22
intention to use merupakan prediksi yang baik dari penggunaan teknologi oleh pemakai sistem.
I. Penelitian Sebelumnya
Beberapa studi yang meneliti mengenai faktor-faktor yang mendorong penggunaan e-money dalam melakukan pembayaran dengan
menggunakan pendekatan Technology Acceptance Model TAM dapat dikemukakan sebagai berikut :
1. Setiawan A.I 2006, penelitiannya berjudul Peran Persepsi Resiko
dalam Technology Acceptance Model pada Teknologi Sistem Akademik Terkomputerisasi. Berikut model penelitian dari Setiawan
A.I 2006 pada gambar 2. Dalam model penelitian terdapat delapan variabel. Dari penelitian yang dilakukan diperoleh bahwa:
a. Persepsi kemanfaatan suatu sistem akademik terkomputerisasi SAT dipengaruhi secara negatif oleh persepsi resiko pada
produk atau pelayanan dan persepsi resiko atas transaksi. b. Persepsi resiko pada transaksi dan persepsi resiko pada
produkpelayanan saling mempengaruhi atau berkorelasi. c. Perhatian untuk menggunakan SAT dipengaruhi oleh persepsi
pengguna mengenai kemudahan, kemanfaatan, kenyamanan dan variabel keamanan dan kerahasiaan dan keempatmya simultan
berpengaruh.
23
d. Model penelitian mampu menjelaskan fenomena sebesar 79,6 persen atau mendekati 80 persen.
Gambar 2 : Model Penelitian Setiawan 2006 Sumber : Data Sekunder
Perbedaan penelitian ini dengan penelitian Setiawan 2006 adalah dalam penelitian ini variabel TAM yang digunakan sampai
pada behavioral intention to use ITU sedangkan pada Setiawan 2006 sampai pada penggunaan teknologi. Dalam penelitian ini
perceived risk dijadikan satu atas persepsi resiko pada transaksi dan persepsi resiko pada produk atau pelayanan. Sedangkan variabel
persepsi kenyamanan, variabel keamanan kerahasiaan dan penggunaan teknologi tidak diikutkan dalam model penelitian.
2. Rofiq, Ainur 2007 melakukan penelitian dengan judul Pengaruh
Dimensi Kepercayaan Trust Terhadap Partisipasi Pelanggan E- commerce. Penelitian ini menggunakan studi kasus pada pelanggan
e-commerce di Indonesia. secara garis besar penelitian ini