59
c. Wawancara dengan siswa kelas 2 Sekolah Dasar Negeri 1 Purwogondo
Kalinyamatan Jepara untuk mengetahui proses belajar mengajar khususnya pembelajaran mencetak.
c. Teknik Dokumentasi
Teknik dokumentasi adalah teknik pengumpulan data penelitian melalui dan dengan dokumen-dokumen atau peninggalan yang relevan dengan masalah
penelitian Ismiyanto 2003:MPX9. Teknik dokumentasi dalam penelitian ini digunakan peneliti untuk memperoleh data-data yang telah ada di sekolah
tersebut. Adapun data-data tersebut meliputi: a.
Latar belakang sejarah Sekolah Dasar Negeri 1 Purwogondo. b.
Jumlah guru serta siswa Sekolah Dasar Negeri 1 Purwogondo. c.
Perangkat pembelajaran seni rupa di Sekolah Dasar Negeri 1 Purwogondo. d.
Hasil karya seni rupa siswa khususnya karya mencetak hasil kreativitas siswa.
D. Teknik Analisis Data
Agar dapat diperoleh suatu kesimpulan yang benar, data yang diperoleh dari teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi diorganisasikan menjadi satu
kemudian dianalisis, agar segera dapat diketahui, jika terasa data belum cukup atau kurang, maka dapat segera dilengkapi.
Ada beberapa cara yang dapat diikuti dalam menganalisis data. Menurut Miles dan Huberman dalam Ismiyanto 2003:MPXI13, yaitu :
60
1. Reduksi Data
Tahap ini dilakukan sebagai proses seleksi, pemfokusan, penyederhanaan, dan abstraksi catatan lapangan. Proses ini berlangsung terus sepanjang
pelaksanaan penelitian, yang bahkan dimulai sebelum proses pengumpulan data. Reduksi data sesungguhnya sudah dimulai sejak peneliti mengambil keputusan
walaupun masih berupa dugaan berkenaan dengan kerangka kerja konseptual, kasus, pertanyaan yang diajukan, dan cara pengumpulan data yang digunakan.
Kegiatan mereduksi data dalam penelitian ini meliputi: pemilihan data dengan memilah bagian-bagian yang dinyatakan sebagai data pendukung serta membuang
data yang dianggap tidak mendukung atau tidak sesuai dengan sasaran penelitian. 2.
Penyajian Data Penyajian data adalah penulisan data secara sistematis. Dalam penelitian
ini data disajikan dengan cara memaparkan hasil penelitian secara runtun mulai dari gambaran umum Sekolah Dasar Negeri 1 Purwogondo yang meliputi: latar
belakang SD, profil SD, visi dan misi SD, tujuan pendidikan SD, jumlah guru dan karyawan SD, struktur organisasi SD, saran dan prasarana SD, dan denah SD
Negeri 1 Purwogondo. Penyajian data merupakan upaya menyusun informasi yang membantu
dalam penarik kesimpulan. Penyajian data dapat berupa gambar, skema, dan sebagainya yang dapat membantu menganalisis data.
Dengan melihat suatu sajian data, penganalisis akan memahami apa yang terjadi, serta memberikan peluang
bagi penganalisis untuk mengerjakan sesuatu pada analisis atau tindakan lain berdasar pemahaman tersebut.
61
Dalam penyajian data juga dijelaskan tentang proses pembelajaran mencetak yang meliputi: kegiatan pembelajaran anak, proses berkarya mencetak,
dan faktor determinan dalam pelaksanaan pembelajaran mencetak. 3.
Verifikasi penarikan kesimpulan Verifikasi merupakan upaya untuk melihat dan mempertanyakan kembali
simpulan yang telah ditarik sambil meninjau catatan lapangan untuk memperoleh pemahaman yang lebih tepat. Penarikan kesimpulan atau verifikasi dilakukan
sejak awal artinya pada saat pertama kali peneliti mengumpulkan data yang berkaitan dengan pembelajaran mencetak di Sekolah Dasar Negeri 1 Purwogondo
Kalinyamatan Jepara secara bertahap. Peneliti sudah mencari makna dari data yang dikumpulkan dengan cara melakukan keteraturan, pola, pertanyaan dari
berbagai konfigurasi yang mungkin, arah hubungan, dan proporsi. Simpulan akhir yang ditarik kemudian diverifikasi dengan melihat dan menyederhanakan
kembali, sambil meninjau secara sepintas pada catatan lapangan agar memperoleh pemahaman yang lebih tepat. Hal ini dilakukan untuk menguji validitasnya agar
kesimpulan menjadi kokoh.
62
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN