PEMBAHASAN PENGARUH KUALITAS SISTEM, KUALITAS INFORMASI, PERCEIVED EASE OF USE TERHADAP KEPUASAN KERJA PENGGUNA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI BERBASIS KOMPUTER PADA PT.PUTRAMATARAM COATING INTERNATIONAL.

- Perceived Ease of Use tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Kepuasan Kerja Pengguna SIA Berbasis Komputer dengan koefisien sebesar -0,366 dimana nilai T-statistic = 1,714 lebih kecil dari nilai Z α = 0,05 5 = 1,96.

4.3. PEMBAHASAN

Penelitian ini menguji tentang pengaruh kualitas sistem, kualitas informasi, dan perceived ease of use terhadap kepuasan kerja pengguna sistem informasi akuntansi berbasis komputer PT. Putramataram Coating International. Penelitian ini membuktikan secara empiris bahwa kualitas sistem, kualitas informasi, dan perceived ease of use mempengaruhi kepuasan kerja pengguna sistem informasi akuntansi berbasis komputer.

4.3.1. Pengaruh kualitas sistem terhadap kepuasan kerja pengguna SIA

berbasis komputer Menurut De Lone dan Mc Lean dalam Istiningsih 2007 bahwa ”kualitas sistem merupakan karakteristik dari informasi yang melekat mengenai sistem itu sendiri.” Untuk meningkatkan hubungan antara perusahaan dengan pihak – pihak yang berinteraksi dengan perusahaan, sebuah sistem harus dipastikan kehandalannya. Dalam penelitian ini, variabel kualitas sistem terbukti mempengaruhi kepuasan kerja pengguna SIA berbasis komputer. Berdasarkan hasil jawaban responden, sebagian besar responden Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. berpendapat bahwa sistem yang dimiliki perusahaan mampu memberikan kemudahan pengguna dalam mengakses sistem sehingga dapat meningkatkan kinerja pengguna. PT. Putramataram Coating International diharapkan dapat mempertahankan dan meningkatkan sistem informasi akuntansi yang diterapkan serta melakukan evaluasi secara berkala dengan mempertimbangkan unsur – unsur kepuasan kerja pengguna sistem informasi akuntansi sehingga pengguna atau karyawan akan terus menggunakan sistem informasi akuntansi berbasis komputer dalam menyelesaikan pekerjaan yang diberikan. Suatu sistem dikatakan berkualitas apabila sistem yang digunakan memiliki unsur – unsur kelayakan dan mampu memenuhi kebutuhan pengguna sistem informasi. Serta sistem dapat dengan mudah digunakan oleh pengguna sistem. Hasil penelitian ini tidak sejalan dengan penelitian yang sebelumnya dilakukan oleh Leanda Annisa 2012 yang menyatakan bahwa kualitas sistem tidak mempengaruhi kepuasan kerja pengguna sistem informasi akuntansi. Sementara hasil penelitian ini mendukung penelitian yang sebelumnya dilakukan oleh Istiningsih 2007 yang menyatakan bahwa kualitas sistem mempengaruhi kepuasan kerja pengguna sistem informasi akuntansi. Hal ini dimungkinkan karena semakin tinggi kualitas sistem yang tercermin dari tingkat kemudahan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. mengakses sistem dapat meningkatkan kepuasan kerja pengguna sistem akan meningkat.

4.3.2. Pengaruh kualitas informasi terhadap kepuasan kerja pengguna

SIA berbasis komputer Menurut Rai, et al, dalam Istiningsih 2007 bahwa ”kualitas informasi merupakan kualitas output berupa informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi yang digunakan. ” Apabila kualitas informasi yang dihasilkan lebih rendah, tidak relevan, dan terdapat konflik data maka akan membutuhkan kerja tambahan bagi penggunanya untuk mengolah informasi tersebut sehingga mengurangi kepuasan kerja pengguna. Dalam penelitian ini, variabel kualitas informasi terbukti mempengaruhi kepuasan kerja pengguna SIA berbasis komputer. Berdasarkan hasil jawaban responden, sebagian besar responden berpendapat bahwa informasi yang dimiliki perusahaan memiliki kualitas yang baik karena sesuai dengan kriteria atau karakteristik yang ditetapkan yaitu relevan, tepat waktu, akurat, dapat diverifikasi, dan lainnya sehingga mempengaruhi kepuasan kerja pengguna sistem informasi akuntansi. PT. Putramataram Coating International diharapkan dapat mempertahankan dan meningkatkan sistem informasi akuntansi agar mampu menghasilkan informasi yang dapat memenuhi kebutuhan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. perusahaan atau pihak manajemen sehingga dapat digunakan dalam pengambilan keputusan. Suatu informasi dikatakan berkualitas apabila informasi tersebut datang tepat waktu, nilainya yang relevan, dapat diuji kebenarannya. Semakin tinggi kualitas informasi yang tersedia bagi para pengambil keputusan, maka semakin baik pula keputusan yang dihasilkan. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang sebelumnya dilakukan oleh Leanda Annisa 2012 yang menyatakan bahwa kualitas informasi mempengaruhi kepuasan kerja pengguna sistem informasi akuntansi. Hal ini dimungkinkan karena kualitas informasi perusahaan yang dihasilkan relevan, berkualitas, tepat waktu, dan dapat digunakan oleh pihak manajemen dalam pengambilan keputusan Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang sebelumnya dilakukan oleh Bondan Dwi Irianto 2012 yang menyatakan bahwa kualitas informasi mempengaruhi kepuasan pengguna terhadap kinerja individu PT. PLN PERSERO Distribusi Jawa Tengah dan DIY, serta sejalan dengan penelitian yang dilakukan Istiningsih 2007 yang menyatakan bahwa kualitas informasi mempengaruhi kepuasan kerja pengguna sistem informasi akuntansi

4.3.3. Pengaruh perceived ease of use terhadap kepuasan kerja pengguna

SIA berbasis komputer Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Menurut David, F.D. dalam Fahmi Natigor 2004 bahwa ”persepsi tentang kemudahan penggunaan sebuah sistem informasi didefinisikan sebagai suatu tingkatan dimana seseorang percaya bahwa komputer dapat dengan mudah dipahami. ” Persepsi kemudahan penggunaan memberikan indikasi bahwa pengguna yang menggunakan sistem informasi berbasis komputer dapat bekerja lebih mudah dibandingkan dengan pengguna yang bekerja dengan menggunakan sistem manual. Dalam penelitian ini, variabel perceived ease of use terbukti tidak mempengaruhi kepuasan kerja pengguna SIA berbasis komputer. Berdasarkan hasil jawaban responden, sebagian besar responden berpendapat bahwa sistem informasi secara manual lebih mudah digunakan dibandingkan dengan sistem informasi akuntansi berbasis komputer. Para pengguna sebelumnya telah lama menggunakan sistem informasi akuntansi secara manual sebelum akhirnya perusahaan menerapkan sistem informasi akuntansi berbasis komputer PT. Putramataram Coating International diharapkan dapat memberikan pelatihan – pelatihan mengenai penggunaan komputer guna meningkatkan pemahaman karyawan atau pengguna sistem terhadap sistem informasi akuntansi berbasis komputer Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang sebelumnya dilakukan oleh Risalatun Nisa 2012 yang menyatakan bahwa perceived ease of use tidak mempengaruhi kepuasan kerja pengguna sistem informasi akuntansi. Hal ini dimungkinkan karena adanya perbedaan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. persepsi antar pengguna satu dengan pengguna lain. Sebagian pengguna masih berpendapat bahwa sistem informasi akuntansi secara manual lebih mudah digunakan dibandingkan sistem informasi akuntansi dengan menggunakan komputer. Hasil penelitian ini tidak sejalan dengan penelitian yang sebelumnya dilakukan oleh Frimario Firmawan Marsono 2009 yang menyatakan bahwa perceived ease of use mempengaruhi kesuksesan pengguna sistem informasi penggunaan internet banking pada nasabah Bank Mandiri. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 80 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Dokumen yang terkait

PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI, PERCEIVED USEFULNESS DAN KUALITAS INFORMASI TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA AKHIR SOFTWARE AKUNTANSI

0 11 96

Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi dan Perceived Usefulness terhadap Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Akuntansi ( Studi Kasus Kantor DPRD Kota Medan)

1 7 90

PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA SOFTWARE AKUNTANSI PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP KEPUASAN PENGGUNASOFTWARE AKUNTANSI.

0 6 14

PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI, KUALITAS INFORMASI, DAN PERCEIVED USEFULNESS TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi, Dan Perceived Usefulness Terhadap Kepuasan Pengguna Akhir Software Akuntansi (Studi Empiri

1 11 14

PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI, KUALITAS INFORMASI, DAN PERCEIVED USEFULNESS TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi, Dan Perceived Usefulness Terhadap Kepuasan Pengguna Akhir Software Akuntansi (Studi Empiri

0 3 17

Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi dan Perceived Usefulness terhadap Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Akuntansi ( Studi Kasus Kantor DPRD Kota Medan)

0 0 15

Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi dan Perceived Usefulness terhadap Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Akuntansi ( Studi Kasus Kantor DPRD Kota Medan)

0 0 2

Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi dan Perceived Usefulness terhadap Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Akuntansi ( Studi Kasus Kantor DPRD Kota Medan)

0 0 6

Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi dan Perceived Usefulness terhadap Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Akuntansi ( Studi Kasus Kantor DPRD Kota Medan)

0 0 21

EASE OF USE TERHADAP KEPUASAN KERJA PENGGUNA SISTEM

0 0 20