63
B. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII MTs
Negeri 1 Tanjung Karang Tahun Pelajaran 20132014 yang terdiri dari 6 kelas sebanyak 286 siswa.
2. Sampel
Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik
cluster random sampling. Teknik ini memilih sampel bukan didasarkan pada individu, tetapi lebih didasarkan pada kelompok, daerah, atau
kelompok subjek yang secara alami berkumpul bersama Sukardi, 2008: 61.
Sampel penelitian ini diambil dari populasi sebanyak 6 kelas, yaitu VIII
A,VIII B, VIII C, VIII D, VIII E, dan VIII F. Hasil teknik cluster random sampling diperoleh kelas VIII A dan VIII B sebagai sampel, kemudian
kedua kelas tersebut diundi untuk menentukan kelas eksperimen dan kelas pembanding. Hasil undian diperoleh kelas VIII A sebagai kelas
eksperimen yang menggunakan model pembelajaran kooperatf tipe TGT, dan kelas VIII B sebagai kelas pembanding yang menggunakan model
pembelajaran kooperatif tipe TSTS.
64
Kelas VIII A dan VIII B merupakan kelas yang mempunyai rata-rata kemampuan akademis yang relatif sama karena dalam pendistribusian
siswa tidak dikelompokkan ke dalam kelas unggulan, atau tidak ada perbedaan antar kelas yang satu dengan kelas yang lain.
Sampel dalam peneitian ini berjumlah 94 siswa yang tersebar ke dalam
dua kelas yaitu kelas VIII A sebanyak 46 siswa yang merupakan kelas eksperimen dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe
TGT, dan VIII B sebanyak 48 siswa yang merupakan kelas pembanding yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TSTS.
C. Variabel Penelitian
Menurut Sugiyono 2011: 61, variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi
tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Penelitian ini menggunakan tiga variabel, yaitu variabel
bebas independent, variabel terikat dependent dan variabel moderator. Variabel bebas independent dalam penelitian ini adalah model pembelajaran
kooperatif tipe TGT sebagai kelas eksperimen VIII A yang dilambangkan
X
1
dan model pembelajaran kooperatif tipe TSTS sebagai kelas pembanding VIII B yang dilambangkan dengan X
2
. Variabel terikat dependent dalam penelitian ini adalah hasil belajar IPS.
Hasil belajar yang diperoleh melalui model pembelajaran kooperatif tipe TGT sebagai Y
1
sedangkan melalui model tipe TSTS sebagai Y
2
.