modal asing, maka akan lebih intensif pula pengawasan yang dilakukan oleh kreditur terhadap manajemen.
Perusahaan yang akan diteliti ialah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI. Prioritas pada perusahaan manufaktur karena
perusahaan manufaktur ialah salah satu perusahaan yang mempunyai peluang investasi yang sangat besar. Seperti yang kita ketahui lima tahun lalu produk-
produk industri menghadapi resesi yang cukup parah, tetapi masa itu sudah lewat. Pertumbuhan ekonomi global yang semakin cepat dan bangkitnya
aktivitas manufaktur mengarah pada permintaan pasar atas barang yang tahan lama di seluruh dunia. Ini merupakan kabar baik bagi usahawan yang bisnis
intinya mengisi fasilitas manufaktur dunia Nurtanio, 2006. Dari latar belakang di atas, maka penulis mengambil judul penelitian ini
“Pengaruh Biaya Agensi: Struktur Kepemilikan, Dispersion Of Ownership, dan Struktur Modal terhadap Kebijakan Dividen Perusahaan
Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2007- 2011”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, dapat disebutkan beberapa identifikasi masalah sebagai berikut:
1. Lemahnya kinerja manajemen perusahaan menjadi suatu masalah besar dalam kebijakan dividen.
2. Lemahnya posisi pemegang saham yang berasal dari publik. 3. kurangnya pelaporan kinerja keuangan Perusahaan.
4. Kurangnya pengawasan atas aktivitas manajemen.
5. Agency theory yang menjelaskan terjadinya pemisahan pengelolaan dalam suatu perusahaan antara kepemilikan institusional dan kepemilikan
manajerial 6. Agency problems yang timbul antara kreditor dan pemegang saham.
7. Pertumbuhan ekonomi global yang semakin cepat dan bangkitnya aktivitas manufaktur mengarah pada permintaan pasar atas barang yang tahan lama
di seluruh dunia.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah diatas, maka peneliti memfokuskan penelitian ini pada kebijakan dividen perusahaan
manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan Dividen Payout Ratio DPR.
D. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas dan penelitian terdahulu, maka dapat dirumuskan masalah sebagi berikut:
1. Apakah struktur kepemilikan berpengaruh terhadap kebijakan dividen? 2. Apakah dispersion of ownership berpengaruh terhadap kebijakan dividen?
3. Apakah struktur modal berpengaruh terhadap kebijakan dividen?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana:
1. Untuk mengetahui pengaruh struktur kepemilikan terhadap kebijakan dividen.
2. Untuk mengetahui pengaruh dispersion of ownership terhadap kebijakan dividen.
3. Untuk mengetahui pengaruh struktur modal terhadap kebijakan dividen.
F. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis a. Menambah wawasan, ilmu pengetahuan dan informasi khususnya yang
berkaitan tentang pengaruh Biaya Agensi: Struktur Kepemilikan, Dispersion Of Ownership dan Sruktur Modal.
b. Sebagai upaya untuk mendukung pengembangan ilmu akuntansi pada umumya, serta khususnya yang berkaitan dengan Biaya Agensi:
Struktur Kepemilikan, Dispersion Of Ownership dan Sruktur Modal. 2. Manfaat Praktis
a. Bagi Kepentingan Investor Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan yang
bermanfaat untuk pengambilan keputusan invetasi khususnya dalam menilai kinerja suatu perusahaan.
b. Bagi Perusahaan Manufaktur Dapat menggunakan hasil penelitian ini sebagai bahan pertimbangan
pengambilan keputusan management.. c. Bagi Penulis
Sebagai kajian dan bahan referensi untuk menambah wawasan dan untuk pengembangan penelitian selanjutnya.
9
BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN PERTANYAAN PENELITIAN