Jenis Penelitian Metode Pengumpulan Data

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah Explanatory Research. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh faktor predisposisi pengetahuan, sikap, kepercayaan, pendidikan, ekonomi faktor pendukung jarak fasilitas pelayanan kesehatan dan faktor pendorong tindakan tokoh masyarakat, tindakan tokoh agama dan tindakan petugas imunisasi terhadap perolehan imunisasi campak di wilayah kerja Puskesmas Kuta Baro Kecamatan Kuta Baro Kabupaten Aceh Besar tahun 2007.

3.2. Lokasi dan waktu Penelitian

3.2.1 Lokasi Penelitian

Penelitian dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Kuta Baro Kecamatan Kuta Baro Kabupaten Aceh Besar Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, dengan alasan : 1. Kabupaten Aceh Besar menduduki peringkat ke tiga di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam dalam hal banyaknya kasus campak dan rendahnya cakupan imunisasi campak. 2. Pada wilayah kerja Puskesmas Kuta Baro cakupan imunisasi campak menunjukkan persentase terendah dibandingkan Puskesmas lain yaitu 47,4 .

3.2.2 Waktu Penelitian

30 Waktu penelitian dilakukan mulai bulan Mei sampai dengan Juli 2007. Emi Hartati : Pengaruh Faktor Perilaku Masyarakat Terhadap Perolehan Imunisasi Campak Di Wilayah Kerja…, 2008 USU e-Repository © 2008

3.3. Populasi dan Sampel

3.3.1. Populasi Penelitian

Populasi penelitian ini adalah semua orang tua yang mempunyai bayi 6–12 bulan yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas Kuta Baro Kecamatan Kuta Baro, Kabupaten Aceh Besar . Adapun jumlah populasi tersebut adalah 280 orang.

3.3.2. Sampel Penelitian

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi Sugiyono, 2005. Tehnik sampling dalam penelitian ini adalah simple random sampling sampel acak sederhana, yaitu setiap anggota dari populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk diseleksi sebagai sampel Lemmeshow, 1997. Teknik pengambilam sampel acak sederhana dalam penelitian ini dengan mengundi anggota populasi lottery technique atau teknik undian. Langkah-langkah dalam pengambilan sampel dalam penelitian adalah sebagai berikut : 1. Menyiapkan daftar subjek yaitu daftar nama ibubapak yang mempunyai bayi yang didapat di Puskesmas. 2. Memberi nomor urut subjek anggota populasi, penomoran dilakukan sesuai alphabet nama. 3. Menyiapkan potongan kertas 4. Menulis nama dan nomor dari masing-masing anggota populasi Randomisasi dengan mengocok undian, proses ini dilakukan sampai didapat besar sampel yang diinginkan Pratiknya, 1993. Emi Hartati : Pengaruh Faktor Perilaku Masyarakat Terhadap Perolehan Imunisasi Campak Di Wilayah Kerja…, 2008 USU e-Repository © 2008 Besar sampel dalam penelitian di hitung dengan menggunakan rumus uji hipotesis satu sampel Lemeshow, 1997. n = { } 2 2 1 1 1 1 Po Pa Pa Pa Z Po Po Z − − − + − − β α Keterangan : n = Besar sampel = 5 = 0,05 maka Z1 - = 1,645 Po = cakupan imunisasi Puskesmas Kuta Baro 47,4 Pa = 57,4 Power kekuatan uji = 90 = 10 , maka Zõ - = 1,282 Berdasarkan perhitungan didapatkan jumlah sampel yang diteliti sebesar 211 orang.

3.4. Metode Pengumpulan Data

1. Data primer Data Primer yaitu data yang diperoleh langsung dari ibu dan bapak yang mempunyai bayi dengan bertanya langsung pada ibu dan bapak dengan menggunakan kuesioner. Sebelum melakukan penelitian dilakukan uji validitas dan reliabilitas di lokasi yang berbeda dari lokasi penelitian, tujuannya adalah untuk mengetahui apakah kuesioner tentang variabel independen yaitu faktor predisposisi pengetahuan, sikap, kepercayaan, pendidikan, ekonomi, faktor pendukung jarak fasilitas pelayanan kesehatan, faktor pendorong tindakan tokoh masyarakat, tindakan tokoh agama, tindakan petugas imunisasi, variabel dependen perolehan imunisasi campak yang disusun mampu Emi Hartati : Pengaruh Faktor Perilaku Masyarakat Terhadap Perolehan Imunisasi Campak Di Wilayah Kerja…, 2008 USU e-Repository © 2008 mengukur apa yang hendak diukur. Hasil uji validitas dan reliabilitas dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 3.1. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner Variabel Butir pertanyaan Corrected Item Total Correlation Status Cronbach’s Alpha 1 0.926 Valid 2 0.653 Valid 3 0.769 Valid 4 0.843 Valid 5 0.883 Valid 6 0.672 Valid 7 0.724 Valid 8 0.880 Valid 9 0.786 Valid X1 Pengetahuan 10 0.745 Valid 0,982 reliabel 1 0.961 Valid 2 0.880 Valid 3 0.897 Valid 4 0.925 Valid 5 0.891 Valid 6 0.882 Valid 7 0.828 Valid 8 0.843 Valid 9 0.702 Valid X2 Sikap 10 0.926 Valid 0,982 reliabel 1 0.925 Valid 2 0.828 Valid 3 0.880 Valid 4 0.702 Valid X3 Kepercayaan 5 0.780 Valid 0,982 reliabel 1 0.930 Valid 2 0.859 Valid 3 0.710 Valid 4 0.930 Valid X4 Jarak fasilitas pelayanan kesehatan 5 0.775 Valid 0,941 reliabel Emi Hartati : Pengaruh Faktor Perilaku Masyarakat Terhadap Perolehan Imunisasi Campak Di Wilayah Kerja…, 2008 USU e-Repository © 2008 Variabel Butir pertanyaan Corrected Item Total Correlation Status Cronbach’s Alpha 1 0.891 Valid 2 0.970 Valid 3 0.970 Valid 4 0.891 Valid X5 Tindakan tokoh masyarakat 5 0.970 Valid 0,983 reliabel 1 0.891 Valid 2 0.970 Valid 3 0.807 Valid 4 0.891 Valid X6 Tindakan tokoh agama 5 0.717 Valid 0,983 reliabel 1 0.788 Valid 2 0.970 Valid 3 0.970 Valid 4 0.788 Valid X7 Tindakan petugas imunisasi 5 0.807 Valid 0,983 reliabel 1 0.943 Valid 2 0.914 Valid 3 0.735 Valid 4 0.668 Valid X8 Perolehan imunisasi campak 5 0.889 Valid 0,932 reliabel Berdasarkan Tabel 3.2. di atas diketahui butir-butir pertanyaan untuk variabel independen yaitu faktor predisposisi pengetahuan, sikap, kepercayaan, pendidikan, ekonomi, faktor pendukung jarak fasilitas pelayanan kesehatan, faktor pendorong tindakan tokoh masyarakat, tindakan tokoh agama, tindakan petugas imunisasi dan variabel dependen yaitu perolehan imunisasi campak, butir pertanyaan tersebut valid karena nilainya lebih besar dari r-tabel serta reliabel memenuhi persyaratan. Dengan demikian kuesioner tersebut layak digunakan sebagai alat ukur pada penelitian ini. 2. Data sekunder Emi Hartati : Pengaruh Faktor Perilaku Masyarakat Terhadap Perolehan Imunisasi Campak Di Wilayah Kerja…, 2008 USU e-Repository © 2008 Data sekunder diperoleh dari Posyandu dan Puskesmas Kuta Baro serta sumber lainnya.

3.5. Variabel dan Definisi Operasioanl