Nurmaini, 2014 Penerapan Pendekatan Kontekstual Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran
IPA Tentang Materi Sifat-Sifat Air Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Winaya  kelas  II  semester  I  tahun  pelajaran  20132014,  kecamatan  Regol,  kota
Bandung.
Rumusan  masalah  di  atas  dirinci  dalam  pertanyaan  penelitian  sebagai
berikut :
1. Bagaimana  pelaksanaan proses pembelajaran IPA pada materi sifat-sifat
air melalui penggunaan pendekatan konstekstual ? 2.
Bagaimana  hasil  belajar  peserta  didik  pada  pembelajaran  IPA  dengan materi sifat-sifat air melalui penggunaan pendekatan kontekstual ?
C. Tujuan Penelitian Secara umum penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki pembelajaran
Ilmu  pengetahuan  Alam  di  kelas  II  SDN  Bhakti  Winaya.  Namun  demikian tujuan tersebut dapat di perinci sebagai berikut :
1. Untuk  memperoleh  gambaran  tentang  pelaksanaan  proses  pembelajaran
IPA  pada  materi  sifat-sifat  air  melalui  penggunaan    pendekatan konstekstual.
2. Untuk memperoleh gambaran  hasil pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
di  kelas II SDN Bhakti Winaya.
D. Manfaat Hasil Penelitian
Penelitian ini diharapkan bermanfaat sebagai berikut :
1. Bagi  Siswa
Hasil penelitian ini diharapkan dapat : a.    Membuat siswa lebih aktif dan terlibat dalam proses pembelajaran
IPA. b.  Melatih  siswa  untuk  mengkonstruksi  pengetahuan  sendiri  dari
pengetahuan    awal  yang  mereka  miliki  dan  pengalaman  yang dilakukan  melalui  kegiatan  yang  dirancang  guru  dalam  pembelajaran
IPA. c.    Hasil belajar menjadi lebih meningkat.
2. Bagi Guru
Nurmaini, 2014 Penerapan Pendekatan Kontekstual Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran
IPA Tentang Materi Sifat-Sifat Air Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
a. Memberi  masukkan  kepada  guru  agar  senantiasa  menggunakan
pembelajaran yang relevan dengan materi pembelajaran. b.
Memberikan  kesempatan  kepada  guru  untuk  mengembangkan pembelajaran  untuk  meningkatkan  mutu  pembelajaran,  khususnya  pada
mata pelajaran tentang benda cair melalui pendekatan kontekstual.
3.  Bagi Peneliti
a.    Membantu  peneliti  dalam  meningkatkan  mutu  dan  perbaikan  proses pembelajaran  yang  dilakukan  guru  secara  rutin  merupakan  wahana
pelaksanaan  inovasi  pembelajaran.  Oleh  karena  itu,  peneliti  selalu mencoba
untuk mengubah,
mengembangkan dan
meningkatkan pendekatan,  metode,  maupun  gaya  pembelajaran  sehingga  dapat
melahirkan  suatu  model  pembelajaran  yang  sesuai  dengan  kondisi  dan karakteristik kelas.
b.    Menambah  pengalaman  menulis  karya  tulis  ilmiah  yang  berbentuk penelitian tindakan kelas.
4. Bagi Sekolah
a.  Meningkatkan  mutu  pendidikan,  sehingga  dapat  mengembangkan kurikulum  dan    memotovasi  guru  dalam  mengimplementasikan  kurikulum
agar  kurikulum  itu  dikembangkan  dan  disesuaikan  dengan  situasi  dan kondisi,  sehingga  kurikulum  dapat  berjalan  secara  efektif  melalui  proses
pembelajaran yang aktif,  inovatif,  kreatif,  efektif, dan menyenangkan. b.  Meningkatkan profesionalisme guru dalam melaksanakan tugasnya sebagai
pendidik, pengajar, dan pelatih.
E.  Hipotesis Tindakan