Rasio Kas Cash Ratio Inventory to Net WorkingCapital

38

c. Rasio Kas Cash Ratio

Rasio Kasmerupakan alat yang digunakan untuk mengukur seberapa besar uang kas yang tersedia untuk membayar utang. Ketersediaan uang kas dapat ditunjukkan dari tersedianya dana kas atau yang setara dengan kas seperti rekening giro atau tabungan di bank yang dapat ditarik setiap saat. Dapat dikatakan rasio ini menunjukkan kemampuan sesungguhnya bagi perusahaan untuk membayar utang utang jangka pendeknya. Rumus dari Cash Ratio: Tabel 3.3 Cash Ratio Komponen Laporan Keuangan 2014 2015 Cash 1.716.669.890.319 999.696.052.726 Current Liabilities 1.971.550.050.500 1.863.289.650.198 Cash ratio 87 54 Sumber :Hasil penelitian, 2016 Data Diolah Tahun 2014 = 1.716.669.890.319 1.971.550.050.500 = 0,87 ���� 87 Tahun 2015 = 999.696.052.726 1.863.289.650.198 = 0,536 ���� 54 Cash ratio tahun 2014 sebesar 87 dan tahun 2015 sebesar 54. Hal tersebut berarti setiap 1,- utang lancar dijamin oleh kas sebesar Rp 87,- untuk tahun 2014 dan Rp 54,- untuk tahun 2015. nilai cash ratio mengalami penurunan sebesar 39 33, dari tahun 2014 ke tahun 2015. Penurunan cash ratio disebabkan oleh penurunan kas PT Perkebunan Nusantara IV dari tahun 2014-2015, turunya kas ini disebabkan karena pembayaran kewajiban jangka pendek perusahaan.

d. Inventory to Net WorkingCapital

Inventory to net working capital merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur atau membandingkan antara jumlah persediaan yang ada dengan modal kerja perusahaan. Modal kerja tersebut terdiri dari pengurangan antara aktiva lancar dengan utang lancar Kasmir 2008: 141 Rumus untuk mencari inventory to net working capital adalah Table 3.4 Inventory to NWC Komponen laporan Keuangan 2014 2015 Current assets 2.186.781.529.402 1.622.778.002.444 Current liabilities 1.971.550.050.500 1.863.289.650.198 Inventory 344.397.721.276 287.990.632.688 Inventory to NWC 16 12 Sumber : Laporan keuangan PTPN IV tahun 2014 – 2015 Tahun 2014 = 344.397.721.276 2.186.781.529.402 −1.971.550.050.500 = 1,6 ���� 16 ��������� �� ��� = ��������� ������� ������ − ������� ����������� × 100 40 Tahun 2015 = 287.990.632.688 1.622.778.002.444 −1.863.289.650.198 = 1,2 atau 12 Inventory to net working capital tahun 2014 sebesar 16 dan tahun 2015 sebesar 12. Nilai Inventory to net working capital mengalami penurunan sebesar 4.Inventory to net working capital menunjukkan total likuiditasdari total aktiva.

2. Rasio Solvabilitas