RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP
Satuan Pendidikan : SMP Negeri 4 Wonosari
Mata Pelajaran : Matematika
KelasSemester
: VII1
Materi Pokok
: Himpunan
Sub Materi
: Operasi himpunan
Alokasi Waktu
: 2 pertemuan 5 x 40 menit
A. Kompetensi Inti
3. Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata 4.
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat dan ranah abstrak menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandangteori.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4 Menjelaskan himpunan, himpunan bagian, himpunan
semesta, himpunan kosong, komplemen himpunan, dan
melakukan operasi biner pada himpunan
menggunakan masalah kontekstual
3.4.34
Memberikan contoh dan bukan contoh himpunan
3.4.35
Mendaftar anggota himpunan dari suatu notasi himpunan.
3.4.36
Membuat notasi himpunan dari suatu daftar anggota himpunan
3.4.37
Menentukan himpunan semeseta dari suatu himpuan.
3.4.38
Memodelkan suatu permasalahan ke dalam bentuk diagram venn.
3.4.39
Menentukan himpunan bagian dari suatu himpunan
3.4.40
Menentukan himpunan kuasa dari suatu himpunan.
3.4.41
Menyatakan hasil irisan, gabungan, selisih dan komplemen dari beberapa himpunan.
4.3Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan
dengan himpunan, himpunan bagian, himpunan semesta,
himpunan kosong, komplemen himpunan dan
operasi biner pada himpunan 4.3.1 Menyelesaikan permasalahan yang berkaitan
dengan himpunan bagian 4.3.2 Menyelesaikan permasalahan yang berkaitan
dengan himpunan semesta 4.3.3 Menyelesaikan permasalahan yang berkaitan
dengan himpunan kosong
4.3.4 Menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan komplemen himpunan
4.3.5 Menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan irisan himpunan
4.3.6 Menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan gabungan himpunan
4.3.7 Menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan selisih himpunan
C. Tujuan Pembelajaran
1. Diberikan beberapa himpunan dan siswa mampu menyatakan hasil irisan dari
himpunan-nimpunan tersebut 2.
Diberikan beberapa himpunan dan siswa mampu menyatakan hasil gabungan dari himpunan-nimpunan tersebut.
3. Diberikan beberapa himpunan dan siswa mampu menyatakan hasil selisih dari
himpunan-nimpunan tersebut. 4.
Diberikan beberapa himpunan dan siswa mampu menyatakan hasil komplemen dari himpunan-nimpunan tersebut.
5. Diberikan beberapa himpunan dan siswa mampu menentukan sifat operasi himpunan
tersebut.
D. Materi Pembelajaran 1. Irisan Dua Himpunan
Pengertian irisan dua himpunan Cobalah kalian ingat kembali tentang anggota persekutuan dari dua himpunan.
Misalkan A = {1, 3, 5, 7 , 9}
B = {2, 3, 5, 7 }
Anggota himpunan A dan B adalah anggota himpunan A dan sekaligus menjadi anggota himpunan B = {3, 5, 7}.
Anggota himpunan A yang sekaligus menjadi anggota himpunan B disebut anggota persekutuan
dari A dan B. Selanjutnya, anggota persekutuan dua himpunan disebut irisan dua himpunan,
dinotasikan dengan B = {3, 5, 7}.
Secara umum dapat dikatakan sebagai berikut. Irisan interseksi
dua himpunan adalah suatu himpunan yang anggotanya merupakan anggota persekutuan dari dua himpunan tersebut.
Irisan himpunan A dan B dinotasikan sebagai berikut. A B = {x | x A dan x B}
Menyajikan irisan himpunan dalam bentuk diagram venn A B dalam diagram venn disajikan sebagai daerah yang diarsir berikut :
2. Gabungan Dua Himpunan
Pengertian gabungan dua himpunan Ibu membeli buah-buahan di pasar. Sesampai di rumah, ibu membagi buah-buahan
tersebut ke dalam dua buah piring, piring A dan piring B. Piring A berisi buah jeruk, salak, dan apel. Piring B berisi buah pir, apel, dan anggur. Jika isi piring A dan piring B
digabungkan, isinya adalah buah jeruk, salak, apel, pir, dan anggur. Dari uraian tersebut dapat disimpulkan sebagai berikut.
Jika A dan B adalah dua buah himpunan, gabungan himpunan A dan B adalah himpunan yang anggotanya terdiri atas anggota-anggota A atau anggota-anggota B.
Dengan notasi pembentuk himpunan, gabungan A dan B dituliskan sebagai berikut. A B = {x | x A atau x B}
Catatan : A B dibaca A gabungan B atau A union B.
penyajian gabungan himpunan dengan diagram venn
3. Selisih Difference Dua Himpunan
Selisih difference himpunan A dan B adalah himpunan yang anggotanya semua anggota dari A tetapi bukan anggota dari B.
Selisih himpunan A dan B dinotasikan dengan A – B atau A\B.
Catatan:
A – B = A\B dibaca: selisih A dan B.
Dengan notasi pembentuk himpunan dituliskan sebagai berikut. A
– B = {x | x A, x B} B
– A = {x | x B, x A} Diketahui A = {a, b, c, d} dan B = {a, c, f, g}.
Selisih A dan B adalah A – B = {a, b, c, d} – {a, c, f, g} ={b, d}, sedangkan selisih B
dan A adalah B – A = {a, c, f, g} – {a, b, c, d} = {f, g}.
Diagram venn A-B merupakan daerah yang diarsir :