hukum berlaku atau tidak dalam masyarakat. Dapat dikatakan bahwa seberapa jauh kesadaran masyarakat terhadap suatu hukum dapat dilihat dari pola perilaku
hukum suatu masyarakat.
31
C. Definisi Operasional
1. Kesadaran-Hukum Waris Makna Konseptual: Suatu pengetahuan tentang hukum waris secara
mendalam baik dalil, bagian masing-masing ahli waris, cara pembagian, yang menimbulkan pengakuan dan penghargaan atas ketentuan-ketentuan hukum
waris dimaksud, yang akhirnya akan membawa pada sikap penghayatan terhadap hukum waris tersebut dan dengan sendirinya mewujudkan kepatuhan
hukum waris. Definisi Operasional: suatu keadaan yang terbentuk pada diri individu
melalui integrasi unsur-unsur tingkat pengetahuan tentang hukum waris Islam, tingkat pemahaman tentang hukum waris Islam, pola sikap terhadap hukum
waris Islam dan pola perilaku terhadap hukum waris Islam. 2. Pengetahuan Tentang Hukum Waris Islam
Makna Konseptual : hal-hal yang diketahui seputar hukum waris Islam. Definisi Operasional: pengetahuan terhadap perilaku yang diatur dalam
doktrin hukum waris Islam. 3. Pemahaman Terhadap Hukum Waris Islam
31
Otje Salman, Kesadaran Hukum Masyarakat Terhadap Hukum Waris, h. 40-42.
Makna Konseptual : hal-hal yang dipahami seputar hukum waris Islam. Definisi Operasional : pemahaman terhadap isi kandungan yang
terdapat dalam teori-teori hukum waris Islam.
32
4. Sikap Terhadap Hukum Waris Islam Makna Konseptual : reaksi diwujudkan terhadap hukum waris Islam.
Makna Operasional : kesediaan untuk bereaksi secara positif atau secara negative terhadap ketentuan-ketentuan isi hukum waris Islam.
5. Perilaku Hukum Waris Islam Makna Konseptual : suatu hal yang dilakukan yang berhubungan
dengan hukum waris Islam. Makna Operasional : suatu laku perbuatan yang ditentukan secara imperative oleh ketentuan hukum waris Islam.
6. Masyarakat Makna Konseptual : sekelompok individu yang hidup dan berdomisili
di suatu wilayah. Makna Operasional : sekelompok individu yang terdaftar pada wilayah tertentu.
33
32
Asmawi dkk, Religiusitas dan Kesadaran Hukum Islam Pada Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah,
Jakarta: t.tp., 2005, h. 18-19.
33
Asmawi dkk, Ibid, h. 18-19.
BAB III SENDI-SENDI HUKUM WARIS ISLAM, HUKUM WARIS PERDATA DAN