digunakan sebagai outline. Setelah garis, unsure selanjutnya adalah warna. Warna yang dipakai untuk scene ini adalah ungu pada
backround, cokelat dan hitam pada rambut, hitam pada tulisan black, hijau muda dan ungu serta pink pada baju, kmudian warna
kulit menggunakan warna yellow pale. Staging diterapkan pada scene ini terlihat dari background bintang-bintang berwarna ungu
untuk mendukung objek. Scene ini menggunakan prinsip straight aheadaction
dimana scene ini dibuat oleh satu orang. Untuk penganimasiannya, scene ini menggunakan teknik frame by frame.
9 . Scene 10
Scene ini dengan kecepatan 25 fps frame per second. Proses pembuatan scene 10 dapat dilihat pada Gambar XXXV.
Gambar XXXV: My Hair Sumber : Penulis, 2015
a. Spesifikasi karya Judul scene :My Hair
Ukuran frame : 1920 x1080 HDTV1080 25 Durasi : 2,14 detik
b. Deskripsi karya Scene ini menampilkan seorang pendidik berada di taman
bunga. Kemudian angin menerbangakan serpihan bunga-bunga tersebut sehingga beterbangan. Background pada scene ini
menggunakan langit. c. Analisis karya
Scene ini menggambarkan seorang pendidik yang tertiup oleh angin kencang di sebuah taman. Scene ini menyampaikan
ilustrasi warna rambut yang hitam. Scene ini menggunakan ukuran pengambilan medium
shot.Skala yang digunakan untuk scene ini masih menggunakan skala lebih kecil dari aslinya.
Penggambaran untuk scene ini menggunakan beberapa unsur, yakni garis, diterapkan pada objek rumput dan bunga.
Semua garis dalam objek tersebut digunakan sebagai outline. Setelah garis, unsur selanjutnya adalah warna. Warna yang dipakai
untuk scene ini adalah kuning untuk warna bunga, hitam untuk rambut, biru untuk baju kemudian biru hijau kekuningan untuk
rumput. Depth of field diterapkan pada scene ini terlihat dari background dengan warna soft.
Scene ini menggunakan prinsip straight ahead action dimana scene ini dibuat oleh satu orang. Untuk penganimasiannya
scene ini menggunakan teknik frame by frame.
d. Karya Pada Lagu Pada Bagian Bridge
1. Scene 1 Scene ini dengan kecepatan 25 fpsframe per second.
Proses pembuatan scene 1 dapat dilihat pada Gambar XXXVI.
Gambar XXXVI: Learning Sumber : Penulis, 2015
a. Spesifikasi karya Judul scene : Learning
Ukuran frame : 1920 x1080 HDTV1080 25 Durasi : 3,06 detik
Setting : - b. Deskripsi karya
Scene ini menampilkan seorang pendidik yang membawa buku untuk pembelajaran. Kemudian muncul bintang-bintang yang
beraneka warna mengilustrasikan bahwa dengan belajar akan membawa kita mnjadi seorang bintang.
c. Analisis karya Scene ini menggambarkan seorang pendidik yang akan
memberi pembelajaran. Kemudian membawa buku bertulis colour
menggambarkan bahwa materi yang akan di bawakan adalah mengenal warna. Scene ini menyampaikan ilustrasi guru yang akan
membawakan pembelajaran. Scene ini menggunakan ukuran pengambilan medium shot.
Skala yang digunakan untuk scene ini masih menggunakan skala lebih kecil dari aslinya. Penggambaran untuk scene ini
menggunakan beberapa unsur, yakni garis, diterapkan pada objek buku dan manusia. Semua garis dalam objek tersebut digunakan
sebagai outline. Setelah garis, unsur selanjutnya adalah warna. Warna yang dipakai untuk scene ini adalah merah muda, kuning
serta hijau untuk warna bintang, hitam untuk rambut, biru untuk baju, kemudian merah untuk buku.
Scene ini menggunakan prinsip straight aheadaction dimana scene ini dibuat oleh satu orang. Untuk penganimasiannya,
scene ini menggunakan teknik frame by frame.
2 . Scene 2
Scene ini dengan kecepatan 25 fpsframe per second. Proses pembuatan scene 2 dapat dilihat pada Gambar XXXVII.
Gambar XXXVII: Fly In The Sky Sumber : Penulis, 2015
a. Spesifikasi karya Judul scene : Fly In The Sky
Ukuran frame : 1920 x1080 HDTV1080 25 Durasi : 3,23 detik
Setting : Alam Terbuka b. Deskripsi karya
Scene ini menampilkan padang rumput dan langit yang luas. Kemudian muncul para layang yang terbang diantara padang
rumput. Background pada scene ini menggunakan langit. c. Analisis karya
Scene ini menggambarkan tentang padang rumput dan langit biru yang sangat luas, kemudian muncul para layang yang
terbang menuju langit. Untuk menunjukan warna di sekitar alam pendidik berkeliling alam mengunakan para layang untuk
menjelajah alam. Scene ini menyampaikan menjelajah warna alam sekitar.
Scene ini menggunakan ukuran pengambilan long shot. Pengambilan ini untuk menampilkan pemandangan dan langit yang
biru sehingga kesan luasnya terlihat. Skala yang digunakan untuk scene ini masih menggunakan skala lebih kecil dari aslinya.
Penggambaran untuk scene ini menggunakan beberapa unsur yakni warna. Warna yang dipakai untuk scene ini adalah
hijau kekuningan untuk padang rumput, abu-abu untuk warna para layang dan biru abu-abu untuk objek langit. Depth of field
diterapkan pada scene ini terlihat dari background padang rumput dan langit dengan warna soft.
Scene ini menggunakan prinsip straight ahead action dimana scene ini dibuat oleh satu orang. Untuk penganimasiannya,
scene ini menggunakan teknik frame by frame.
3. Scene 3
Scene ini dengan kecepatan 25 fpsframe per second. Proses pembuatan scene 3 dapat dilihat pada Gambar XXXVIII.
Gambar XXXVIII: Fly and Flay Sumber : Penulis, 2015
a. Spesifikasi karya Judul scene : Fly and Flay
Ukuran frame : 1920 x1080 HDTV1080 25 Durasi : 3,08 detik
Setting : Di Atas Awan b. Deskripsi karya
Scene ini menampilkan pemandangan di ats awan. Kemudian seorang pendidik berkliling di atas awan menggunakan
para layang. Background pada scene ini menggunakan langit. c. Analisis karya
Scene ini menggambarkan tentang suasan di atas awan, terlihat gedung-gedung dan ladang dari atas awan. Untuk
menunjukan warna di sekitar alam pendidik berkeliling alam mengunakan para layang untuk menjelajah alam. Scene ini
menyampaikan menjelajah wana alam sekitar. Scene ini menggunakan ukuran pengambilan long shot.
Pengambilan ini untuk menampilkan pemandangan dan langit yang biru sehingga kesan luasnya terlihat. Skala yang digunakan untuk
scene ini masih menggunakan skala lebih kecil dari aslinya. Penggambaran untuk scene ini menggunakan beberapa
unsur, yakni garis, diterapkan pada objek para layang, pohon, dan objek manusia. Semua garis dalam objek tersebut digunakan
sebagai outline. Warna yang dipakai untuk scene ini adalah hijau
kekuningan untuk padang rumput, abu-abu untuk warna para layang dan biru abu-abu untuk objek gedung dan langit. Depth of
field diterapkan pada scene ini terlihat dari background padang rumput dan langit dengan warna soft.
Scene ini menggunakan prinsip straight aheadaction dimana scene ini dibuat oleh satu orang. Untuk penganimasiannya
scene ini menggunakan teknik frame by frame.
4. Scene 4
Scene ini dengan kecepatan 25 fpsframe per second. Proses pembuatan scene 4 dapat dilihat pada Gambar XXXIX.
GambarXXXIX: Semua Sumber : Penulis, 2015
a. Spesifikasi karya Judul scene : Semua
Ukuran frame : 1920 x1080 HDTV1080 25 Durasi : 0,19 detik
Setting : -
b. Deskripsi karya Scene ini menampilkan seorang guru yang sedang memberi
pengajaran. Background pada scene ini menggunakan komposisi garis.
c. Analisis karya Scene ini seorang pendidik yang sedang memberi
penjelasan. Komposisi lingkaran untuk mendukung suasana pndidik yang teratur.
Scene ini menggunakan ukuran pengambilan medium shot. Pengambilan ini untuk menampilkan pendidik dalam penampilan
yang sedang. Sudut pengambilan pada scene ini menggunakan sudut wajar dimana kamera diposisikan sama dengan objek.
Penggambaran untuk scene ini menggunakan beberapa unsur, yakni garis, diterapkan pada objek manusia. Semua garis
dalam objek tersebut digunakan sebagai outline. Setelah garis, unsure selanjutnya adalah warna. Warna yang dipakai untuk scene
ini adalah hijau muda pada komposisi lingkaranbackground, biru untuk warna baju, hitam untuk warna rambut, dan warna kulit
untuk warna yellow pale. Staging diterapkan pada scene ini terlihat dari backgrounddari komposisi garis untuk mendukung objek.
Scene ini menggunakan prinsip straight ahead action dimana scene ini dibuat oleh satu orang. Untuk penganimasiannya
scene ini menggunakan teknik frame by frame.
5. Scene 5
Scene ini dengan kecepatan 25 fpsframe per second. Proses pembuatan scene 5 dapat dilihat pada Gambar XL.
Gambar XL: OK Ok Sumber : Penulis, 2015
a. Spesifikasi karya Judul scene : Ok Ok
Ukuran frame : 1920 x1080 HDTV1080 25 Durasi : 2,15 detik
Setting : Alam terbuka b. Deskripsi karya
Scene ini menampilkan bunga dan pendidik di tanah yang lapang. Kemudian bunga-bunga itu mulai menghilang. Background
pada scene ini menggunakan tanah lapang. c. Analisis karya
Scene ini menggambarkan seorang pendidik yang memberi tanda “ok” seiringan dengan lirik “semua pasti bisa”. Scene ini
menyampaikan tentang bahwa belajar harus dengan gembira dan besemangat untuk bisa dalam pembelajaaran.