksi dini masalah mental emosional 4. Deteksi gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktif Universitas Sumatera Utara