3 terhadap minat siswa yang kurang terhadap pembelajaran matematika, terdapat
siswa yang hanya bercanda dengan temannya saat pembelajaran, ada juga yang tidak mengeluarkan buku apapun di meja, dan siswa yang tidur di belakang kelas.
Dari minat siswa terhadap pembelajaran yang seperti itu, peneliti ingin tahu juga bagaimana prestasi belajar siswa dengan minat yang terjadi diatas dan bagaimana
pula prestasi belajar siswa dengan penerapan musik instrumental gamelan campursari.
Berdasarkan dari jurnal Salim 2010 yang menyimpulkan bahwa beberapa jenis musik memiliki pengaruh terhadap konsentrasi siswa dalam proses
pembelajaran, peneliti mencoba menerapkan jenis musik yang berbeda untuk mendeskripsikan minat siswa terhadap pembelajaran matematika. Dengan adanya
hal tersebut, peneliti melakukan penelitian dengan memberikan musik instrumental gamelan campursari sebagai media pengiring, dan menjadikan siswa
kelas X SMK negeri 1 Kasihan Bantul Yogyakarta sebagai subyek dalam penelitian.
B. Identifikasi masalah
Berdasarkan pada latar belakang dapat diidentifikasi faktor-faktor penyebab terjadinya masalah kurangnya motivasi dan hasil belajar yang dimiliki siswa pada
mata pelajaran matematika, antara lain:
1. Minat siswa dalam belajar sangat kurang
2. Motivasi siswa dalam belajar sangat kurang
3. Model pembelajaran yang monoton mengakibatkan siswa mudah jenuh
selama proses pembelajaran 4.
Konsentrasi siswa kurang
4
C. Pembatasan masalah
Penelitian ini dibatasi permasalahan seputar penerapan dari Musik Instrumental Gamelan Campursari terhadap minat dan prestasi belajar siswa kelas
X dalam proses pembelajaran matematika.
D. Rumusan masalah
1. Bagaimana minat siswa terhadap pembelajaran matematika denganadanya
Musik Instrumental Gamelan Campursari di SMK Negeri 1 Kasihan
Bantul ?
2.
Bagaimana prestasi hasil belajar siswa dari proses pembelajaran matematika dengan adanya Musik Instrumental Gamelan Campursari di
SMK Negeri 1 Kasihan Bantul ?
E. Tujuan penelitian
Tujuan yang ingin penulis capai dari penelitian yang dilakukan, yakni ;
1. Mendeskripsikanminat siswa terhadap pembelajaran matematika dengan
adanya penerapan musik instrumental gamelan campursari.
2. Mendeskripsikan prestasi belajar siswa dari hasil pembelajaran
matematika dengan adanya penerapan musik instrumental gamelan campursari.
F. Manfaat penelitian
1. Manfaat bagi penulis:Penulis semakin mengerti apa peranan dari musik
instrumental gamelan campursari terhadap minat dan prestasi hasil belajar
siswa dalam pembelajaran matematika.
2. Manfaat bagi sekolah:Dengan adanya penelitian ini, pihak sekolah dapat
memahami kesulitan siswa dalam menjalankan proses pembelajaran
5 matematika, dan tahu beberapa metode mengajar dengan adanya
penerapan musik instrumental gamelan campursari.
G. Batasan Istilah
1. Minat belajar : Sebagai kekuatan pendorong yang menyebabkan individu
memberikan perhatian kepada seseorang, sesuatu atau kepada aktifitas tertentu.
2. Prestasi belajar : Kesempurnaan yang dicapai seseorang dalam berfikir,
merasa dan berbuat. Prestasi belajar dikatakan sempurna apabila memenuhi tiga aspek yakni: kognitif, affektif dan psikomotor, sebaliknya
dikatakan prestasi kurang memuaskan jika seseorang belum mampu memenuhi target dalam ketiga kriteria tersebut S. Nasution 1996:17.
3. Pembelajaran matematika adalah : pembelajaran matematika bagi para
siswa merupakan pembentukan pola pikir dalam pemahaman suatu pengertian maupun dalam penalaran suatu hubungan diantara pengertian-
pengertian itu. Dalam pembelajaran matematika, para siswa dibiasakan untuk memperoleh pemahaman melalui pengalaman tentang sifat-sifat
yang dimiliki dan yang tidak dimiliki dari sekumpulan objek abstraksi. Siswa diberi pengalaman menggunakan matematika sebagai alat untuk
memahami atau menyampaikan informasi misalnya melalui persamaan- persamaan, atau tabel-tabel dalam model-model matematika yang
merupakan penyederhanaan dari soal-soal cerita atau soal-soal uraian matematika lainnya
4.
Campursari :Campursari adalah salah satu bentuk kesenian di Jawa yang merupakan perkawinan antara musik modern dengan musik etnik.
Campursari itu sendiri sebenarnya berangkat dari seni tradisi Jawa, dimana dipadukannya seni gending dengan berbagai alat musik, baik alat musik
tradisional maupun modern, konvensional dan elektrik.
6
5.
Gamelan adalah : bentuk musik yang melibatkan beberapa pemain dengan alat musik campuran dan biasanya menonjolkan metalofon, gambang,
gendang, dan gong. Istilah gamelan merujuk pada instrumennyaalatnya, yang mana merupakan satu kesatuan utuh yang diwujudkan dan
dibunyikan bersama. Kata Gamelan sendiri berasal dari bahasa Jawa gamel yang berarti memukulmenabuh, diikuti akhiran an yang menjadikannya
kata benda. 6.
Musik Instrumental adalah : jenis musik yang hanya terdiri dari alunan
alat-alat musik, yang umumnya digunakan untuk instrumental adalah gitar, piaono, saxofon, dan sebagainya. Musik instrumental tidak diisi dengan
nyanyainlagu seperti pada musik-musik lain umumnya. Meski hanya terdiri dari alunan musik, musik instrumen memiliki kekuatan yang
membuatnya khas dan memberi pengaruh tersendiri terhadap emosi dan suasana hati manusia.
7
BAB II KAJIAN PUSTAKA