mendebet rekening nasabah bersangkutan dan mengkredit hubungan antar kantor. Dalam inkaso masuk tidak akan dibukukan dalam rekening
administratif karena sifat transaksinya sudah jelas, yaitu ada atau tidak adanya dana dari nasabah yang telah menarik warkat yang bersangkutan.
Baik inkaso masuk maupun inkaso keluar akan menciptakan hubungan antar kantor antara bank pemberi amanat dan cabang penerima amanat.
Dalam inkaso keluar, bank pemberi amanat akan mendebet bank penerima amanat. Sedangkan dalam inkaso masuk, bank penerima amanat akan
mengkredit bank pemberi amanat. Inkaso mempunyai beberapa manfaat diantaranya sebagai berikut yaitu:
88
a membantu lebih efektif dan efisien dalam penyelesaian tagihan antar kota.
b lebih bonafit dan nasabah memiliki reputasi yang lebih jelas.
c pengirim nasabah menyerahkan surat tagihan pada bank, nasabah tidak
melakukan penagihan sendiri d
pengirim menghemat tenaga dan biaya e
keamanan terjamin Mekanisme pelaksanaannya, inkaso dibedakan menjadi 2 dua bagian
yaitu inkaso melalui bank lain yaitu inkaso yang dilaksanakan terhadap pihak ketiga yang merupakan nasabah dari bank lain dan inkaso melalui cabang sendiri
yaitu inkaso yang dilakukan melalui cabang bank sendiri untuk pihak ketiga di luar kota pada kantor cabang bank sendiri.
D. Pembayaran Ekspor Impor dengan Menggunakan Wesel Inkaso
Pemerintah menunjang kegiatan ekspor impor dengan memberikan kebijaksanaan dalam fasilitas penggunaan devisa serta penyediaan kredit, jaminan
kredit ekspor dan asuransi ekspor, serta kebijaksanaan lain yang sangat penting yaitu pengaturan sistem pembiayaan ekspor impor yang dapat dilakukan dengan
cara tunai atau kredit.
88
Rambe, “Transfer”, http:t1k4r.wordpress.com2009120824, diakses tanggal 22 Januari 2013
Universitas Sumatera Utara
Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 1982 dalam Pasal 3 ayat 1 disebutkan bahwa cara pembayaran ekspor impor adalah dengan tunai atau
dengan kredit. Kemudian dalam penjelasan Pasal 3 ayat 1 tersebut, dijelaskan bahwa cara pembayaran ekspor impor dapat dilakukan dengan:
89
1. Pembayaran di muka Advance Payment
2. Wesel Inkaso dengan kondisi Document Against Payment DP dan
Document Against Acceptance DA
3. Perhitungan kemudian Open Account
4. Konsinyasi Consignment
5. Letter of Credits LC
6. Cara pembayaran lain yang lazim dalam perdagangan luar negeri sesuai
kesepakatan antara penjual dan pembeli. Cara pembayaran melalui collection atau documentary collection ini
menggunakan dokumen yang disebut dengan bill of exchange BOE, atau dengan menggunakan surat tagihan. Dalam documentary collection ini importir harus
membayar harga barang segera setelah shipping documents tiba di bank importir. Setelah membayar harga barang, importir akan menerima shipping documents
guna pengambilan barang-barang yang dipesannya. Acuan cara pembayaran dengan collection adalah Uniform Rules for Collection of Commercial Paper ICC
yang mengatur hak dan kewajiban eksportir dan bank yang ditunjuk oleh eksportir untuk melakukan penagihan. URC Uniform Rules for Collection Revisi 1995
Publikasi 522 merupakan ketentuan yang diterbitkan oleh International Chamber of Commerce
ICC. Ketentuan ini mengatur tentang cara penagihan pembayaran dengan collection.
90
89
Etty Susilowati Suhardo, Op.Cit., hal. 16
90
Gunawan Widjaja Ahmad Yani, Op.Cit., hal. 99
Universitas Sumatera Utara
Cara pembayaran yang dilakukan dengan menggunakan wesel dimana eksportir adalah sebagai penarik wesel drawer yang memerintahkan kepada
importir sebagai si tertarik drawee untuk membayar sejumlah uang pada waktu yang ditentukan dalam wesel itu.
Untuk melaksanakan collection, remitting bank bank pengirim dokumen setelah mendapat amanat atas permintaan dari principal menyelesaikan collection.
Remitting bank kemudian meneruskan dokumen-dokumen collection ke collecting
bank bank penagih pembayaran dokumen dengan menggunakan collection
instruction . Collection bank meneruskan dokumen-dokumen tersebut kepada
drawee . Jika collection bank belum dapat langsung berhubungan dengan drawee,
maka dokumen collection itu diteruskannya kepada bank lain presenting bank yang memungkinkan untuk berhubungan langsung dengan drawee. Selanjutnya
presenting bank menghubungi drawee sesuai amanat yang terdapat dalam
collection instruction. Setelah drawee melaksanakan amanat tersebut kepada
presenting bank , presenting bank meneruskan hasil collection tersebut ke
collecting bank yang mengirimkannya. Selanjutnya collecting bank meneruskan
hasilnya ke remitting bank yang kemudian melaksanakan pembayaran kepada principal
. Sudah tentu setiap bank yang melakukan kegiatan dalam proses collection
membebani biaya sesuai tarif masing-masing dan hasil yang diteruskan terakhir kepada principal, adalah setelah dipotong biaya-biaya dari masing-
masing bank.
91
91
Ibid.,hal. 102
Universitas Sumatera Utara
Pembayaran wesel inkaso adalah inkaso melalui bank, yaitu pengiriman dokumen oleh eksportir kepada importir dengan menggunakan jasa bank untuk
menagih pembayarannya, baik dengan menggunakan wesel draft maupun promissory notes
promes.
92
Inkaso adalah salah satu bentuk layanan penagihan kepada pihak ketiga bank yang berada di luar negeri atau di dalam negeri atas warkat valuta asing
yang diajukan nasabah untuk ditagihkandicairkan kepada bank tertarik baik secara langsung ataupun melalui perantara collecting agent.
93
Bank yang terlibat dalam inkaso adalah:
94
a. Bank pemrakarsa adalah bank penerima warkat dari pihak ketiga untuk
ditagihkan dan hasilnya untuk kepentingan pihak ketiga tersebut. b.
Bank pelaksana adalah bank yang melakukan penagihan kepada pihak ketiga nasabah di bank pelaksana atas amanah dari bank pemrakarsa dan
hasilnya untuk kepentingan pihak ketiga nasabah bank pemrakarsa.
92
Ibid., hal. 17
93
Hasil Wawancara dengan Hara, Pada PT Bank Internasional Indonesia bii Tbk Cabang Binjai, tanggal 31 Mei 2013
94
Ibid.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV ASPEK HUKUM MEKANISME PENYERAHAN DOKUMEN DALAM
PERDAGANGAN INTERNASIONAL DENGAN MENGGUNAKAN WESEL INKASO
A. Fungsi Wesel Inkaso sebagai Salah Satu Cara Pembayaran dalam Perdagangan Internasional