39 SABB
75 83
77 78
40 SAR
78 81
81 80
41 SA
77 -
72 75
42 TAS
88 81
86 85
43 TMA
75 71
76 74
44 WFP
83 77
80 80
45 ZMAS
87 85
86 86
46 RVH
91 77
65 65
47 HWP
87 62
87 77
48 MDN
63 72
81 72
49 D
73 60
68 67
50 NW
68 67
72 69
76, 80 Untuk lebih jelasnya akan disajikan dalam table persentase berikut :
Tabel 9. Prosentase Nilai Siklus I
Tabel prosentase nilai sikus I menunjukkan perolehan nilai atau prestasi belajar Bahasa Indonesia siklus I dengan rincian, tidak terdapat siswa yang
mendapatkan nilai kurang 41-60. Siswa yang mendapatkan nilai sedang 61- 80 berjumlah 34 siswa dengan prosentase 68 . Sedangkan siswa yang
memperoleh nilai tinggi 81-100 berjumlah 16 siswa dengan prosentase 32.
3. Observasi
No Skala Nilai
Jumlah Siswa Prosentase
1 41-60
- -
2 61-80
34 68
3 81-100
16 32
Jumlah 50
100
Observasi atau pengamatan dilakukan guru pada saat berlangsungnya proses belajar mengajar. Pengamatan atau observasi dimaksudkan untuk
mengetahui permasalahan-permasalan yang timbul dalam pembelajaran baik masalah yang berasal dari siswa, guru, media ataupun pendukung
pembelajaran yang lainnya. Selain mengetahui permasalahan-permasalahan, observasi juga
digunakan untuk mencari solusi terhadap masalah yang timbul sehingga masalah tersebut dapat diatasi dan dapat diselesaikan.
Observasi dilaksanakan bersamaan dengan pelaksanaan tindakan pada tanggal 25, 27 dan 28 Januari 2010. Pada saat pembelajaran Bahasa Indonesia
berlangsung peneliti sebagai partisipan aktif. Dikatakan partisipasi aktif, karena peneliti terlibat langsung dalam kegiatan yang dilakukan oleh anak
dalam kegiatan belajar mengajar sebagai guru. Peneliti berkolaborasi dengan guru, sehingga antara peneliti dan guru memiliki tugas masing-masing.
Observasi yang digunakan oleh peneliti dalam pelaksanaan pembelajaran disini adalah :
a. Kegiatan awal yang terdiri dari kesiapan ruang, alat dan media
pembelajaran. Memeriksa kesiapan siswa, melakukan appersepsi dan menyampaikan kompetensi.
b. Kegiatan inti yang terdiri dari penguasaan materi, penggunaan metode
yang dipakai, penggunaan media pembelajaran yang sesuai, pembelajaran yang melibatkan siswa, penyampaian pembelajaran dan penilaian proses
atau hasil belajar. c.
Kegiatan akhir yang terdiri dari melakukan refleksi dan melaksanakan tindak lanjut.
Hasil observasi pelaksanaan pembelajaran pada siklus I dapat disimpulkan pada kegiatan awal guru telah melaksanakan persiapan ruang,
alat dan media kurang optimal. Dilanjutkan dengan memeriksa kesiapan siswa, melakukan appersepsi dan menyampaikan kompetensi. Pada kegiatan
inti guru telah menguasai materi tetapi penggunaan metode
mind map
dan
keterampilan menulis tidak seimbang. Media pembelajaran yang digunakan kurang sesuai dan pembelajaran pada siklus I kurang melibatkan siswa
sehingga siswa menjadi pasif. Penyampaian pembelajaran dan penilaian hasil belajar telah dilakukan
guru dengan baik. Pada kegiatan akhir guru selalu menindaklanjuti atau memberi refleksi dengan pemberian nasehat atau tugas untuk belajar dirumah.
4. Refleksi