ANALISIS DATA METODE PENELITIAN
Gumilang Ramadhan, 2014 Pelaksanaan Pendidikan Jasmani pada Cabang Olahraga Atletik Lari Bagi Peserta Didik Tunanetra
di SLB Karya Bhakti Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi,
dengan cara mengorganisasikan data kedalam kategori, menjabarkan kedalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun kedalam pola, memilih
mana yang penting dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain.
Proses analisis data dimulai dengan menelaah seluruh data yang tersedia, baik data primer maupun data sekunder. Proses analisis data yang dilakukan dalam
penelitian ini mengacu pada proses analisis data yang disampaikan oleh Miles Huberman dalam Sugiyono, 2010, hlm. 337, mengemukakan bahwa
aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya jenuh.
Aktivitas dalam analisis data, yaitu reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulanverifikasi.
Pengertian dari redutsi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan ialah:
a. Reduksi data ialah data yang diperoleh melalui wawancara dan observasi
direduksi, yaitu dengan menajamkan, menggolongkan, mengarahkan, membuang yang tidak perlu isi dari data, kemudian dilakukan pengkodean dengan
menggunakan analisis konten, dan diorganisasi sedemikian rupa dengan menggunakan analisis domain berdasarkan kategori-kategori yang ditemukan.
Kemudian dilakukan analisis komparatif dengan melakukan crosscheck atau cek silang di antara kedua data tersebut. Setiap sumber data
dicrosschek dengan sumber data lainnya. Dengan demikian, validitas data yang ada dapat dipertanggung jawabkan.
b. Penyajian data merupakan sekumpulan informasi tersusun yang memberi
kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. c.
Menarik kesimpulan dan verifikasi dilakukan sejak awal pengumpulan data, peneliti mulai mencari arti benda-benda, mencatat keteraturan, pola-pola,
penjelasan, konfigurasi-konfigurasi yang mungkin, alur sebab-akibat, dan proposisi. Setelah didapat kesimpulan-kesimpulan sementara, kemudian
menjadi lebih rinci dan menjadi kuat dengan adanya bukti-bukti dari data. Kesimpulan di verifikasi selama penelitian berlangsung. Makna-makna yang
Gumilang Ramadhan, 2014 Pelaksanaan Pendidikan Jasmani pada Cabang Olahraga Atletik Lari Bagi Peserta Didik Tunanetra
di SLB Karya Bhakti Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
muncul dari data diuji kebenarannya, kekokohannya, dan kecocokannya, yakni sebagai validitas dari data itu sendiri.
Gumilang Ramadhan, 2014 Pelaksanaan Pendidikan Jasmani pada Cabang Olahraga Atletik Lari Bagi Peserta Didik
Tunanetra di SLB Karya Bhakti Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu