28
Zα + Zβ SD n
1
= n
2
= 2 X1
– X2 1,96 + 0,84 0,25
n
1
= n
2
= 2 0,2
= 24,5 n
1
=n
2
= 24,5 merupakan sampel minimal dari masing-masing kasus Pada penelitian ini diambil sampel 25 kehamilan preeklampsia
berateklampsia dan 25 sampel kehamilan normotensi.
3.4 Teknik sampling
Pengambilan sampling dilakukan dengan cara consecutivesampling pada pasien yang didagnosa dengan kehamilan preeklampsia
berateklampsia dan kehamilan normotensi di RSUP H. Adam Malik dan rs jejaring medan.
3.5 Kriteria Inklusi Dan Eksklusi 3.5.1 Kriteria Inklusi
- Pasien yang dirawat di ruang rawat inap obstetri RS H. Adam Malik dan rs jejaring Medan yang bersedia ikut serta dalam penelitian.
-Kehamilan intra uterine, janin hidup tunggal yang telah didiagnosa dengan preeklampsia berateklmpsia atau normotensi.
Universitas Sumatera Utara
29
- Pasien yang tidak mempunyai riwayat DM. - Pasien yang tidak mempunyai riwayat penyakit ginjal berdasarkan
anamnese - Pasien yang tidak mempunyai riwayat penyakit jantung.
- Pasien yang tidak mempunyai kelainan imunitas. - Kehamilan tidak dengan kelainan kongenital pada janin.
3.5.2 Kriteria Eksklusi
- Sediaan tidak dapat dianalisa karena kegagalan proses pembuatan imunohistokimia.
3.6. Variabel penelitian
1. Variabel bebas Kehamilan preeklampsia berateklampsia dan kehamilan normotensi.
2. Variabel terikat Ekspresi protein bax.
Universitas Sumatera Utara
30
3.7. Defenisi Operasional
Variabel Definisi
Alat Ukur Kategori
Skala Ukur
Preeklampsia Berat
Kehamilan dengan tekanan darah
≥160110 mmHg setelah kehamilan
20 minggu disertai dengan proteinuria
≥ 300mg24 jam atau
dengan dipstick ≥+2
Sphigmamanome ter, stetoskop,
tabung reaksi Tekanan
darah, darah rutin, dan
proteinuria Kategorik
Eklampsia Dijumpai tanda
preeclampsia disertai riwayat kejang
Sphigmamanome ter, stetoskop,
tabung reaksi Anamnesis,
tekanan darah, darah
rutin, dan proteinuria
Kategorik
Kehamilan Normotensi
Kehamilan dengan tekanan darah kurang
dari 14090 mmHg Sphigmamanome
ter, stetoskop Anamnesis
dan tekanan darah
Nominal Umur Ibu
Usia Ibu saat masuk rumah sakit dalam tahun
berdasarkan tahun kelahiran,
Dikelompokkan menjadi 20 tahun, 20-35tahun,
35 tahun Kalender dalam
tahun Anamnesis
Nominal
Usia kehamilan Usia kehamilan yang dihitung berdasarkan hari
pertama menstruasi, dihitung dalam minggu
Kalender Anamnesis
Nominal
Paritas Banyaknya kelahiran
hiduo atau mati yang dipunyai oleh seseorang
wanita yang dikelompokkan menjadi
primipara dan multipara Riwayat
persalinan Anamnesis
Nominal
Pemeriksaan imunohistokim
ia Pemeriksaan jaringan
yang telah dilabel dengan antibody spesifik untuk
menilai ekspresi protein antigen spesifik dengan
mikroskop
Ekspresi protein bax
Intensitas pewarnaan sel trofoblast yang positif
pada jaringan plasenta yang bereaksi dengan
antibody protein bax Melihat hasil
pemeriksaan imunohistokimia
dengan mikroskop
Dinyatakn dalam
metode nskoring
kuantitatif imunohistoki
a yang terdiri dari
Intensity score dan
Proportion score.
Numerik
Universitas Sumatera Utara
31
3.8. Bahan dan Cara kerja 3.8.1. Bahan