Melisa Hildayani : Sistem Informasi Pegawai Pada Satuan Non Vertikal Tertentu Perencanaan Dan Pengawasan Jalan Dan Jembatan Provinsi Sumatera Utara, 2010.
Dalam menyajikan informasi, setiap instansi memiliki cara yang berbeda-beda, ada yang sudah menggunakan sistem komputerisasi tetapi ada juga yang masih secara
manual.
Untuk dapat mempermudah dalam mencari data pegawai atau mengolah data para pegawai maka sangat dibutuhkan komputer sebagai alat bantu yang memudahkan
pekerjaan pegawai Satuan Non Vertikal Tertentu Perencanaan dan Pengawasan Jalan
dan Jembatan Provinsi Sumatera Utara. Untuk itu penulis membuat judul ”Sistem Informasi Pegawai Pada Satuan Non Vertikal Tertentu Perencanaan dan
Pengawasan Jalan dan Jembatan Provinsi Sumatera Utara”.
1.2 Identifikasi Masalah
Masalah yang akan dibahas adalah bagaimana cara merancang sebuah sistem informasi kepegawaian pada Satuan Non Vertikal Tertentu Perencanaan dan
Pengawasan Jalan dan Jembatan Provinsi Sumatera Utara, dengan menggunakan Visual Basic 6.0.
1.3 Batasan Masalah
Agar tidak terjadi penyimpangan dalam penulisan Tugas Akhir ini, penulis membatasi masalah yang akan dibahas. Adapun batasan masalahnya antara lain :
Sumber data yang diperoleh hanya dari Satuan Non Vertikal Tertentu Perencanaan dan Pengawasan Jalan dan Jembatan Provinsi Sumatera Utara, yaitu mencakup data
identitas pegawai, absensi dan gaji pokok pegawai.
Melisa Hildayani : Sistem Informasi Pegawai Pada Satuan Non Vertikal Tertentu Perencanaan Dan Pengawasan Jalan Dan Jembatan Provinsi Sumatera Utara, 2010.
1.4 Maksud dan Tujuan
Maksud dan tujuan dari penelitian ini yaitu untuk merancang sebuah Sistem Informasi Pegawai Pada Satuan Non Vertikal Tertentu Perencanaan dan Pengawasan Jalan dan
Jembatan Provinsi Sumatera Utara, dengan menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic 6.0.
1.5 Metodologi Penelitian
Dalam menyusun tugas akhir ini, penulis melakukan penerapan metode penelitian, sehingga metode penelitian dapat diselesaikan dengan baik. Adapun langkah-langkah
yang diambil penulis adalah sebagai berikut: 1.
Penelitian Lapangan Field Research Penelitian ini dilakukan dengan metode:
a. Wawancara Interview Penulis melakukan penelitian langsung di lapangan, yaitu dengan wawancara
secara langsung dilakukan baik kepada pegawai atau kepada atasan yang menangani bidang yang disajikan agar memperoleh data yang aktual dan
objektif.
b. Pengamatan Observasi Pengamatan yang dilakukan penulis dimaksudkan untuk mendapatkan data
secara umum dengan melihatnya secara langsung, mengamati dan mencatat semua data yang dibutuhkan.
Melisa Hildayani : Sistem Informasi Pegawai Pada Satuan Non Vertikal Tertentu Perencanaan Dan Pengawasan Jalan Dan Jembatan Provinsi Sumatera Utara, 2010.
2. Penelitian Kepustakaan Library Research
Penulis mempelajari buku-buku ilmiah dan sumber dataliteratur tertulis lainnya yang berkaitan dalam penulisan tugas akhir.
1.6 SISTEMATIKA PENULISAN
Adapun sistematika penulisan dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini, dapat diuraikan sebagai berikut :
BAB 1 PENDAHULUAN
Merupakan uraian latar belakang, identifikasi masalah, batasan masalah, maksud dan tujuan, metodologi penelitian serta sistematika
penulisan.
BAB 2 LANDASAN TEORI
Pada bab ini dijelaskan mengenai pengertian komputer, data, informasi, sistem, sistem informasi, Database, Visual Basic 6.0 beserta
komponen-komponennya, dan sekilas tentang Crystal Report.
BAB 3 GAMBARAN UMUM INSTANSI PEMERINTAH
Pada bab ini akan menguraikan tentang sejarah singkat instansi pemerintah tersebut, struktur organisasi serta uraian tugas, wewenang,
dan tanggung jawab pegawai Satuan Non Vertikal Tertentu Perencanaan dan Pengawasan Jalan dan Jembatan Provinsi Sumatera
Utara.
BAB 4 PERANCANGAN SISTEM
Pada bab ini penulis menerangkan rancangan form, penerapan sistemnya berupa rancangan input dan output program dan algoritma
dari program tersebut.
Melisa Hildayani : Sistem Informasi Pegawai Pada Satuan Non Vertikal Tertentu Perencanaan Dan Pengawasan Jalan Dan Jembatan Provinsi Sumatera Utara, 2010.
BAB 5 IMPLEMENTASI SISTEM
Pada bab ini penulis menerangkan penerapan sistem berupa hardware, software, dan brainware serta segala sesuatu yang perlu dalam
menerapkan sistem.
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
Membahas kesimpulan yang berisi intisari dari implementasi studi lapangan dalam proses penyusunan laporan, juga memberikan usul
yaitu berupa saran untuk meningkatkan mutu kerja.
Melisa Hildayani : Sistem Informasi Pegawai Pada Satuan Non Vertikal Tertentu Perencanaan Dan Pengawasan Jalan Dan Jembatan Provinsi Sumatera Utara, 2010.
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Komputer
Istilah komputer computer berasal dari bahasa latin “computere” yang berarti menghitung. Dalam bahasa Inggris komputer berasal dari kata “to compute” yang
artinya menghitung. Jadi komputer dapat diartikan sebagai alat hitung atau mesin hitung. Akan tetapi komputer sangat berbeda dengan kalkulator, yang kita ketahui
kalkulator adalah mesin hitung. Perbedaannya kalkulator hanya digunakan untuk menghitung saja sedangkan komputer dapat mengolah segala macam pengolahan data,
seperti kecepatan dan ketelitian yang tinggi, sebuah komputer dapat menyimpan data dalam memoristorage unitnya, serta dapat memberikan berbagai informasi secara
cepat dan tepat.
Sehubungan dengan perkembangan zaman maka defenisi komputer menjadi alat pengolah data yang bekerja secara elektronik dengan kecepatan dan ketelitian
yang sangat tinggi serta mampu mengerjakan berbagai proses data yang tersimpan dalam memori dengan keterlibatan manusia yang minimum.
Ada 3 tiga unsur penting yang dibutuhkan oleh sebuah sistem komputer untuk dapat beroperasi dengan baik. Ketiga unsur tersebut adalah:
Melisa Hildayani : Sistem Informasi Pegawai Pada Satuan Non Vertikal Tertentu Perencanaan Dan Pengawasan Jalan Dan Jembatan Provinsi Sumatera Utara, 2010.
.
1. Perangkat keras Hardware
Hardware adalah komponen-komponen peralatan yang membentuk suatu sistem komputer dan peralatan lainnya yang memungkinkan komputer dapat melaksanakan
tugasnya, seperti monitor, harddisk, keyboard, mouse, printer.
2. Perangkat lunak Software
Software adalah seluruh fasilitas dari suatu sistem pengolahan data yang bukan peralatan komputernya tapi merupakn susunan instruksi yang harus diberikan pada
alat pengolah agar komputer dapat menjalankan pekerjaan sesuai yang dikehendaki. Fasilitas software ini terdiri dari sistem desain, program-program, dan prosedur-
prosedur.
3. Tenaga ahli Brainware
PemakaiPengguna adalah seorang yang mampu berinteraksi langsung dengan komputer melalui program aplikasi serta sistem yang berjalan. Tenaga ahli pelaksana
ini digolongkan berdasarkan keahlian masing-masing yaitu: a.
Operator, yaitu seseorang yang bertugas menjalankan program yang telah dibuat oleh programmer dan telah dianalisa oleh analis system untuk dilihat
layak atau tidaknya program itu dibuat.
b. Programmer, yaitu seorang atau tim yang bertugas membuat suatu perangkat
lunak, program atau sistem untuk memudahkan pekerjaan suatu perusahaan. Biasanya dalam bertugas programmer bekerja dengan ahli sistem.
Melisa Hildayani : Sistem Informasi Pegawai Pada Satuan Non Vertikal Tertentu Perencanaan Dan Pengawasan Jalan Dan Jembatan Provinsi Sumatera Utara, 2010.
c. Sistem analis, yaitu merupakan salah satu profesi dalam sistem komputer yang
mempunyai tugas untuk :
- Mengandalkan komputerisasi dalam satuan perusahaan yang memerlukan.
- Mempelajari organisasi yang sedang berjalan.
- Menganalisa suatu output yang sudah ada.
- Menganalisa sistem yang sedang berjalan.
- Mendesain suatu proyek sesuai dengan permintaan pemakai komputer.
2.2 Pengertain Data, Informasi, Sistem, dan Sistem Informasi