Tempat dan Waktu Penelitian Objek Penelitian Jenis Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian . Instrumen Penelitian

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

4.1. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan di CV. Mabar Karya Utama yang bergerak dibidang workshop di jalan Mangaan 8, Lingk.17, No.5 Mabar. Penelitian dan pelaksanaan tugas sarjana ini dimulai pada bulan November 2013.

4.2. Objek Penelitian

Objek yang diteliti pada penelitian ini adalah operator pada stasiun pemotongan di CV. Mabar Karya Utama.

4.3. Jenis Penelitian

3 Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif deskriptif research yaitu penelitian yang berusaha untuk memaparkan pemecahan masalah terhadap suatu masalah yang ada sekarang secara sistematis dan faktual berdasarkan data. Jadi penelitian ini meliputi proses pengumpulan, penyajian dan pengolahan data, serta analisis dan interpretasi data.

4.4. Populasi dan Sampel Penelitian .

Penelitian ini tidak menggunakan teknik penarikan sampel, hal ini dikarenakan jumlah populasi operator yang melakukan aktivitas pada bagian produksi yang menjadi 3 Sinulingga, Sukaria. 2011. Metodologi Penelitian. USU Press. Medan. Hal. 24. Universitas Sumatera Utara objek penelitian hanya berjumlah satu orang pekerja saja maka keseluruhan populasi tersebut dijadikan objek penelitian. 4.5.Kerangka Berpikir Keluhan nyeri pada beberapa bagian tubuh operator dipengaruhi oleh postur kerja yang tidak ergonomis karena tidak adanya fasilitas kerja.

4.6. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan antara lain : 1. Standard Nordic Quetionaire yaitu digunakan untuk mengetahui tingkat resiko kerja pada operator. 2. Kamera Casio 14 Megapixel digunakan untuk mengambil foto tentang postur tubuh 3. Human body martin digunakan untuk mengukur dimensi tubuh operator. 4. Goniometer untuk mengukur sudut tubuh operator 4.7.Sumber Data Jenis data yang dikumpulkan pada penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. 1. Data primer Data primer adalah data yang diperoleh dari pengamatan, wawancara dan pengukuran langsung terhadap subjek penelitian di lapangan antara lain: Universitas Sumatera Utara a. Data hasil kuisioner SNQ diperoleh dengan melakukan penyebaran kuisioner untuk hasil resiko kerja operator. b. Data gambar pergerakan tubuh operator saat bekerja atau postur tubuh operator diperoleh dengan melakukan pengamatan dan dengan melakukan pengukuran terhadap sudut tubuh operator. c. Data dimensi tubuh operator. d. Data postur kerja aktual operator. 2. Data sekunder Data sekunder adalah data yang diperoleh dari tempat objek penelitian dan bukan pengukuran langsung terhadap objek penelitian di lapangan, data sekunder yang diperoleh sebagai berikut: a. Gambaran umum perusahaan Data gambaran umum tentang perusahaan ini meliputi data tentang sejarah perusaahan, jumlah karyawan, fasilitas perusahaan, struktur organisasi perusahaan dan visi misi perusahaan serta data operator yang dianggap perlu seperti data umur operator dan tahun masuk operator. 4.8. Metode Penelitian 4.8.1. Metode Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Rancangan Fasilitas Kerja Ergonomis Pada Stasiun Pencetakan Dengan Metode Pahl Dan Beitz Berdasarkan Analisa Postur Kerja Metode Mantra

12 125 126

Usulan Perbaikan Fasilitas Kerja Pada Stasiun Pemotongan Untuk Mengurangi Keluhan Musculoskletal Di CV. Kompaki Amin Bjaya

9 154 185

Usulan Perbaikan Metode Kerja dan Fasilitas Kerja untuk Meningkatkan Produktivitas Perusahaan di Cv. Amdi Mitra Jaya.

4 68 129

Perancangan Fasilitas Kerja Pada Stasiun Pemanggangan Menggunakan Metode Pahl & Beitz Berdasarkan Analisa Poostur Kerja Metode Mantra Studi Kasus: UKM Cahaya Bakery

16 45 158

Perancangan Fasilitas Kerja Pada Stasiun Pemanggangan Menggunakan Metode Pahl & Beitz Berdasarkan Analisa Poostur Kerja Metode Mantra Studi Kasus: UKM Cahaya Bakery

0 0 20

Perancangan Fasilitas Kerja Pada Stasiun Pemanggangan Menggunakan Metode Pahl & Beitz Berdasarkan Analisa Poostur Kerja Metode Mantra Studi Kasus: UKM Cahaya Bakery

0 1 1

Perancangan Fasilitas Kerja Pada Stasiun Pemanggangan Menggunakan Metode Pahl & Beitz Berdasarkan Analisa Poostur Kerja Metode Mantra Studi Kasus: UKM Cahaya Bakery

0 0 6

Perancangan Fasilitas Kerja Pada Stasiun Pemanggangan Menggunakan Metode Pahl & Beitz Berdasarkan Analisa Poostur Kerja Metode Mantra Studi Kasus: UKM Cahaya Bakery

0 0 8

Usulan Perbaikan Fasilitas Kerja Pada Stasiun Pemotongan Dengan Metode Pahl dan Beitz di CV. MabarKaryaUtama.

0 1 14

Usulan Perbaikan Fasilitas Kerja Pada Stasiun Pemotongan Untuk Mengurangi Keluhan Musculoskletal Di CV. Kompaki Amin Bjaya

0 0 20